Tampilkan postingan dengan label TNI-Polri. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label TNI-Polri. Tampilkan semua postingan

Kamis, 16 Maret 2023

Kerjasama Dengan Polda Sumut, BPJS Kesehatan Pastikan Tidak Ada Diskriminasi Pelayanan

    Kamis, Maret 16, 2023  


PATIMPUS.COM - BPJS Kesehatan Wilayah Sumatera Utara dan Aceh menggelar sarasehan bersama Kepolisian Daerah Sumatera Utara dalam implementasi program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat, Kamis (16/3) di Hotel Grand City Hall Medan.


Dalam sarasehan tersebut, BPJS Kesehatan turut mensosialisasikan pola hidup sehat, baik itu fisik yang sifatnya untuk mencegah, promotif, maupun preventif, agar seluruh masyarakat khususnya di lingkungan Polri semakin sehat.


"Diharapkan semuanya sehat sehingga tidak perlu banyak mengakses layanan kesehatan. Jadi kami harapkan dari seluruh kegiatan ini, kerjasama yang sudah sangat baik antara BPJS kesehatan dan Polri bisa semakin baik lagi," ujar Direktur Perluasan dan Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan, Ir David Bangun, MEng IPU Asean Eng di dampingi Deputi Direksi BPJS Kesehatan Wilayah Sumatera Utara dan Aceh dr Mariamah MKes.


Selain sosialisasi, David Bangun menyampaikan, sarasehan ini juga bertujuan sebagai bahan upaya perbaikan dari BPJS Kesehatan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.


"Layanan kita juga terus dikembangkan ya, seperti mobile JKN juga, kemudian bagaimana mengecek status melalui WhatsApp, bagaimana melakukan perubahan data melalui WhatsApp, itu yang kita komunikasikan, karena memang kita dari BPJS berharap semakin ke depan itu akses peserta semakin mudah," terangnya. 


Dengan begitu, sambung dia, peserta dapat memanfaatkan kanal kanal digital tanpa layanan tatap muka.


"Di luar layanan-layanan lain yang melalui kantor cabang kami, hal itu yang akan disosialisasikan termasuk juga prosedur-prosedur ketika peserta membutuhkan layanan kesehatan, karena kami ingin memastikan bahwa proses pelayanan kesehatan itu tidak ribet, tidak diskriminasi dan memastikan peserta diperlakukan dengan baik," tandasnya.


Di tempat yang sama, Wakapolda Sumut Brigjen Pol Drs Jawari SH MH menjelaskan, secara keseluruhan pelayanan kesehatan khususnya kepada Polri sudah berjalan baik. Jawari menjelaskan terdapat 64.000 anggota Poldasu dan keluarga tanggungan tercover BPJS Kesehatan.


"Kita mengharapkan pelayanan yang sudah baik itu akan lebih ditingkatkan kembali, karena pelayanan kesehatan ini sangat luas, sangat vital yang dibutuhkan oleh anggota Polri dan keluarga, karena tugas-tugas yang dihadapi itu ke depan bukan semakin ringan, tapi semakin berat, sehingga sangat diperlukan anggota Polri dan keluarganya semuanya sehat," bilangnya.


Oleh karena itu, sambung Wakapolda, pelayanan kesehatan dari BPJS Kesehatan ini sangatlah diharapkan menjadi pelayanan utama untuk kesehatan Polri dan anggota keluarganya, untuk mendukung tugas-tugas Polri ke depan. (don)

Senin, 05 Desember 2022

Jelang Eksekusi Lahan, Polres Simalungun Lakukan Sosialisasi Kepada Penggarap

    Senin, Desember 05, 2022  


PATIMPUS.COM - Demi meminimalisir konflik jelang eksekusi lahan PTPN IV, Kepolisian Resort (Polres) Simalungun menggelar sosialisasi kepada para penggarap lahan Kebun Balimbingan yang berada di Nagori Bah Kisat, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.


"Pada prinsipnya, pertemuan hari ini kita lihat ada itikad baik, baik dari PTPN IV maupun masyarakat. Sehingga kita harap ada kesepakatan yang dihasilkan dari pertemuan ini," ujar Kepala Satuan Intelkam Polres Simalungun Iptu Teguh Raya Putra Sianturi, Jumat (2/12/2022).


Teguh mengatakan, permohonan eksekusi lahan disampaikan manajemen PTPN IV setelah mengantongi kekuatan hukum tetap (inkrah) dari pengadilan.


Faktanya, lahan seluas 96,47 hektare yang sebagian telah digarap dinyatakan bagian dari Hak Guna Usaha (HGU) PTPN IV Kebun Balimbingan.


"Sesuai keputusan yang telah inkrah dari pengadilan, lahan PTPN IV Kebun Balimbingan sudah memiliki kekuatan hukum tetap," ujar Teguh.


Meski bukan kewajiban, menurut Perwakilan PTPN IV Harri Sugandi Hutagalung, perusahaan tetap menyediakan uluran Sugu Hati. Hal ini dilakukan PTPN IV sebagai bentuk  kemanusiaan terhadap para penggarap yang telah terlanjur menduduki areal.


Di sisi lain, PTPN IV juga akan tetap menyalurkan berbagai bantuan lainnya untuk masyarakat sekitar areal perkebunan melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).


Eksekusi lahan merupakan bagian dari upaya PTPN IV selaku perusahaan negara untuk menyelamatkan aset-asetnya.


Perintah itu tertuang pada Surat Edaran Menteri BUMN Nomor 15/MBU/12/2020 tanggal 18 Desember 2020 juncto Surat Edaran Menteri BUMN Nomor 14/MBU/10/2021 tanggal 11 Oktober 2021.


Dalam pelaksanaanya, PTPN IV selalu mengedepankan pendekatan persuasif kepada para penggarap. Hal ini dilakukan demi membendung segala potensi gesekan.


"Masukan dan saran-saran yang dihasilkan pertemuan ini akan kami sampaikan ke manajemen," ujar Harri.


Darman, perwakilan warga, menyampaikan saran dan usulan sebelum eksekusi dilakukan. Pada dasarnya, kata Darman, warga akan taat apabila eksekusi dilakukan sesuai keputusan hukum yang berlaku.


"Saya setuju apapun keputusan hukum memang harus didukung. Tapi tentunya harus melalui undang-undang yang berlaku," kata Darman.


Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh sejumlah unsur dari PTPN IV. Antara lain General Manager Distrik I PTPN IV Masaeli Lahagu, Manajer Kebun PTPN IV Balimbingan Aulia Irfan dan Kepala Sub Bagian Legal Aset PTPN IV M Syafri Siregar.


Selain itu, hadir pula Camat Tanah Jawa, Pangulu Nagori Bah Kisat, Panitera Pengadilan Negeri Simalungun serta unsur Mahkamah Agung.


Upaya pengamanan aset ditempuh PTPN IV dengan jalan panjang. Perjuangan bermula sejak 1997 silam. Awalnya, muncul sekelompok penggarap yang mengklaim kepemilikan lahan seluas 105 hektare di areal Kebun Balimbingan, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.


Klaim itu kemudian digugat PTPN IV ke Pengadilan Negeri Simalungun. Pengadilan lalu menerbitkan Nomor Putusan 09/PDT/G/1997/PN-Sim tanggal 23 Maret 1998 yang isinya mengabulkan gugatan. Lahan seluas 105,27 hektare yang diklaim ternyata aset PTPN IV. 


Sekelompok orang yang menggarap akhirnya dihukum untuk mengosongkan sekaligus membongkar tanaman dan bangunan mereka.


Tak puas dengan keputusan itu, tergugat melayangkan banding ke Pengadilan Tinggi Medan. Namun banding ditolak. Mereka berlanjut menempuh jalur kasasi. 


Sama seperti sebelumnya, kasasi juga ditolak Mahkamah Agung dengan amar putusan nomor 24K/PDT/2000. Begitu pun di tingkat Peninjauan Kembali yang berujung penolakan dengan amar putusan nomor 251PK/PDT/2009.


Meski sudah sah mengantongi legitimasi, perjuangan PTPN IV belum tuntas. Perusahaan akhirnya mengajukan permohonan eksekusi ke Pengadilan Negeri Simalungun pada pertengahan 2014 lalu.


Pengadilan kemudian merespon dengan menerbitkan penetapan nomor 09/Pdt.G/1997/PN-Sim. Panitera diperintahkan untuk mengukur dan mengindentifikasi objek perkara dengan melibatkan Badan Pertanahan Nasional (BPN). 


Hasilnya diketahui bahwa lahan seluas 96,47 hektare terdaftar dalam areal HGU Nomor 7 tanggal 12 November 2008 yang dikantongi PTPN IV.


Titik terang muncul setelah PTPN IV kembali mengajukan permohonan ketiga pada 29 September 2022. Pengadilan Negeri Simalungun akhirnya menerbitkan surat nomor W2.U16/3775/HK.02/10/2021 tanggal 14 Oktober 2022 perihal pemberitahuan pelaksanaan eksekusi.


Berdasar hasil koordinasi lintas sektor, diketahui bahwa terdapat 43 unit bangunan penggarap di areal Kebun Balimbingan. (don)

Jumat, 25 November 2022

Kapoldasu Dampingi ABK SLB Belajar Kesamaptaan SAR

    Jumat, November 25, 2022  


PATIMPUS.COM - Kunjungan anak-anak special dari SLB-C Muzdalifah ke kantor rusun  Direktorat Samapta Polisi Daerah Sumatera Utara (Ditsamapta Poldasu) Jalan SM Raja KM 10,5, Kamis (24/11/2022) Siang mendapat sambutan hangat penuh kasih sayang dari Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Kapoldasu) dan jajaran. 


Sebanyak 45 ABK (Anak Berkebutuhan Khusus) dari anak-anak special SLB-C Muzdalifah yang meliputi ABK Tuna Grahita (C), ABK Tuna Rungu Wicara (B), ABK Down Syndrome (DS) dan ABK Autis (Q) dan di dampingi Oleh 10 Guru ABK. mendapatkan pembelajaran dan mengikuti program pelatihan SAR Kesamaptaan.


Kegiatan ini merupakan program Kerja Sekolah Penggerak Tingkat SLB bekerjasama dengan Ditsamapta Poldasu yang bertujukan untuk mengetahui Profesi & Tugas dari seorang Polisi terutama Ditsamapta Poldasu Sub bidang SAR.


Dalam pembelajaran ini anak-anak kebutuhan khusus sangat antusias sekali dalam mendengarkan dan praktek dari dari para instruktur Ditsamapta Poldasu.



Dalam kesempatan ini anak-anak Spesial di kenalkan beberapa alat seperti Mobil Rescue, Alat Pertolongan di ketinggian dan beberapa Mobil anti Huru-hara yang di miliki oleh Ditsamapta Poldasu, Anak-anak Spesial juga di berikan kesempatan untuk merasakan Naik Mobil Ditsamapta mengelilingi taman sabhara serta markas besar Poldasu.


"Adik-adik Tugas Polisi dibagi menjadi beberapa struktural seperti Lalu Lintas, Brimob, Samapta dan lain-lain, hari ini kita belajar tentang kesamaptaan dan tugasnya," ujar Brigadir Fauzi Hsb.


Dalam kesempatan yang bertema 'Belajar Bersama Pak Polisi'  ini turut  dihadiri langsung Oleh Kapoldasu Irjen Pol Drs R.Z Panca Putra S MSi.


"Anak-anak Spesial ini harus diberikan Pendidikan yang setara, terus sayangi mereka bapak - ibu Guru, Kalian sangat luar Biasa, Saya Sangat Senang sekali dikunjungi oleh anak-anak dari SLB-C Muzdalifah, kedepan kunjungan-kunjungan seperti ini sangat saya rindukan," ujar Panca sambil bercengkrama Akrab bersama ABK SLB tersebut.


Mendapat perhatian dan kasih sayang dari Kapoldasu, terlihat juga Panca sangat di senangi oleh anak-anak spesial tersebut, ada yang minta foto bareng bahkan ada yang minta digendong oleh orang nomor satu di Poldasu ini. 


Dalam kesempatan tersebut Panca juga menyampaikan rasa terimakasihnya kepada guru-guru yang berkesempatan hadir mendampingi anak-anak SLB C Musdalifah.


“Sampai jumpa lagi ya anak-anak. Bapak sangat senang dapat bertemu dan bermain bersama kalian. Untuk bapak ibu guru tetap semangat dan sehat selalu agar dapat terus mendampingi anak-anak hebat ini," pungkas Panca.


Sementara itu, Hartati SPd selaku wakil kepala sekolah SLB-C Musdalifah juga menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Kapoldasu.


Hartati juga berharap semoga program seperti ini dapat menjadi inspirasi bagi instansi yang lainnya, sehingga ABK mendapatkan ruang untuk berkreasi & memiliki kesempatan belajar yang setara.


Ia juga mengatakan sudah saatnya anak-anak berkebutuhan khusus diberikan kesempatan dan ruang bukan sekedar dikasihani dan diprihatinkan saja. 


"Semoga ABK yang ada di Indonesia dan khusus nya yang ada di Sumatera Utara terus mendapatkan ruang publik yang sesuai kebutuhan mereka. Jangan kasihani kami tetapi berikan kami kesempatan," harap Hartini. (son)

Sabtu, 08 Oktober 2022

Pencurian Marak, Kodam I/BB Diminta Tes Urine Seluruh Penghuni Asrama Kowilhan

    Sabtu, Oktober 08, 2022  


PATIMPUS.COM - Aksi pencurian makin marak terjadi di rumah dinas prajurit TNI AD di wilayah Komando Daerah Militer I Bukit Barisan (Kodam I/BB). Aksi kriminalitas itu kerap dialami penghuni rumah dinas Asrama Eks Kowilhan yang berlokasi di Jalan Sejati Kelurahan Sidorame Barat I Kecamatan Medan Perjuangan.

Sejumlah penghuni rumah dinas TNI AD telah dibuat resah. Diduga para pelakunya nekad melakukan aksi pencurian di rumah dinas TNI disebabkan pengaruh narkoba.

Untuk memimalisir pengaruh narkoba di lingkungan rumah dinas prajurit TNI AD, sudah selayaknya Kodam I/BB melakukan gebrakan dengan mengetes urine seluruh penghuni rumah dinas secara berkala.  

"Kami warga Asrama Eks Kowilhan berharap kepada Kodam I/BB melakukan gebrakan pemberantasan narkoba di lingkungan TNI AD, dengan melakukan tes urine kepada seluruh penghuni rumah dinas. Agar  pemuda-pemudi generasi prajurit terbebas dari jeratan narkoba," harap Haslan Tambunan, salah seorang penghuni Asrama Eks Kowilhan, Sabtu (8/10).

Mantan Caleg DPRD Medan ini mengaku, tidak menjadi rahasia umum lagi, sejumlah rumah dinas TNI AD telah dijadikan 'markas' bagi pengkonsumsi narkoba jenis sabu-sabu. Bahkan, ada juga yang menjadi pengedar narkoba. 

Sebab, lingkungan rumah dinas TNI AD, dinilai aman dari jangkauan aparat kepolisian untuk melakukan razia atau penggerebekan sarang-sarang narkoba dan juga pemakainya. 

Imbas dari bebasnya peredaran narkoba di lingkungan rumah dinas Asrama Eks Kowilhan, menyebabkan semakin maraknya aksi pembobolan rumah penghuni.

"Para pelaku pembobolan rumah diduga merupakan orang dalam juga, yang nekad melakukan aksi pencurian karena terdesak kebutuhan sabu. Pelakunya terbilang nekad, siapa pun bisa menjadi korbannya. Penghuni Asrama mau aktif berdinas maupun pensiunan prajurit, bisa menjadi korban aksi pencurian," beber Haslan Tambunan.

Pria berjenggot ini kepada awak media mengaku resah, karena lingkungan Asrama Eks Kowilhan yang sudah ia tempati selama 35 tahun, kini dicap sebagai 'markas' narkoba.

"Image buruk markas narkoba kini melekat di lingkungan rumah dinas kami. Sangat miris mendengarnya. Kadang, pemakainya secara terang-terangan mengkonsumsi barang haram tersebut dan mengakui baru saja pompa," sebutnya.

Bahkan, dampak dari narkoba itu sangat besar dialami penghuni Asrama. "Gegara sabu, nekad melakukan pencurian dan pembobolan rumah. Siapa lagi pelakunya kalau tidak orang dalam sendiri," ucap Haslan Tambunan.  

Pria bertubuh kurus ini membeberkan telah menjadi korban pembobolan rumah dinas. "Sangat nekad pelakunya masuk ke dalam rumah dan menjarah sejumlah barang berharga, seperti 4 unit handphone dan tas kerja berisikan sejumlah uang tunai dan dokumen penting," jelas mantan Caleg DPRD Medan ini.

Peristiwa pencurian yang dialami Haslan Tambunan telah dilaporkannya ke Polrestabes Medan bernomor STTLP/3127/X/2022/SPKT/POLRESTABES MEDAN/POLDA SUMATERA UTARA pada 7 Oktober 2022. 

"Kemarin (Jumat), rumah saya dimasuki maling. Kemungkinan pelakunya lebih dari 3 orang. Bukan saya saja yang mengalami keresahkan, sejumlah penghuni rumah dinas Asrama Eks Kowilhan juga menjadi korban pencurian. Diduga gegara pengaruh narkoba sehingga pelakunya nekad mencuri di rumah dinas," ucap politisi muda ini sembari menambahkan, pencurian yang dialami sudah kedua kalinya.

Manase Sirait, penghuni Asrama Eks Kowilhan, juga mengaku rumahnya kemalingan. "Pompa air pun diembat pencuri. Kejadian itu terjadi 2 minggu lalu. Sudah tak aman lagi Asrama Eks Kowilhan ini. Banyak kali maling akibat pengaruh narkoba," bebernya. 

Diberitakan beberapa waktu lalu, saat petugas Kodam I/BB melakukan penggusuran rumah dinas Asrama Eks Kowilhan, mendapatkan dua rumah yang dihuni keluarga pensiunan TNI yang diduga terlibat peredaran narkoba. Dari dalam rumah tersebut, petugas berhasil menyita alat hisap sabu, plastik kecil, korek api dan kertas tulis judi togel. (don)

Sabtu, 24 September 2022

Kapoldasu : E-Tilang Akan Diberlakukan di 4 Kabupaten/Kota di Sumut

    Sabtu, September 24, 2022  


PATIMPUS.COM - Kapolda Sumut Irjen Pol Drs RZ Panca Putra S MSi menghadiri Hari Ulang Tahun (HUT) Lalulintas ke 67 di Aula Tribrata Mapolda Sumut, Kamis (22/09).

Acara tersebut turut juga dihadiri Wakapolda Sumut Brigjen Pol Dr H Dadang Hartanto SH SIK MSi, Irwasda Polda Sumut beserta para pejabat utama Polda Sumut, Kepala Seksi Manajemen Rekayasa Lantas Dishub Provsu, Sekretaris Bapeda Provsu, Sekretaris Dishub Kota Medan, Kepala Bapeda Kota Medan, Kacab PT Jasa Raharja, Ka BPTD II Sumut dan Kapolres/ta/tabes jajaran beserta jajaran Satlantas.

Dengan mengusung tema "Polantas yang Presisi pulih dan bangkit bersama menuju Indonesia maju" perayaan HUT Lalu Lintas Bhayangkara ke 67 tahun 2022 yang terhubung langsung dengan Kapolri via Zoom Meeting kemudian dilanjutkan dengan syukuran oleh Polda Sumut. 

Kapolda Sumut dalam sambutannya mengatakan pentingnya menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas sehingga dapat mendukung program pemerintah menuju Indonesia maju

"Masalah lalulintas bukan masalah Polisi semata, namun tanggung jawab kita bersama melibatkan berbagai steakholder dan peran serta masyarakat," ujar Irjen Panca.

Menurutnya, ETLE salah satu cara untuk mengurangi penyimpangan dan melakukan pengawasan terhadap ketaatan dan ketertiban masyarakat di bidang lalulintas. 

"Diharapkan aplikasi ETLE ini terus dikembangkan, tidak hanya di Kota Medan saja, namun juga di Kab/Kota lain diantaranya Pematangsiantar, Deliserdang, Binjai dan Tebingtinggi," ucap Jenderal bintang dua tersebut.

Selain itu, seluruh jajaran mendorong peningkatan kesadaran masyarakat untuk membayar pajak kendaraan guna mendongkrak pendapatan daerah yang dapat dipergunakan untuk memberikan pelayanan masyarakat khususnya pada bidang Lalulintas. 

"Manfaatkan teknologi yang ada untuk meningkatkan pengawasan guna menekan berbagai permasalahan lalu lintas di Sumatera Utara," pungkas Irjen Panca. (rel/son)

Selasa, 09 Agustus 2022

Judi Online di Cemara Asri Digrebek Poldasu dan Polrestabes Medan

    Selasa, Agustus 09, 2022  


PATIMPUS.COM - Judi online di Komplek perumahan Elit Cemara Asri Percut Sei Tuan, Medan, yang beromset ratusan juta rupiah digrebek aparat kepolisian dari Polda Sumut dan Polrestabes Medan, Selasa (09/08/2022) dinihari.

Sebanyak ratusan personil gabungan Brimob, Sabhara, Propam, Reserse, Intelijen dikerahkan dalam penggerebekan tersebut.

Penggerebekan ini dipimpin langsung Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, Didampingi Wakapolda Dadang Hartanto, Kapolrestabes Medan Kombes Valentino Alfa Tatareda dan Waka Polrestabes AKBP Yudhi Heri Setiawan beserta seluruh jajarannya.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi membenarkan Penggerebekan itu. "Iya betul dinihari tadi, Pak Kapolda yang langsung turun lokasi judi online itu," ucap Hadi

Lokasi beroperasi judi ini berada di kawasan perumahan elit Medan, berkedok sebagai tempat kuliner dengan nama Warung WW.

Lokasi ini diduga kuat sebagai operator situs judi online terbesar di Sumut LEBAH4D, DEWAJUDI4D dan LARIS4D.

Seluruh personil gabungan tiba dilokasi pada jam 00.30 WIB dan hingga jam 02.15 WIB, seluruh personil masih terus memeriksa, menggeledah dan melakukan pengamanan disekitar lokasi.

Terpantau ratusan unit komputer dan laptop yang diduga digunakan untuk menyebar situs online judi diamankan dan masih terus didalami oleh tim gabungan. (don)

Selasa, 02 Agustus 2022

276 Kendaraan Kena Photo Polantas Dari Belakang

    Selasa, Agustus 02, 2022  


PATIMPUS.COM - Tercatat 276 pengendara roda dua dan roda empat terekam kamera E-Tilang atau ETLE di Medan. Kebanyakan diphoto dari belakang oleh petugas Satlantas.

“Ada 276 kenderaan terekam kamera tilang atau ETLE dan hari ini kita sudah mulai melakukan penegakan hukum bagi pelanggaran kasat mata dengan menggunakan camera ETLE mobile,” sebut Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi, Selasa (2/8/22).

Hadi mengatakan dari 276 kendaraan yang tertangkap kamera ETLE sebanyak 231 diantaranya sudah tervalidasi.

 “Sebanyak 230 yang terkirim ke pemilik kendaraan, terkirim ke Koorlantas 1 dan dihentikan 48 kendaraan,” jelasnya.

Juru bicara Poldasu itu menegaskan, sebanyak 8 kendaraan yang tertangkap kamera tilang mobile melanggar rambu dan marka. “Tervalidasi 7 kendaraan, terkirim 7 kendaraan dan dihentikan 2 kendaraan,” ujarnya.

Sedangkan jumlah kendaraan yang tertangkap kamera tilang mobile yang tidak menggunakan helm sebanyak 268.

“Tervalidasi sebanyak 224 kendaraan, terkirim 223, terkirim ke Koorlantas 1 dan dihentikan 46,” tambahnya.

Dia menyebutkan, kalau seluruh kendaraan yang tertangkap ETLE mobile itu dikenakan sanksi tilang.

Untuk itu, ia menghimbau kepada seluruh pengendara untuk tetap mematuhi aturan lalulintas. “Kita imbau kepada pengendara untuk tetap patuhi aturan lalulintas,” kata Hadi.

Sebelumnya, Direktur Ditlantas Polda Sumut Kombes Pol Indra Darmawan melalui Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Sumut, AKBP Alimuddin Sinurat menyebutkan, tilang yang menggunakan handphone ini merupakan jenis baru. Dimana pelanggar atau kendaraan akan dijepret menggunakan handphone oleh personel jika kedapatan melanggar di jalan raya.

“Sementara untuk wilayah hukum itu baru Polrestabes Medan, yang wilayah lain belum bisa seperti di Binjai dan lain-lain,” katanya, Minggu (31/7/2022).

Dia menjelaskan kalau, pelanggaran yang akan difoto personel yang bergerak seperti melanggar rambu lalu lintas, parkir sembarangan dan melanggar lampu traffict ligh atau lampu lampu lalulintas. Setelah pelanggar dijepret nantinya personel akan mengirimkan data ke Box office dan divalidasi.

Kemudian surat dikirim ke pelanggar melalui kantor pos. Jika pelanggar mau membayar denda secara online maka tersedia barcode bank BRI. Kemudian apabila pelanggar mau membayar denda secara manual maka datang ke kantor Ditlantas Polda Sumut di Jalan Putri Hijau Medan.

“Apabila dia memenuhi data langsung menerima kode BRI Virtual Account dan kemudian dia datang ke bank terdekat. Semua langsung dibayar ke bank BRI, kita hanya mengkonfirmasi saja,” ujarnya.

Dia menyebutkan, saat menindak polisi tak memberhentikan kendaraan namun langsung menjepret. Sejauh ini terdapat 5 perangkat yang digunakan oleh Subdit Gakkum Ditlantas Polda Sumut dan baru 10 personel yang bisa menilang mobile. (don)


Jumat, 15 Juli 2022

Ethics Care : Polrestabes Medan Harus Gelar Razia Kendaraan Knalpot Bising

    Jumat, Juli 15, 2022  


PATIMPUS.COM - Kendaraan bermotor, baik mobil maupun sepeda motor, dilengkapi knalpot sesuai standar pabrikan. 

Namun, tidak jarang sebagian pengguna mengganti atau memodifikasi knalpot bawaan dengan yang tidak standar, sehingga menimbulkan suara bising. 

Masalahnya para pengguna motor akan merasa lebih gahar jika motornya telah menggunakan knalpot free flow (racing), padahal knalpot tidak standar itu menghasilkan polusi suara bahkan sampai memekakkan telinga.

Apalagi suara bising tersebut seringkali terjadi malam hari dan tidak hanya berada dijalan protokol tapi merengsek ke wilayah permukiman warga.

"Secara hukum penggunaan knalpot tidak standar ini tidak dibenarkan, bahkan terdapat sanksi pidananya. Untuk kendaraan dengan knalpot bising ini dapat menjadi salah satu sasaran sasaran petugas polisi ketika menetapkan rasio kepatuhan lalu lintas di jalanan," ujar Farid Wajdi, Founder Ethics Care, kepada wartawan, Jumat (15/07/2022) di Medan.

Petugas kepolisian khususnya Polrestabes Medan, lanjutnya Farid Wajdi, perlu giat razia lalu lintas, dan kembali menertibkan bahkan jika perlu menyita penggunaan knalpot racing atau bising yang tidak sesuai aturan Standar Nasional Indonesia (SNI). Intinya sebagai upaya pencegahan sekaligus tindakan represi petugas dapat menilangnya untuk kemudian diberi sanksi sesuai undang-undang. 

Dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UU LLAJ) juga dijelaskan bahwa knalpot yang laik jalan merupakan salah satu persyaratan teknis kendaraan yang dapat dikemudikan di jalan.

Peraturan ini termaktub dalam Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 7 Tahun 2009. Dalam peraturan ini, disebutkan bahwa motor yang berkubikasi 80-175 cc, tingkat kebisingannya adalah 80 dB. Sedangkan untuk motor di atas 175 cc maksimal bisingnya adalah 83 dB.

Sanksi Pidana

Karena itu, pengguna knalpot bising dapat dikenai sanksi sesuai dengan Pasal 285 ayat (1). Pasal ini berbunyi: “setiap orang yang mengemudikan motor di jalan yang tidak memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan yang meliputi kaca spion, klakson, lampu utama, lampu rem, lampu penunjuk arah, alat pemantul cahaya, alat pengukur kecepatan, knalpot, dan kedalaman alur ban sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (3) juncto Pasal 48 ayat (2) dan ayat (3), dipidana dengan pidana kurungan paling lama satu bulan atau denda paling banyak Rp 250 ribu.”

"Kepada petugas polisi dapat melakukan pendataan terhadap bengkel-bengkel variasi yang selama ini ditengarai menjual dan memasang knalpot bising. Perlu didata dan tindakan edukasi," himbau Farid Wajdi.

Selain itu, petugas kepolisian senantiasa melakukan pendidikan bagi pemilik kendaraan dalam hal melakukan pergantian baik yang berhubungan dengan kebisingan suara, kelayakan jalan, kedalaman alur ban, keterangan lampu, klakson atau spare part yang tidak lulus uji teknis. 

Knalpot racing juga sangat berdampak pada pencemaran udara, karena knalpot ini tidak mempunyai penyaringan emisi gas buang (catalytic converter). 

Emisi gas buang yang dihasilkan oleh knalpot racing menjadi lebih berbahaya. 

Bagi orang di sekitar motor yang menggunakan knalpot racing adalah polusi suara. 

Knalpot ini menghasilkan suara yang berisik dan sangat mengganggu orang lain yang ada di sekitarnya. (rel)

Surya Adinata Yakin Polri Profesional Tangani Kasus Polisi Tembak Polisi

    Jumat, Juli 15, 2022  


PATIMPUS.COM - Maraknya pemberitaan pribadi tentang sosok istri dari Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri, Irjen Ferdy Sambo yang menjadi korban pelecehan seksual oleh ajudannya mendapat sorotan publik.

Dalam case polisi tembak polisi, oleh publik harus bisa dibedakan, bahkan memisahkan antara informasi yang faktual dan sensasional dalam peristiwa baku tembak di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo.

"Jangan lah publik langsung menjustice kasus hukum dengan melibatkan privasi Irjen Ferdy Sambo sebagai Kadiv Propam Mabes Polri. Bahkan, tersiar opini desakan menonaktifkan Irjen Ferdy Sambo dari jabatannya," ungkap Surya Adinata SH MKn, tokoh muda pengamat hukum yang juga Ketua LBH Gelora Surya Keadilan, Jumat (15/07/2022).

Mantan Direktur LBH Medan ini mengungkapkan, yang sangat disayangkan adalah berseliwerannya narasi hingga opini-opini yang tak dapat dipertanggungjawabkan yang menguap ke publik. 

"Harusnya, bagi publik dapat memisahkan apa yang sebetulnya sedang diteliti secara scientific oleh pihak kepolisian dan narasi apa yang terlanjur dikonsumsi oleh publik sebagai hal yang sensasional," jelasnya.

Sekretaris Taruna Merah Putih Sumut ini menambahkan, janganlah sampai publik terhasut dengan berbagai macam narasi dan opini yang mengkaitan insiden berdarah dengan sosok Irjen Ferdy Sambo.   

"Negara kita negara hukum. Kita percayakan saja seluruh kasus tersebut kepada institusi Polri untuk mengusut dan mengungkap kejadian di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo," sebut pria berkacamata ini.

Surya Adinata mengharapkan, publik dapat dengan cerdas menerima dan memilah narasi yang muncul. "Publik jangan menerima langsung narasi yang muncul mengabaikan fakta dan data, sehingga kesan yang muncul adanya teori konspirasi untuk menjatuhkan seseorang. Begitu juga, menanggapi opini dengan mengindahkan kebenaran/fakta yang membuat seseorang sudah terhukum secara sosial, sehingga berdampak pada karirnya," pesan pengacara muda ini.

Surya Adinata sangat yakin dengan keprofesionalan Polri dalam melakukan penyelidikan hingga penyidikan kasus baku tembak di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo serta mengungkap fakta dan kebenarannya ke publik. 

"Saya sangat yakin dengan keprofesionalan dan motto Presisi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, tidak akan terpengaruh dengan narasi yang berkembang saat ini, untuk memerintahkan jajarannya menuntaskan pengungkapan kasus yang menimpa Irjen Ferdy Sambo," beber Surya. 

Irjen Fredy Sambo merupakan lulusan Akpol 1994, berpengalaman dalam bidang reserse semasa karir di Polri meraih Bintang Bhayangkara Nararya. Sebelum diamanahkan menjadi Kadiv Propam Polri, jenderal bintang dua ini menjabat Dirtipidum Bareskrim Polri. (rel)

Jumat, 01 Juli 2022

27 Personel Polres Sergai Naik Pangkat

    Jumat, Juli 01, 2022  


PATIMPUS.COM - Kapolres Serdang Bedagai AKBP Dr Ali Machfud SIK MIK, memimpin langsung Upacara Korps Raport Kenaikan Pangkat Periode 01 Juli 2022 Personil Polres Serdang Bedagai yang bertempat di lapangan apel Mapolres Serdang Bedagai, Jalan Negara No. 60 Firdaus, Sei Rampah, Jumat (1/7/2022) Pagi.

Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Serdang Bedagai AKBP Dr Ali Machfud SIK MIK dengan melibatkan personel dari Polres Serdang Bedagai dan Pengurus Bhayangkari Cabang Serdang Bedagai.

Adapun jumlah personil Polres Serdang Bedagai yang melaksanakan Korps Raport sebanyak 27 orang, dimana kenaikan pangkat dari IPDA ke IPTU sebanyak 1 Personel , AIPDA ke AIPTU sebanyak 8 personel, BRIPKA ke AIPDA sebanyak 12 Personel, BRIGPOL ke BRIPKA sebanyak 4 Personel, BRIPDA ke BRIPTU sebanyak 2 Personel ditambah 1 Personel yang mendapatkan Pangkat Pengabdian dari AKP ke KOMPOL atas nama AKP Khairul Saleh SH (Kapolsek Dolok Masihul).

Dalam amanatnya Kapolres Serdang Bedagai menyampaikan bahwa Korps Raport Kenaikan Pangkat saat ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara Ke – 76 Tahun 2022 

“Korps Raport Kenaikan Pangkat juga bukan merupakan hadiah akan tetapi merupakan hasil jerih payah dan kerja keras saudara-saudara sekalian dalam menunjukan kinerja atau pun prestasi berupa pelayanan kepada masyarakat yang telah saudara berikan melalui tugas peran dan tanggung jawab masing-masing sesuai tugas pokok Polri,” ujar Kapolres.

Kapolres juga menegaskan terkait bertambahnya pangkat atau jabatan yang diberikan kepada saudara-saudara bukan berarti membuat saudara-saudara lupa terhadap tugas dan tanggung jawab akan tetapi bertambah nilai tanggung jawab kepada saudara-saudara baik sebagai senior yang selalu memberikan contoh terbaik kepada juniornya maupun sebagai atasan yang dapat mengendalikan bawahannya.

“Pada upacara Korps Raport, pagi ini pula saya ingin mengajak saudara-saudara agar menjadikan momen ini sebagai kebanggaan guna mencapai sukses. Baik terhadap pribadi, keluarga, kesatuan maupun masyarakat,” imbuh Kapolres Serdang Bedagai.

Usai upacara Kapolres Serdang Bedagai beserta seluruh peserta upacara memberikan ucapan selamat kepada personil Polres Serdang Bedagai yang melaksanakan Korps Raport. (sar)

Kamis, 30 Juni 2022

Kapolrestabes Medan Dampingi Kapoldasu Ziarahi Makam Pahlawan

    Kamis, Juni 30, 2022  


PATIMPUS.COM - Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda SIK MSi mendampingi Kapoldasu Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak berziarah ke Taman Makam Pahlawan Bukit Barisan di Jalan  Sisingamangaraja Medan, Rabu (29/6/2022). 

Ziarah ke makam pahlawan yang dipimpin Kapoldasu ini dalam rangka HUT Bhayangkara ke - 76 tahun 2022 yang berthemakan "Polri yang Presisi Mendukung Pemulihan Ekonomi  dan Reformasi Struktural Untuk Mewujudkan Indonesia Tangguh - Indonesia Tumbuh". 

Sebelumnya Kapolda Sumut Irjen Pol Drs RZ Panca Putra Simanjuntak MSi memimpin upacara kemudian dilanjutkan dengan ziarah dan penaburan bunga. 

"Kegiatan ziarah berlangsung hikmat dan lancar di Taman Makan Pahlawan Bukit Barisan Medan," jelas Kombes Valentino Alfa Tatareda kepada wartawan. 

Kombes Valentino mengaku, turut serta dalam pengamanan ziiarah Makam Pahlawan Bukit Barisan di Jalan Sisingamangaraja Medan. (rel)

Senin, 13 Juni 2022

Mulai Hari Ini, Warga Sergai Harus Tertib Lalulintas

    Senin, Juni 13, 2022  


PATIMPUS.COM - Warga Provinsi Sumatera Utara (Sumut) khususnya Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) harus tertib berlalu lintas.

Pasalnya mulai hari ini, Senin, 13 Juni 2022 sudah dimulai Operasi Patuh Toba Tahun 2022 hingga 26 Juni 2022 mendatang.

Hal itu ditandai dengan Apel Gelar Pasukan Polres Serdang Bedagai dalam rangka Operasi Patuh Toba Tahun 2022 di Lapangan Apel Polres Serdang Bedagai, pada Senin (13/6) pukul 08.00 WIB.

Kapolres Serdang Bedagai AKBP Dr Ali Machfud SIK MIK, yang memimpin apel tersebut dalam amanatnya mengatakan, Operasi kepolisian mandiri kewilayahan patuh Toba 2022 pada tahun ini mengambil tema ”Tertib Berlalulintas Menyelamatkan Anak Bangsa”.

Operasi Patuh Toba 2022 terhitung selama 14 Hari mulai dari tanggal 13 juni sampai dengan 26 Juni 2022, pagelaran operasi patuh Toba 2022 bertujuan untuk menurunkan angka pelanggaran kecelakaan dan angka fatalitas lalulintas serta meningkatkan kepatuhan ketertiban dan disiplin masyarakat dalam berlalulintas.

“Sasaran operasi Patuh Toba 2022 adalah segala bentuk potensi gangguan ambang dan gangguan nyata yang berpotensi menyebabkan kemacetan dan pelanggaran lalu lintas baik sebelum pada saat dan pasca operasi,” papar Kapolres.

Lanjut Kapolres, sasaran operasi Patuh Toba yaitu kendaraan bermotor yang tidak layak jalan dan berkendaraan yang digunakan untuk balap liar, Kendaraan bermotor yang tidak sesuai standar pabrikan menambah panjang rangka atau merubah stek, kendaraan bermotor pribadi yang menggunakan sirine/ rotator/ strobo bukan untuk peruntukannya, nomor registrasi kendaraan bermotor yang tidak sesuai aturan atau spek.

“Operasi Patuh Toba 2022 merupakan operasi Harkamtibmas yang mengedepankan kegiatan edukatif, persuasif dan Humanis serta penegakan hukum secara elektronik maupun teguran cara bertindak yang harus dilaksanakan pada Ops Patuh Toba 2022 yaitu, melaksanakan deteksi dini, Penyelidikan dan Pemetaan terhadap lokasi rawan macet, pelanggaran, dan kecelakaan lalu lintas, melaksanakan pembinaan penyuluhan kepada masyarakat terkait Kamseltibcar,” beber Ali Machfud.

“Kemudian memberikan edukasi dan membangun kesadaran masyarakat untuk tertib dalam berlalulintas, Manfaatkan perangkat RTMC (Regional Traffic Management) sebagai sarana untuk melaksanakan penegakan hukum secara elektronik menggunakan sistem (ETLE), Melakukan Counter Opini terhadap berita hoaks di media sosial maupun mainsteram terkait Ops Patuh Toba 2022,” tutup Kapolres AKBP Dr Ali Machfud.

Hadir dalam kegiatan apel tersebut, Dandim 0204/DS Letkol Kav. Jackie Yudhantara SSos, MHan, Kabag Ops Kompol T Manurung, Kabag SDM Kompol Elman Tambunan SH, Kasat Pol PP Wahyudhi, PJU Polres Sergai, mewakili Pengadilan Negeri Sei Rampah, mewakili Kajari Serdang Bedagai, Kadis Kesehatan Selamet Hartono SKM MKM, personil TNI Kodim 0204/DS, dan Sat Pol PP Kabupaten Sergai. (sar)

Senin, 06 Juni 2022

Jelang Pemilu 2024 Peralatan Dalmas dan PHH Dievaluasi

    Senin, Juni 06, 2022  


PATIMPUS.COM - Tim Peneliti Puslitbang Polri diketuai Kombes Pol Harvin Raslin, SH dengan anggota Kompol Septi Astuti ST MA, dibantu oleh anggota dr Korpsbrimob Mabes Polri Kompol Nurrochman Syafi’I SH dan didampingi Konsultan dari BRIN (Badan Riset Inovasi Nasional) Drs. Ary Wahyono, MSi berkunjung ke Polrestabes Medan, Senin (6/6/2021).

Kunjungan tersebut membahas dan mengevaluasi peralatan Dalmas dan PHH menjelang Pemilu 2024.

Kombes Pol Harvin Raslin didampingi Wakapolrestabes Medan AKBP Yudhi H Setiawan mengatakan Pemilihan Umum di Indonesia ini merupakan salah satu upaya mewujudkan negara demokrasi yang harus dapat dilaksanakan dengan baik agar terciptanya pemilihan umum yang profesional dan memiliki kredibilitas yang dapat dipertanggung jawabkan.

"Dengan diadakannya Pemilu pada 2024, untuk mengantisipasi agar semua keadaan dapat terkendali dengan baik dan kondusif maka dengan tetap mengedepankan pada pola pelayanan berbasis HAM dan mengutamakan strategi preemtif dan preventif, maka kesiapan peralatan Dalmas dan PHH perlu mendapatkan perhatian," tuturnya.

Dia menambahkan, hal ini dapat dilihat dari berbagai kasus yang terjadi di lapangan saat mengantisipasi aksi unjuk rasa anarkis, masih ditemukan adanya kondisi peralatan Dalmas dan PHH Polri pada saat digunakan tidak berfungsi secara optimal (malfungsi), seperti kaca helm PHH pecah ketika terkena benda keras, dan lain lain.

"Jika kebutuhan peralatan Dalmas dan PHH baik untuk perorangan maupun kesatuan masih kurang memadai, baik dari kuantitas maupun kualitas maka akan berpengaruh pada kesiapan Polri dalam melakukan pengamanan Pemilu pada 2024 nanti," sebutnya.

Untuk itu, sambung dia, Puslitbang Polri memandang penting melakukan penelitian tentang Evaluasi Peralatan Dalmas dan PHH Polri Dalam Rangka Persiapan Pengamanan Pemilu 2024.

"Dari penelitian ini diharakan diperoleh kondisi riil peralatan Dalmas dan PHH saat ini sehingga Polri dapat melakukan langkah-langkah perbaikan dan peningkatan kelayakan mutu peralatan Dalmas dan PHH dalam rangka kesiapan pengamanan pemilu serentak," sebutnya. (rel)

Patroli Gabungan Himbau Kumpulan Pemuda Pulang Ke Rumah

    Senin, Juni 06, 2022  


PATIMPUS.COM - Untuk memberikan rasa aman dan suasana kondusif di Kota Medan khususnya di malam hari, Personel Polsek Medan Baru bersama BKO Brimob Polda Sumut melaksanakan patroli hunting antisipasi 3C (Curas, Curat, Curanmor), Minggu (05/6/2022) dini hari.

Sebelum melaksanakan patroli, terlebih dahulu dilakukan apel konsolidasi yang dipimpin Perwira Pengawas (Pawas) Ipda Lamaihar Simanjuntak SH agar pada saat patroli petugas menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas dengan humanis kepada masyarakat.

"Dari hasil kegiatan patroli yang dilakukan kami menghimbau kepada setiap pemuda yang duduk kumpul untuk pulang ke rumah masing-masing guna mengantisipasi kejahatan 3C (Curat, Curas dan Curanmor), serta  tidak melakukan balapan liar," kata Ipda Lamaihar Simanjuntak SH.

Di tempat terpisah, Kapolsek Medan Baru Kompol Ginanjar Fitriadi SH SIK mengatakan kegiatan patroli itu dilakukan untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif serta antisipasi terjadinya gangguan Kamtibmas.

"Pada kegiatan patroli itu, personel menyampaikan pesan Kamtibmas  kepada warga masyarakat agar selalu menjaga kerukunan sesama  dan menjaga keamanan lingkungan agar tetap aman dan kondusif," kata Kapolsek Kompol Ginanjar Fitriadi SH SIK.

Disamping melakukan patroli, kata Kapolsek, personel tidak lupa menyampaikan himbauan protokol kesehatan dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19.

"Dengan adanya kegiatan patroli tersebut diharapkan dapat menjalin silaturahmi antara Polri dengan Masyarakat. Sehingga masyarakat dapat merasakan kehadiran Polisi ditengah-tengah masyarakat, khususnya di malam hari," jelasnya.

Diketahui untuk route patroli itu dilakukan di Jalan Ayahanda, Jalan  Darusalam, Jalan Jamin Ginting (citra Garden), Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Dr Cipto, Jalan  Masdulhak, Jalan Juanda, 

Kemudian di Jalan  Diponegoro (Depan kantor Gubsu), Jalan Zainul Arifin, Jalan S. Parman, Jalan  Hasanuddin. (rel)

Sudah Dibaca

Labels

Labels

© 2023 patimpus.com.