Tampilkan postingan dengan label Seleb. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Seleb. Tampilkan semua postingan

Rabu, 05 Januari 2022

Baim Wong Jenguk Korban Begal di RSUD dr Pirngadi

    Rabu, Januari 05, 2022  


PATIMPUS.COM - Artis tanah air yang juga youtuber, Muhamad Ibrahim alias Baim Wong mengunjungi Rahmadhoni Hasibuan (53) menjadi korban begal yang dirawat di RSUD dr Pirngadi Medan, Rabu (5/1/2021).

Kedatangan Baim Wong tak lain untuk memberikan semangat kepada petugas kebersihan di Pemko Medan itu.

Setibanya di sana, suami dari Paula Verhoeven itu menanyakan bagaimana hingga menjadi korban begal.

Kedatangan Baim Wong juga disambut Direktur RSUD dr Pirngadi, dr Syamsul Arifin, Wadir Keuangan Reza, Kasubbag Hukum dan Humas, Edison Peranginangin dan sejumlah karyawan dan staf.

Kasubbag Hukum dan Humas, Edison Perangin-angin ketika dikonfirmasi membenarkan kedatangan artis tanah air tersebut.

"Cuma sebentar tadi dia datang. Cuma nanya di mana dibegal, kapan, cuma itu aja. Gak lama, paling cuma 5 menit aja, habis itu langsung pulang," sebut Edison.

Dalam perbincangan dengan Rahmadhoni, kata Edison, Baim Wong sempat berbicara kepada pasien akan ada di Medan selama 3 hari.

"Saya di sini 3 hari bu. Gitu tadi dia bilang ke pasien," ungkapnya.

Sebelumnya, petugas kebersihan di Pemko Medan Rahmadhoni Hasibuan (53) yang menjadi korban begal akhirnya mendapat perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Pirngadi. Sebelumnya, dia sempat ditolak di RS Imelda pada Minggu (2/1/22).

Padahal kondisi Rahmadhoni saat itu mengalami luka-luka di wajah dan tangan. Bahkan motor miliknya raib diambil pelaku begal. 

Dijumpai di RS Pirngadi, Ramadhoni mengaku bahwa usai dibegal dirinya mendatangi RS Imelda untuk mendapat pertolongan. Namun setibanya di RS Imelda, dirinya tidak bisa mendapat pelayanan lantaran pihak RS tidak menerima pembayaran melalui BPJS Ketenagakerjaan.

“Jam 05.15 WIB subuh saya pergi dari rumah di Pasar 8 menggunakan sepeda motor. Kemudian saya berjalan melewati Letjan Sujono untuk bekerja. Tapi ketika di Jalan Pinus, Komplek DPRD Kota Medan saya dibegal,” cerita Rahmadhoni, Senin (3/1/22).

Sebelum dibegal, Rahmadhoni mengaku dirinya dipukul menggunakan balok sehingga terjatuh. “Saya dipukul dari belakang dengan menggunakan balok. Saya langsung terjatuh dan mereka mengambil motor saya,” sebut Ramadhoni.

Karena tidak bisa mendapat perawatan di RS Imelda, akhirnya Rahmadhoni mencoba ke RS Pirngadi Kota Medan. “Akhirnya di sini saya diterima dan sekarang saya mendapat perawatan,” tuturnya. (*)

Senin, 26 Juli 2021

Anggi Maisarah Mengajak Pemuda Terlibat Di Sahabat Pantau KTR

    Senin, Juli 26, 2021  


PATIMPUS.COM - Jumlah perokok di Indonesia begitu tingginya, termasuk untuk usia produktif dan anak-anak. Sehingga ikut ambil andil melakukan pengendalian dampak rokok di Indonesia bukan hal yang mudah. 


Namun bagi Anggi Maisarah itu adalah bagian dari tantangan yang ia hadapi saat ini. Anggi adalah salah satu top 10 world  muslimah tahun 2013- Duta Kemanusiaan. 


Ia menamatkan kuliahnya di Fakultas Hukum Universitas Indonesia (UI) dan pernah menjadi juara 3 Mahasiswa berprestasi tahun 2013. Kini ia ikut dalam program yayasan Pusaka Indonesia  dalam pengendalian tembakau.


Perempuan yang memiliki seabrek prestasi ini tidak merasa canggung untuk ikut berkecimpung menjadi aktivis. Bagi Anggi, pengendalian dampak rokok adalah bagian dari memperjuangkan hidup dasar anak-anak Indonesia, yakni hak untuk untuk mendapatkan kesehatan yang layak dan tumbuh kembang yang baik.


Anggi merasa prihatin dengan nasib anak-anak Indonesia yang tidak bisa menikmati hidupnya dengan baik. Menurutnya pemerintah telah gagal mengendalikan dampak rokok sehingga gagal juga menyelamat generasi di masa mendatang.


"Kita bisa lihat perokok di Indonesia yang bebas merokok di mana saja. Padahal kita punya perda KTR yang seharusnya tempat-tempat kawasan tanpa rokok, tidak boleh ada orang yang merokok, tidak boleh menjual rokok, tidak boleh ada iklan rokok, bahkan asbak rokok juga tidak boleh ada," ujar Anggi yang pernah menerima beasiswa Goodwill Internasional dari Australia and Newzeland Assosiation (ANZA)


 Anggi membandingkannya  dengan negara maju tempat asal rokok dipopulerkan pertama kali, justru kontrol terhadap tobacco begitu ketatnya. Kita akan kesulitan melihat orang merokok di ruang publik. 


"Indonesia surganya para perokok, itu yang sangat mengecewakan kita. Kita punya aturan tetapi aturan tidak ditegakkan. Yang lebih memprihatinkan, pejabat kita justru melanggar perda. Miris kan?," ujar Anggi


Anggi Maisarah, Perempuan kelahiran Medan  tahun 1992  memilih pulang ke kampung halamannya di Medan. Baginya, untuk membuat perubahan tidak selalu harus dari ibu kota. 


Saat ini Anggi sedang getol menggerakkan semangat anak muda untuk ikut peduli memperoleh hak anak. Anggi bersama Yayasan Pusaka Indonesia membentuk Sahabat Pantau KTR. Ia mengajak anak muda untuk menggunakan Aplikasi Pantau KTR.  Aplikasi ini adalah perangkat di android untuk melaporkan orang yang merokok di kawasan tanpa rokok. Untuk mendaftar, bisa langsung download aplikasi melalui playstore di android.


"Ini upaya kita untuk mengendalikan dampak rokok. Melarang orang merokok di KTR yang ada kita berantem, dimusuhi, dibilang sok, belagu dan lainnya. Melalui aplikasi pantau KTR, laporan tadi akan ditindak oleh dinas terkait, dan pengelola KTR yang akan dikenakan sanksi," ujar Anggi menjelaskan aplikasi.


Saat ini jumlah sahabat pantau KTR yang mendownload aplikasi 'Pantau KTR' sudah sekitar 600 sahabat. Sahabat Pantau KTR  tersebar di seluruh Indonesia dan 3 daerah Medan, Solo dan Sawahlunto menjadi daerah percontohan.


"Jadi 3 daerah ini nanti akan kita lihat implementasi penegakan kawasan tanpa rokok," terang Anggi.


Semangat Anggi untuk mengajak anak muda peduli begitu getolnya. Ia juga tak sungkan menggandeng influencer bekerjasama agar semakin banyak anak-anak muda yang peduli kesehatan masyarakat. Berbagai lomba video dan give away juga ia buat di bulan Juli ini agar anak muda ikut berpartisipasi.


Bagi Anggi, jika anak muda yang bergerak maka perubahan di depan mata. Menurutnya, saatnya pemerintah konsisten memberikan yang terbaik bagi anak Indonesia, yakni kesehatan yang berkwalitas. (don)

Senin, 19 Juli 2021

Sekali Posting Tiktok Lucu, Khaby Lame Dapat Rp 300 Juta

    Senin, Juli 19, 2021  


PATIMPUS.COM - Pria kocak di TikTok yang menyindir orang-orang melakukan pekerjaan yang sebenarnya mudah malah dibuat susah mungkin pernah kamu lihat.


Siapa lagi kalau bukan Khaby Lame, pria asal Italia yang kini menjadi salah satu kreator TikTok dengan follower terbanyak. Ia bahkan menjadi orang kedua paling diikuti setelah Charli D'Amelio. Tak banyak yang tahu bahwa ia beralih ke TikTok setelah kehilangan pekerjaan sebagai pekerja pabrik.


Khaby Lame dikenal dengan ekspresi kocaknya yang mendapat respon positif dari netizen. Khaby paling sering membuat reaksi dari video-video yang sudah viral. Salah satu videonya yang paling terkenal adalah ketika ia menduetkan video seseorang menggunakan gunting untuk membuka susu.


Sebenarnya tidak banyak yang dilakukannya untuk membuat konten tapi ekspreksi Khaby lah yang dianggap lucu hingga di-like lebih dari jutaan kali. Ia juga tidak terlihat menggunakan alat canggih atau mengedit video dengan rumit tapi bisa menarik atensi netizen dengan ide sederhana. Pria 21 tahun pun itu dinilai punya tatapan sarkastik yang khas ketika 'mengritik' orang-orang yang diduetkannya dalam video sehingga terlihat lucu.


Khaby adalah orang keturunan Senegal yang tinggal di Italia. Seperti kebanyakan orang, pria yang punya 89 juta follower tersebut beralih ke TikTok saat pandemi. Dilansir The New York Times, Khaby mulai membuat video di aplikasi berbasis video itu setelah kehilangan pekerjaannya di sebuah pabrik ketika virus Corona mewabah tahun lalu.


Kini telah menjadi orang kedua paling banyak follower di TikTok, perkembangan akun Khaby memang sangat pesat. Banyak orang memprediksi bahwa pria tersebut bisa terus naik dan menjadi yang pertama setelah secara mengejutkan menggeser popularitas Addison Rae.


Punya banyak follower tentu Khaby bisa menghasilkan banyak uang dari akun TikTok-nya. Dilansir Celeb's Fortune, kekayaan bersih pria tersebut diestimasi berkisar antara $300.000 (Rp 4,3 miliaran) hingga $500.000 (Rp 7,2 miliaran). Sedangkan berdasarkan laporkan Influencer Marketing Hub, satu postingan Khaby Lame bisa bernilai $17.800 (Rp 258 jutaan) hingga $29.800 (Rp 433 jutaan).

Kamis, 08 Juli 2021

Polisi Tetapkan Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Tersangka

    Kamis, Juli 08, 2021  


PATIMPUS.COM - Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie akhirnya ditetapkan sebagai tersangka bersama seoran supirnya berinisial ZN, usai ditangkap Sat Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat, di kawasan Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (7/7/2021) malam.

Polisi menetapkan ketiganya menjadi tersangka setelah menjalani pemeriksaan. Kini ketiganya menjalani pemeriksaan lanjutan dalam kasus penyalahgunaan narkotika di Mapolres Jakarta Pusat. 

Dikutip dari OkeNews sebelumnya, Ardi Bakrie (AAB) menyerahkan diri ke Polres Jakarta Pusat.

“Tiga orang dijadikan tersangka. ZN, RA dan AAB,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, Kamis (7/8/2021).

Dikatakannya, ZN merupakan sopir pribadi. Sedangkan RA dan AAB publik figur dan karyawan swasta. RA dan AAB merupakan suami istri. “Inisial RA dan AAB 42 tahun bekerja sebagai karyawan swasta. Mereka adalah suami istri, sedangkan RA merupakan seorang publik figur,” ujarnya.

Polisi kata Yunus menyita sejumlah barang bukti bukti berupa narkoba jenis sabu dan alat untuk mengisap sabu, yaitu bong. 

“Kita menyita satu klip jenis sabu-sabu dengan berat bruto 0,78 gram, kemudian satu buah bong alat hisap,” tandasnya.

Polisi telah melakukan tes urine kepada tiga orang tersebut. Mereka dinyatakan positif metamfetamin alias sabu-sabu.

"Dilakukan tes untuk tiga orang tersebut, tes urine nyatakan positif mengandung metamfetamin atau sabu-sabu," ujarnya.

Polisi juga sudah melakukan tes swab. Mereka dinyatakan negatif COVID-19.

"Semua sudah dilakukan semalam, sudah dilakukan protokol negatif, tes urine semua positif. Untuk pastikan lagi kita cek lab darah dan juga rambut, tiga-tiganya ditetapkan tersangka," pungkasnya.

Polisi Tangkap Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie, Barbut Sabu

    Kamis, Juli 08, 2021  


PATIMPUS.COM - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus membenarkan penangkapan artis Nia Ramadhani dan pengusaha Ardi Bakrie.

Menurut Yusri Yunus, artis Nia Ramdhani dan suaminya, l ditangkap polisi diduga terkait penyalagunaan narkoba. 

Saat ini keduanya tengah diperiksa lebih lanjut di Polres Metro Jakarta Pusat. Namun Yusri tak menjelaskan jenis narkoba apa yang digunakan mereka.

"Saya membenarkan NR dan AB sementara dilakukan di Polres Jakarta Pusat," kata Yusri, Kamis (8/7/2021), seperti dikutip dari kumparan.

Yusri Yunus belum bersedia bicara lebih banyak mengenai kasus tersebut. Hanya saja, menurutnya, Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie ditangkap terkait dugaan penyalahgunaan sabu. 

"Iya (sabu)," ujar Yusri Yunus saat dikonfirmasi, Kamis (8/6/2021).

Minggu, 04 Juli 2021

Melawan Covid-19, Artis Jane Shalimar Meninggal Dunia

    Minggu, Juli 04, 2021  



PATIMPUS.COM - Perjuangan Jane Shalimar dalam melawan Covid-19 berakhir sudah. Artis sekaligus politikus berusia 41 tahun ini meninggal dunia pada Minggu (4/7/2021) jam 04.20 WIB.

Kabar tersebut diketahui dari keterangan sahabat Jane, Elisya Olive, dalam unggahan di akun Instagramnya.

Olive mengatakan Jane direncanakan akan dikebumikan hari itu juga di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan.

"Rencana akan dikebumikan pada hari yang sama di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan dan akan menggunakan protokol COVID-19," tulis Olive.

Jane Shalimar diketahui terjangkit COVID-19 pada 24 Juni 2021. Ia langsung dirawat di Rumah Sakit JMC, Mampang Prapatan, Jakarta.

Pada 29 Juni, Jane Shalimar kritis dan mendapatkan perawatan di ICU. Empat hari setelahnya, Jane yang sudah dibuat tertidur dan dipasang ventilator masih tidak bisa melewati masa kritis hingga berpulang.

Anggota keluarga Jane, yakni Karina dan Zarino, mengatakan bahwa Jane dimakamkan di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan.

"Rencana akan dikebumikan di TPU Jeruk Purut (sekitar pukul 10.00 / 11.00) Jakarta Selatan dan akan menggunakan protokol covid," tulis Karina dan Zarino melalui pesan singkat yang beredar di WhatsApp.

Keduanya meminta agar orang-orang bisa mengikhlaskan kepergian Jane. Mereka juga berharap agar kesalahan Jane bisa dimaafkan.

Jane mulai berkarier di dunia hiburan sejak usia 7 tahun. Kala itu, Jane sering menjadi bintang iklan.

Di era 90-an, ia terpilih menjadi cover girl favorit pilihan pembaca di majalah Aneka. Keberhasilan itu membuatnya dikontrak secara eksklusif oleh Multivision Plus pada era 2000-an.

Jane telah membintangi banyak sinetron, mulai dari Padamu Aku Bersimpuh, Jalan Keadilan, Selendang Sutra Biru, dan Istri Pilihan. Ia juga beberapa kali membintangi FTV, seperti Seleberitis Juga Manusia, Kasih, dan Cinta Yang Hilang.

Setelah berusia 30 tahun, tepatnya pada 2010, Jane memutuskan untuk berfokus pada dunia politik dan meninggalkan industri hiburan. Ia menjadi kader dari Partai Demokrat hingga akhir hayatnya.

Selain karena kesibukannya di sinetron dan politik, Jane juga sering menjadi perbincangan karena pasang surut kehidupan asmaranya. 

Jane pernah berpacaran dengan aktor laga Iko Uwais. Setelah menjalin hubungan yang cukup lama, keduanya putus. Iko kemudian menikah dengan Audy Item pada 2012.

Jane pernah menikah dengan Vebryanto Indra Kusuma Jahja pada 2004. Meski telah dikaruniai seorang anak, Muhammad Zarno, Jane justru menggugat cerai Vebryanto.

Setelah mengajukan gugatan, sempat ada cekcok antara Jane dan Vebryanto mengenai hak asuh Zarno. Pada akhirnya, hak asuh jatuh ke tangan Jane.

Jane Shalimar kemudian menikah secara siri dengan Didi Mahardika pada 2012. Namun, pernikahan siri ini pun gagal di tengah jalan.

Bahkan, Jane sempat bersitegang dengan kekasih Didi kala itu, Vanessa Angel. Perseteruan ini cukup panas dan ramai diperbincangkan publik.

Pada akhirnya, Jane dan Vanessa justru berteman. Hubungan mereka diketahui terjalin baik hingga akhir hayat Jane.

Terakhir, Jane menikah dengan Arsya Wijaya pada 2020. Pernikahan ini juga berakhir tragis karena Jane merasa Arsya telah menipu dirinya.

Sebab, Jane mengetahui bahwa pernikahannya dengan Arsya tidak sah di mata hukum. Arsya pun masih dinyatakan beristri. Jane menggugat Arsya.

© 2023 patimpus.com.