DPRD Medan Apreasi Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak
| Senin, Oktober 27, 2025

By On Senin, Oktober 27, 2025


PATIMPUS.COM - Ketua DPRD Kota Medan, Drs Wong Chun Sen Tarigan, MPd.B, menyampaikan apresiasi kepada jajaran Polrestabes Medan, khususnya kepada Kapolrestabes Medan yang baru, Kombes Pol Dr. Jean Calvijn Simanjuntak SIK. 


Apresiasi tersebut disampaikan usai pertemuan silaturahmi antara pimpinan DPRD Kota Medan dengan Kapolrestabes Medan di Gedung DPRD Medan, Senin (27/10/25).


Wong Chun Sen menyambut baik kehadiran Kapolrestabes yang baru dan berharap di bawah kepemimpinannya, situasi keamanan dan ketertiban di Kota Medan dapat terus terjaga dengan baik.


Politisi PDI Perjuangan itu  menilai, kehadiran sosok pemimpin baru di tubuh kepolisian diharapkan membawa semangat baru dalam meningkatkan pelayanan dan rasa aman di tengah masyarakat.


“Kami dari DPRD Kota Medan mengapresiasi jajaran Polrestabes Medan, terutama kepada Kapolrestabes yang baru, Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak. Semoga dalam pelaksanaan tugasnya dapat menciptakan suasana Kota Medan yang kondusif, sehingga masyarakat dapat merasakan kenyamanan dan keamanan dalam beraktivitas,” ujar Wong Chun Sen.


Menurutnya, sinergi antara DPRD dan Polrestabes sangat penting dalam menjaga stabilitas sosial dan politik di daerah. 


Dalam hal ini, Wong Chun Sen menegaskan bahwa DPRD Medan siap bekerja sama dengan kepolisian dalam mendukung berbagai program yang berkaitan dengan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).


“Kerja sama lintas lembaga harus terus ditingkatkan. Dengan komunikasi dan koordinasi yang baik antara DPRD dan kepolisian, setiap permasalahan di lapangan dapat ditangani secara cepat dan tepat,” ujarnya.



Sementara itu, Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Dr. Jean Calvijn Simanjuntak, menyampaikan komitmennya untuk terus memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk DPRD Kota Medan. 


Dikatakan, Kapolrestabes bahwa sebagian besar tindak kejahatan terjadi di lokasi yang minim penerangan. 


"Karena itu, kami berharap ada solusi bersama dengan DPRD, terutama terkait penambahan penerangan jalan umum dan pemasangan CCTV di titik-titik rawan kejahatan," sebutnya.


Ia menegaskan bahwa menjaga keamanan dan kenyamanan warga merupakan prioritas utama Polrestabes Medan.


Pertemuan tersebut berlangsung dalam suasana akrab dan penuh kekeluargaan, menandai awal sinergi yang kuat antara lembaga legislatif dan kepolisian untuk menciptakan Medan yang aman, tertib, dan harmonis. (rel)

Innalillahi, Rico Waas Lepas Jenazah Camat Medan Amplas Untuk Dimakamkan
| Kamis, Oktober 23, 2025

By On Kamis, Oktober 23, 2025

 


PATIMPUS.COM - Duka menyelimuti prosesi pemberangkatan jenazah Camat Medan Amplas, Putera Ramadan Situmeang SSTP MAP, yang wafat pada Kamis (23/10/2025) pukul 02.30 WIB di Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara (USU).


Upacara pemberangkatan jenazah yang dipimpin Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, berlangsung khidmat dan sarat penghormatan atas jasa almarhum.


Ditandai dengan penyelempangan bendera Merah Putih di atas peti jenazah, almarhum diberangkatkan dari kediamannya di Jalan Danau Ranau, menuju Masjid Syuhada di Jalan Danau Toba untuk disalatkan, sebelum dimakamkan di Pekuburan Muslim Kompleks Trikora, Jalan Danau Singkarak.


Dalam sambutannya, Rico Waas mengenang pertemuan terakhirnya dengan almarhum. Dengan suara bergetar ia bercerita, sekitar belasan hari yang lalu, ia berkunjung ke rumah Putera.


"Saat itu beliau dalam keadaan sakit dan lemah. Saya hanya menyampaikan satu hal: saya perintahkan beliau untuk berjuang — berjuang untuk tetap sehat, tetap semangat, dan berangkat berobat. Dengan napas berat, beliau menjawab, ‘Perintah diterima dan siap dilaksanakan’,” ujar Rico Waas.


Dalam prosesi yang diikuti Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman, Ketua TP PKK Kota Medan Airin Rico Waas, para pimpinan perangkat daerah, camat dan lurah se-Kota Medan, sanak keluarga almarhum, serta masyarakat sekitar, Wali Kota menekankan, hingga akhir hayatnya almarhum telah melaksanakan perintah terakhir tersebut dengan penuh tanggung jawab dan keteguhan hati.


“Untuk itu, kami memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada almarhum Camat Medan Amplas, Putera Ramadan Situmeang, beserta seluruh keluarga. Doa kami semoga beliau diberikan tempat terbaik di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala,” ucap Rico dengan nada haru.


Beliau juga mengajak seluruh ASN di lingkungan Pemko Medan untuk meneladani semangat pengabdian dan ketulusan almarhum dalam menjalankan amanah. 


“Kita kehilangan sosok ASN yang berintegritas, rendah hati, dan penuh tanggung jawab. Semoga semangat dan keikhlasannya menjadi inspirasi bagi kita semua,” tambahnya. 


Putera Ramadan Situmeang lahir di Medan, 13 September 1977. Ia dikenal sebagai pribadi bersahaja, disiplin, dan pekerja keras di kalangan rekan sejawat maupun warga. Menempuh pendidikan dari SD Negeri 060840 Medan, SMP Negeri 7 Medan, SMA Swasta Tunas Karya, lalu melanjutkan ke Sekolah Tinggi Ilmu Pemerintahan (STIP) Departemen Dalam Negeri, dan menuntaskan S2 Ilmu Administrasi Publik di Universitas Medan Area (UMA).


Dalam kariernya sebagai aparatur sipil negara, almarhum telah menempuh berbagai jabatan strategis, yakni

Sekretaris Lurah Kampung Baru, Lurah Sidomulyo Kecamatan Medan Tuntungan, Lurah Durian Kecamatan Medan Timur, Sekretaris Camat Medan Belawan, Kepala Bidang Operasional Sampah Dinas Kebersihan dan Pertamanan Medan, Kepala Bidang Pengendalian Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Medan, Camat Medan Helvetia, dan Camat Medan Amplas. 


Almarhum meninggalkan seorang istri, dr. Eliane Putera Ramadan, dan tiga orang anak: M. Rafi Hatta Situmeang, Razan Akbar Kahfi Situmeang, dan Jasmine Alya Situmeang.


Rico Waas menutup sambutannya dengan doa agar seluruh amal ibadah dan kebaikan almarhum diterima oleh Allah..


“Semoga Allah mengampuni segala kesalahan almarhum dan menjadikan kita semua orang-orang yang mampu mengambil hikmah dari kegigihan dan keikhlasannya dalam berbakti kepada masyarakat,” tutupnya. (rel)

Walikota Bersinergi Dengan Kapolrestabes Medan Atasi Permasalahan Kota
| Kamis, Oktober 16, 2025

By On Kamis, Oktober 16, 2025


PATIMPUS.COM - Walikota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas menyambut kunjungan Kapolrestabes Medan Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak di Balai Kota Medan, Kamis (16/10/2025).


Selain bersilaturahmi, kunjungan Kapolrestabes Medan ini dalam rangka memperkenalkan dirinya sebagai Kapolrestabes Medan yang baru.


Didampingi Kasatpol PP Kota Medan Muhammad Yunus, Wali Kota Medan Rico Waas mengucapkan selamat kepada Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak atas jabatan yang diembannya sebagai Kapolrestabes Medan yang baru. Diharapkan sinergitas Pemko Medan dan Polrestabes Medan dapat terus terjalin dengan baik.


Dalam pertemuan yang berlangsung hangat dan akrab tersebut, Rico Waas dan Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak membahas sejumlah permasalahan sekaligus mencari solusi untuk mengatasi permasalahan yang terjadi di Kota Medan.


Diketahui ada sejumlah permasalahan yang terjadi di Kota Medan diantaranya pedagang kaki lima (PKL) yang ilegal, kemacetan di beberapa titik yang disebabkan naik turun anak sekolah maupun karena kendaraan berhenti atau parkir sembarangan.


Guna mengatasi permasalahan yang ada di Kota Medan, Rico Waas meminta kepada Perangkat Daerah terkait agar melakukan pemetaan awal dimana yang menjadi titik permasalahan baik itu PKL maupun titik kemacetan. Kemudian hasil pemetaan tersebut dibahas bersama untuk mengetahui solusi dalam mengatasi permasalahan tersebut.


"Sebagai langkah awal kita lakukan pemetaan guna memahami permasalahannya sehingga dapat dilakukan upaya untuk mengatasinya. Dengan begitu permasalahan yang ada dapat segera diselesaikan," kata Rico Waas.


Rico Waas menambahkan terkait Kamtibmas guna mewujudkan kenyamanan di tengah masyarakat, Pemko Medan telah mengaktifkan kembali Pos Keamanan Lingkungan (Poskamling) di seluruh wilayah Kota Medan. 


"Poskamling ini sebagai sarana untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Saat ini sudah ada dibeberapa titik di Kelurahan dan akan terus bertambah," jelasnya.


Sementara itu Kapoltabes Medan Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak menyampaikan pihaknya siap mendukung Pemko Medan dalam mengatasi permasalahan yang terjadi di Kota Medan.


“Demi terciptanya Kamtibmas di Kota Medan kami siap mendukung dan bersinergi dengan Pemko Medan," ujar Kapolrestabes Medan.


Selain membahas permasalahan kota, Rico Waas dan Jean Calvijn juga membahas program Makan Bergizi Gratis (MBG) khususnya peran Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dalam memproduksi (MBG). Pemko Medan dan Polrestabes Medan siap mendukung dan mensukseskan Program Presiden Prabowo Subianto tersebut. (rel)

‎Banjir Bukan Musibah Bagi Bocah Sungai Deli, Tetapi Dunia Bermain
| Minggu, Oktober 12, 2025

By On Minggu, Oktober 12, 2025


PATIMPUS.COM - Hujan deras yang melanda kota Medan sejak kemarin malam hingga menjelang subuh memaksa luapan air membanjiri rumah-rumah warga yang berada di sepanjang aliran Sungai Deli mulai dari hulu hingga hilirnya.

‎Ratusan rumah warga dilingkungan III dan IV Kelurahan Aur Kecamatan Medan Maimun terendam banjir setinggi kurang lebih 1,5 hingga 2 meter sejak tadi malam.

‎Dibalik banjir tersebut, ada keceriaan di wajah anak-anak Kampung Aur disaat banjir datang. 

‎Disaat para orang tua, remaja sibuk mengevakuasi kenderaan sepeda motor, perabotan, elektronik dan barang lainnya, namun bocah Sungai Deli di Kampung Aur memanfaatkan banjir tersebut sebagai momentum untuk mandi dan bermain bersama teman-temannya.

‎Dunia anak-anak merupakan dunia bermain dan banjir menjadi dunia bermain dan bersahabat dengan alam bagi anak-anak Sungai Deli.

‎"Iya Om, banjir. Enak mandi banjir om. Bisa mandi sama kawan-kawan," ujar bocah bernama Zikri kepada awak media saat mandi banjir, Minggu (12/10/2025).

‎Uniknya, saat air banjir menggenangi ratusan rumah di Kampung Aur, para bocah Sungai Deli ini memanfaatkan moment banjir ini untuk bersilaturahmi, mandi sambil bermain. Namun ketika air sungai surut menyisakan lumpur yang tebal, para bocah Sungai Deli masih tetap bersemangat membantu membersihkan lumpur tebal yang tersisa baik itu dirumah mereka, di Masjid maupun di langgar depan halaman tempat aktivitas bermain mereka.

‎Bagi bocah-bocah Sungai Deli di Kampung Aur, Momentum banjir merupakan moment bersahabat dengan alam untuk melatih fisik dan daya tahan tubuh sambil melepas penat, mandi, bermain bersama teman-temannya dan ikut membantu membersihkan lumpur.

‎Banjir seolah-olah sudah menjadi sahabat yang tidak bisa terpisahkan bagi bocah-bocah Sungai Deli. Jika pemerintah mencari solusi kebijakan untuk mengatasi banjir, ambillah kebijakan yang tidak menzholimi kebahagian bocah-bocah Sungai Deli dengan tidak memisahkan mereka dari kampung halaman mereka mengenal alam Sungai Deli. (Soni)

Rico Waas Hadiri Maulid di Medan Marelan
| Sabtu, Oktober 04, 2025

By On Sabtu, Oktober 04, 2025


PATIMPUS.COM - Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, mengajak masyarakat untuk meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW dengan menerapkan nilai kesabaran, kejujuran, keadilan, dan kedermawanan dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, keempat sikap ini merupakan fondasi penting dalam membangun rumah tangga yang harmonis, masyarakat yang rukun, dan kota yang berkeadaban.


Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1447 H/2025 di Masjid Jami’ Al Hikmah, Jalan Kapten Rahmad Buddin, Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan, Sabtu (4/10/2025).


Acara Maulid Nabi ini dirangkai dengan perkenalan pengurus BKM dan Remaja Masjid Jami’ Al-Hikmah, serta tausiah agama oleh H. Syamsul Bahri. Turut hadir Anggota DPRD Medan Saiful Bahri dan Roma Uli Silalahi, Camat Medan Marelan Zulkifli Pulungan, perwakilan Polres Belawan, dan perwakilan Danyon Marhanlan.


Dalam sambutannya, Wali Kota menekankan pentingnya kesabaran dalam menghadapi berbagai ujian kehidupan, baik dalam rumah tangga maupun bermasyarakat. Setiap perbaikan, sebutnya, membutuhkan proses.


“Sabar itu penting, termasuk ketika menghadapi ujian hidup. Jangan mudah terbakar emosi, termasuk di media sosial. Kita semua harus saling sabar dalam kehidupan rumah tangga dan bermasyarakat,” ujarnya.


Selain sabar, Rico Waas menyoroti pentingnya keadilan, baik dalam keluarga, pekerjaan, maupun kepemimpinan. Ia mengaku terus berupaya memberikan perhatian merata kepada seluruh wilayah Kota Medan, termasuk kawasan Medan bagian utara yang selama ini kurang tersentuh pembangunan. 


“Kota Medan ini luas, dan selama ini perhatian lebih banyak ke pusat kota. Karena itu, saya memilih untuk lebih sering turun ke wilayah utara yang membutuhkan perhatian lebih besar,” tegasnya.


Rico  Waas juga mengingatkan pentingnya kejujuran dan kedermawanan sebagai wujud kasih sayang dan kepedulian terhadap sesama. Ia mengimbau warga untuk menghindari sifat iri dan dengki, serta mulai berbuat dari hal-hal kecil, seperti tidak membuang sampah sembarangan.


Dalam kesempatan tersebut, ia juga berpesan kepada para camat agar tidak hanya menjadi pejabat administratif, tetapi hadir sebagai bagian dari keluarga besar masyarakat di wilayahnya.


“Saya sudah titip pesan kepada para camat, jangan hanya jadi pejabat administratif. Jadilah keluarga bagi masyarakatnya — menjadi bapak, abang, atau adik bagi warga di kecamatannya. Kalau camatnya saja penuh kasih sayang, insyaallah masyarakat pun akan menyayangi pemimpinnya,” ujarnya. (rel)

Safari Jumat di Masjid Al-Ikhwan, Aspirasi Jamaah Langsung Ditanggapi Rico Waas
| Jumat, Oktober 03, 2025

By On Jumat, Oktober 03, 2025


PATIMPUS.COM - Suasana Masjid Al-Ikhwan, Jalan Prajurit Gang Mushola, Kecamatan Medan Timur, Jumat (3/10/2025) siang terasa berbeda dari biasanya.


Meski hujan turun sejak pagi, jamaah salat Jumat membludak hingga ke serambi masjid.


Kehadiran Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, dan Wakil Wali Kota Medan, H. Zakiyuddin Harahap, dalam rangka Safari Jumat menjadi magnet tersendiri bagi warga sekitar.


Usai salat Jumat, kegiatan dilanjutkan dengan silaturahmi antara Pemko Medan dan jamaah. Ketua Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Al-Ikhwan, Ishar Novian Tuah, mengawali sambutan dengan ucapan terima kasih dan rasa bangga atas kunjungan tersebut.


“Jarang-jarang pejabat hadir salat Jumat di sini. Insya Allah, kalau saya tidak salah, Bapak Wali Kota yang pertama kali melaksanakan Safari Jumat di masjid kami. Terima kasih atas kehadiran Bapak dan rombongan. Walau hari hujan, jamaah hari ini justru membludak. Alhamdulillah, ini berkah dari Allah SWT,” ujarnya disambut tepuk tangan jamaah.


Dalam kegiatan yang turut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Medan, H. Zakiyuddin Harahap, pimpinan perangkat daerah, dan Camat Medan Timur, Noor Alfi Pane, itu, Ishar menyampaikan tiga kebutuhan utama yang selama ini menjadi perhatian pengurus dan jamaah.


Pertama, sebutnya, soal perbaikan drainase dan jalan sekitar masjid yang kerap becek saat hujan. Kedua, penggantian sound system dan amplifier yang sudah tua. Ketiga, perbaikan pompa air dan tandon, yang selama ini hanya bertumpu pada tembok dan dikhawatirkan dapat ambruk sewaktu-waktu.


Aspirasi ini langsung direspons Wali Kota. Selain memberikan bantuan rehabilitasi masjid sebesar Rp50 juta dan bantuan sosial Rp10 juta, Rico Waas juga menggerakkan jajaran perangkat daerah untuk mengatasi tiga persoalan yang disampaikan Ketua BKM Al-Ikhwan. “Semoga Allah memberikan berkah terbaik untuk kita," ucapnya. (rel)

Pemko Medan Siap Tampung Imigran, Tapi?
| Senin, September 15, 2025

By On Senin, September 15, 2025


PATIMPUS.COM - Walikota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menegaskan, Pemko membuka diri secara kemanusiaan terhadap keberadaan imigran pencari suaka, namun tetap mengutamakan keamanan dan kenyamanan warga, khususnya yang tinggal di sekitar lokasi penampungan.


Demikian penekanan Rico Waas saat menerima kunjungan perwakilan United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) dan International Organization for Migration (IOM) di Balai Kota Medan, Senin (15/9/2025). Saat ini, terdapat sekitar 1.200 imigran dari berbagai negara yang ditampung di sejumlah lokasi di Kota Medan.


Didampingi Asisten Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Medan H.M. Sofyan, Kadis Sosial Khoiruddin Rangkuti, Kaban Kesbangpol Andi Mario Siregar, dan Kadis P3AMP2KB Edliaty, Rico Waas menegaskan tidak ingin kasus penolakan warga terhadap imigran seperti di Aceh sampai terjadi di Medan.


Ia berharap penanganan imigran dilakukan secara humanis dan baik, seraya meminta UNHCR dan IOM menjalin koordinasi erat dengan perangkat daerah terkait.


Protection Associate UNHCR, Oktina Hafanti, menjelaskan, jumlah imigran di Kota Medan saat ini sebanyak 1.200 orang. Mereka berasal dari Afghanistan, Irak, Iran, Sudan, Pakistan, dan Somalia. “Mereka sudah 10 tahun berada di Medan. Mayoritas berasal dari Somalia dan berharap mendapat suaka ke negara ketiga seperti Amerika Serikat, Australia, Selandia Baru, dan Kanada,” katanya.


Menurut Oktina, lamanya para imigran menetap di Medan disebabkan negara ketiga belum mau menerima mereka. Bahkan, Amerika Serikat sudah menutup kedatangan imigran. “Kalaupun ada negara yang mau menerima, imigran harus dibekali keterampilan,” ujarnya.


Untuk itu, UNHCR menawarkan dua program: Private Sponsorship dan Talent Beyond Boundaries (TBB). “Private Sponsorship artinya keluarga imigran di luar negeri bisa mensponsori mereka kembali. Sedangkan bagi yang memiliki keahlian, bisa disalurkan ke negara yang membutuhkan melalui TBB,” jelas Oktina.


Perwakilan IOM Kathleen Lina menuturkan, biaya tempat tinggal dan makan para imigran selama di Medan ditanggung IOM. “Imigran dewasa mendapat Rp1.750.000 per bulan, sedangkan anak-anak Rp800.000,” ungkapnya.


Ia menambahkan, IOM sudah berada di Medan sejak 2005. Saat ini, imigran ditampung di 12 lokasi di kota ini. (rel)

Medan

Sumut

Komunitas

Pendidikan

Ekbis