Tampilkan postingan dengan label Peristiwa. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Peristiwa. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 28 Oktober 2023

Mess Milik PT AFR Ludes Terbakar

    Sabtu, Oktober 28, 2023  


PATIMPUS.COM - Mess milik perusahaan eks produksi kayu lapis/tripleks PT Raja Garuda Mas (RGM) atau PT Asia Forestama Raya (AFR) di Kelurahan Pekan Besitang, Kecamatan Besitang, Kabupaten Langkat, Privinsi Sumatera Utara ludes terbakar Sabtu (28/10/2023) pagi.


PT AFR milik konglomerat Sukanto Tanoto itu sudah tidak lagi beroperasi sejak tahun 2006 silam.


“Diperkirakan ada 10 unit rumah yang merupakan bekas mess karyawan PT RGM yang ludes terbakar,” kata Marwan, salah seorang warga di sekitar TKP kebakaran.


Kebakaran diketahui warga sekitar Jam 06.00 WIB dini hari.


“Api terlihat sudah membesar dari salah satu rumah warga, dengan cepat menjalar dan membakar rumah lainnya yang berada disampingnya, warga sudah berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya namun kobaran api cepat membesar,” kata Marwan lagi.


Api dapat dipadamkan sekitar jam 10.00 WIB setelah mobil dinas pemadam kebakaran dari Pemkab Langkat turun ke lokasi kebakaran.


Informasinya, asal api kebakaran disebabkan dari kompor yang meledak dari salah satu rumah yang terbakar.


Pihak Polsek Besitang hingga berita ini dilansir, masih melakukan olah TKP. (raj)


Rabu, 13 September 2023

Pemilik Pasrah Rumahnya Diratakan Api

    Rabu, September 13, 2023  


PATIMPUS.COM - Musibah yang memilukan dialami Musliadi (48) warga Dusun IV Desa Sei Tualang, Kecamatan Brandan Barat, Kabupaten Langkat.


Pasalnya, rumah kayu yang dihuninya bersama keluarga ludes tak tersisa, setelah api membakarnya Rabu (13/9/2023) dinihari.


Tak hanya rumah dan seisinya yang ludes, satu unit mobil Daihatsu dan sepeda motor Supra X turut menjadi korban.


Peristiwa kebakaran tersebut awalnya diketahui korban sekitar jam 01.30 WIB, saat dirinya terbangun hendak ke kamar mandi.


Korban melihat api sudah membakar dinding teras depan rumahnya. Melihat itu, korban pun membangunkan anaknya yang bernama Jefri dan membawa istrinya beserta sepeda motor lewat pintu belakang.


Kemudian korban meminta bantuan ke tetangganya dan berusaha memadamkan api. Lantaran rumah korban terbuat dari kayu, api semakin ganas sehingga seluruh rumah korban ludes terbakar.


Kapolsek Pangkalan Brandan AKP Bram Candra SH MH mendapat laporan langsung memerintahkan Personil Polsek Pangkalan Brandan turun ke Lokasi kebakaran dan turut mengamankan lokasi dan membantu 1 unit mobil Pemadam kebakaran datang memadamkan api.


Kapolsek Pangkalan Brandan melalui Kasihumas AKP Yudianto menerangkan Akibat dari Kebakaran rumah korban Musliadi mengalami kerugian, 1 unit rumah yang terbuat dari papan,1 unit mobil Daihatsu thn 1978 ,1 unit sepeda motor Supra X, Isi perabotan rumah,

kerugian materi Rp 300 juta.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.


Personil Polsek Pangkalan Brandan selanjutnya mengamankan Barang bukti berupa 1 lembar seng bekas terbakar dan 1 batang kayu yang bekas terbakar dan membawa ke Polsek Pangkalan Brandan. 


Sementara itu korban membuat surat pernyataan tidak membuat laporan pengaduan atas peristiwa kebakaran tersebut ke Polsek Pangkalan Berandan.


"Saya tidak membuat laporan pengaduan karena peristiwa tersebut murni musibah bagi saya," ujarnya. (raj)

Selasa, 27 Juni 2023

Dipukuli Senior di Sekolah, Bocah Kelas 1 SD Meninggal Dunia

    Selasa, Juni 27, 2023  


PATIMPUS.COM - Sempat mendapatkan perawatan di RSUD dr Pirngadi Medan, bocah kelas 1 SD di Medan, Sumatera Utara menghembuskan nafas terakhir, Selasa (27/06/2023) malam.


Bocah malang yang biasa dipanggil Baim tersebut sebelumnya menjadi korban kekerasan oleh kakak kelasnya di salah satu SD di Kecamatan Medan Kota, beberapa hari lalu.


Karena kerap mendapatkan kekerasan, korban pun tidak mau makan sehingga kondisinya menurun.


Anak pedagangan kaki lima (PKL) di kompleks Masjid Raya Al Mashun tersebut lalu dibawa ke RSUD dr Pirngadi Medan guna mendapatkan perawatan.


Namun, selama dalam perawatan, akhirnya korban tak tertolong lagi. Pihak keluarga pun berniat membawa korban ke rumah duka tepatnya di Jalan Tengah, Gang Bani Ismail, Kelurahan Masjid, Medan Kota. 


Jasad Baim sempat tertahan lantaran harus melunasi biaya selama dirawat di RSUD dr Pirngadi Medan sebesar Rp 1,5 juta.


Mendapat informasi jasad Baim tertahan di RSUD dr Pirngadi, Forum Wartawan Kesehatan (Forwakes) Sumut kemudian menghubungi Plt Direktur RSUD dr Pirngadi agar membantu keluarga korban untuk membawa jasad korban.


"Kita mohon bantuan Pak Kadis Kesehatan Medan, dr Taufik Ririansyah yang juga Plt Direktur RSUD dr Pirngadi Medan agar pasien dibawa pulang tanpa membayar sepeser pun," ujar Mahbubah Lubis, Ketua Forwakes Sumut.


Beberapa menit kemudian, jasad Baim pun akhirnya berhasil dibawa pulang tanpa dipungut bayaran untuk disemayamkan di rumah duka. "Alhamdulillah, akhirnya Pak Dirut cepat merespon," ungkap Budi.


Di rumah duka, isak tangis pun tak terbendung, saat mobil ambulance tiba.


Dari informasi lainnya, semasa hidup korban dikenal periang. Namun, sejak kejadian dialaminya, bocah malang ini terlihat sering termenung. Bahkan, tak selera makan sehingga kondisinya drop. 


Sejumlah aparat kepolisian terlihat hadir di rumah duka, begitu juga dengan aparatur pemerintahan dan Kepala Dinas Kesehatan Medan. (don)

Senin, 01 Mei 2023

Dampak Banjir Bandang Sembahe, Sungai Deli Rendam Rumah Warga

    Senin, Mei 01, 2023  


PATIMPUS.COM - Dampak banjir bandang yang terjadi di pemandian alam Sembahe, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, Minggu (30/04/2023) Sore, air Sungai Deli meluap.


Luapan air Sungai Deli mulai muncul sekitar jam 19.00 WIB dan menggenangi pemukiman warga. Sejumlah warga terlihat bersiap siaga mengantisipasi banjir kiriman dari Tanah Karo tersebut.


Dii Kampung Aur, Kelurahan Aur, Kecamatan Medan Maimun, air sudah mencapai setinggi lutut orang dewasa. 


Melalui pengeras masjid, warga diminta bersiap siaga menyelamatkan barang-barang berharga lainnya untuk diamankan ke tempat yang lebih tinggi atau loteng rumah mereka.


Pantauan wartawan, air terus naik hingga mulai tenang. Lalu sekitar jam 01.30 dinihari, air mulai perlahan surut.


Prihatin


Terpisah, Ketua Barisan Relawan Anies Presiden Indonesia (Bara Api) Kota Medan, Aprizal mengatakan dirinya turut prihatin atas peristiwa banjir bandang yang terjadi di pemandian alam Sembahe. 


"Kita berharap warga berhati-hati terhadap dampak banjir bandang di Sembahe. Semoga banjir bandang tersebut tidak menerjang pemukiman rumah penduduk warga Kota Medan yang tinggal di pinggir sungai. Kami akan terus memantau perkembangannya," harap Aprizal. (son)


Minggu, 30 April 2023

Banjir Bandang Sapu Pemandian Sembahe, Mobil Hanyut

    Minggu, April 30, 2023  


PATIMPUS.COM - Hujan deras yang melanda Kabupaten Tanah Karo menyebabkan terjadinya banjir bandang di lokasi wisata Pemandian Sembahe, Deliserdang, Sumatera Utara, Minggu (30/04/2023).


Peristiwa tersebut terjadi disaat ribuan warga dari Kota Medan dan sekitarnta sedang menikmati hari terakhir libur lebaran 1444 H. 


Dalam unggahan video yang tersebar di media sosial, detik-detik air bah mulai datang sekitar Jam 15.30 WIB.


Warga yang tengah menikmati pemandian Sembahe mendadak terkejut melihat datangnya air bah yang membawa material kayu dan lumpur.


"Serem… Serem… Woii," teriak seorang warga dari bawah jembatan yang menyaksikan datangnya air bah.


Sementara sebuah mobil berwarna putih terlihat hanyut di antara pondok-pondok di pinggir pemandian Sungai Sembahe.


"Ya Allah, ada orangnya, ada orangnya itu," teriak seorang perempuan dari pinggir sungai.


Ribuan warga yang tengah menikmati pemandian sembahe segera menyelamatkan diri. Tampak beberapa warga mencari sanak familinya di sekitar lokasi.


Hingga berita ini dibuat, banjir bandang masih terjadi dan belum dilaporkan adanya korban jiwa. Namun dari ramainya pengunjung kemungkinan terdapat korban jiwa.


Petugas kepolisian dari Polsek Pancurbatu terlihat berjaga-jaga di lokasi pemandian Sembahe. (don)


Jumat, 31 Maret 2023

Warga Tamora Ditemukan Meninggal di Kebun Sawit, Wajah Lembam

    Jumat, Maret 31, 2023  


PATIMPUS.COM - Seorang warga Tanjung Morawa, Kabuoaten Deliserdang, yang berprofesi sebagai pencari brondolan buah sawit, ditemukan sudah tidak bernyawa di Dusun X Limo Kapas, Desa Bukit Selamat, Kecamatan Besitang, Kabupaten Langkat, Sumut, Kamis (30/03/2023) malam.


HB (31) warga Desa Tanjung Morawa, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Sumut, ditemukan warga dengan posisi telentang dalam kondisi wajah memar membiru serta dari mulut dan mata mengeluarkan darah.


Informasi yang yang diterima oleh wartawan, korban merupakan warga Tanjung Morawa yang saat ini tinggal dan berdomisili di rumah saudaranya di Dusun lV Bukit Pelita, Desa Bukit Selamat, Kecamatan Besitang, Kabupaten Langkat dan berkerja sebagai pencari brondolan buah sawit.


Malam itu, sekitar jam 20.00 WIB korban belum pulang dari mencari brondolan buah sawit di areal PT SBI Besitang, karena khawatir pihak keluarga melaporkan hal ini kepada Wiwik (43) Kepala Dusun (Kadus) setempat.


Takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, Kadus bersama beberapa warga berusaha mencari disekitar areal blok XIII PT SBI, tidak lama kemudian korban ditemukan tewas di hamparan tanah dengan posisi telentang di  Dusun X Limo Kapas, Desa Bukit Selamat, Kecamatan Besitang. Atas kejadian ini warga langsung melaporkannya ke Polsek Besitang.


Tak lama berselang Personil Polsek Besitang langsung turun kelokasi melakukan olah  Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengamankan lokasi, sementara jasad korban dengan bantuan warga langsung dievakuasi ke Rumah Sakit (RS).


Hingga saat ini penyebab kematian korban masih belum diketahui, sementara pihak kepolisian belum bisa memberi keterangan dan masih melakukan penyelidikan.


"Saya masih di Medan membawa korban autopsi," ucap Kanit Reskrim Polsek Besitang Iptu W Situmorang. 

(raj)


© 2023 patimpus.com.