Sudah 5.019 Jamaah Calhaj Embarkasi Medan Berada Di Tanah Suci
| Minggu, Mei 18, 2025

By On Minggu, Mei 18, 2025


PATIMPUS.COM - Setelah melepas keberangkatan jamaah calon haji (calhaj) Kelompok Terbang (Kloter) 14 di Aula 1 Madinatul Hujjaj Asrama Haji Medan, Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan H Ahmad Qosbi SAg MM, menyampaikan sebanyak 5.019 (59,59 %) tamu Allah dari Embarkasi Medan Sumatera Utara (Sumut) sudah diterbangkan ke tanah suci.


Ahmad Qosbi menambahkan sebanyak 3.403 (40,41 %) lagi belum diberangkatkan menunggu jadwal yang sudah ditetapkan PPIH Embarkasi Medan.


Ahmad Qosbi mengucapkan rasa syukur, hingga saat ini proses penyelanggaraan ibadah haji berjalan lancar, jamaah haji dalam keadaan sehat dan Alhamdulillah belum ada kabar duka dari Tanah Suci.


“Selama 41 hari melaksanakan ibadah haji di tanah suci, kemabruran haji ditentukan 5 jam saat kita Wukuf di Arafah, manfaatkalnah 5 jam tersebut untuk fokus melaksanakan ibadah,” ungkap Qosbi dalam sambutannya saat lepas keberangkatan jamaah calhaj Kloter 14 pada Minggu (18/5/2025).


Ahmad Qosbi mengingatkan, setelah melaksanakan Wukuf di Arafah, berdoalah kepada Allah SWT, memohon ampun atas segala dosa dan kesalahan. Berdoalah memohon kebaikan di dunia dan akhirat, serta doa agar dimudahkan dalam segala urusan.


Qosbi pun mengucapkan selamat jalan kepada Tamu Allah dan mendoakan semoga selalu diberikan kesehatan dan selalu dalam lindungan Allah SWT seraya berharap pergi utuh dan kembali utuh serta memproleh predikat haji mabrur.


Sementara itu Kasubbag Humas PPIH Embarkasi Medan Mulia Banurea menyampaikan, jamaah calhaj yang tergabung di Kloter 14 sebanyak 358 orang, diantaranya berasal dari Serdang Bedagai 276 orang, Medan 75 orang, PHD Serdang Bedagai 2 orang, PHD Medan 1 orang, TPHI 1 orang, TPIHI 1 orang dan Tim Kesehatan 2 orang.


Dalam acara pelepasan keberangkatan jamaah calhaj kloter 14 turut hadir Anggota Komisi VIII DPR RI M. Husni, Asisten III Sekratris Daerah Serdang Bedagai Ir.H. Kaharuddin, Sekretaris PPIH Embarkasi Medan Muhammad Yunus, Kakankemenag Serdang Bedagai Azrul Aswan Sirait, Kasi PHU Kemenag Medan Bambang Irawan Hutasuhut serta undangan lainnya. (Soni)

Madinah - Mekkah 7 Jam, Ketua Kloter 06 KNO Pastikan Jamaah Haji Dalam Kondisi Prima
| Minggu, Mei 18, 2025

By On Minggu, Mei 18, 2025


PATIMPUS.COM - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan menginformasikan saat ini jamaah haji asal Kabupaten Langkat yang tergabung pada Kelompok Terbang (Kloter) 6 KNO telah diberangkatkan dari Madinah menuju Mekkah, sekitar pukul 09.00 waktu Arab Saudi (WAS) atau pukul 13.00 WIB pada Jumat (16/05/2025) kemarin.


Sebelum pemberangkatan yang akan menyinggahi Masjid Dzulhulaifah (Bir Ali) untuk mengambil miqat dan berniat umrah wajib para jamaah disarankan untuk mandi terlebih dahulu dan mengenakan kain ihram, setelah itu melanjutkan perjalanan dari Madinah menuju Mekkah yang diperkirakan akan membutuhkan waktu sekitar 6-7 jam dengan jalur perjalanan darat menggunakan bus.


Sementara itu, bagi jamaah lansia dan sakit disarankan untuk berniat ihram didalam bus tanpa perlu turun dan melaksanakan shalat sunnah di masjid. Nantinya setiba di Mekkah, jamaah akan melaksanakan umrah wajib sebagai bagian dari rangkaian ibadah haji Tamattu.


Ketua Kloter 6 H. Ainul Aswad MA menghimbau kepada jamaah untuk tetap menjaga kesehatan selama beribadah di tanah suci.


 "Sehingga dengan kondisi kesehatan yang prima, jamaah insyaallah akan melaksanakan rangkaian ibadah dengan baik" pesan Ainul Aswad.


Melihat mayoritas jamaah haji Indonesia yang didominasi oleh jamaah lansia diatas 50 tahun, tentu fasilitas seperti akomodasi, konsumsi, transportasi dan kesehatan menjadi prioritas utama bagi petugas dalam memberikan pelayanan yang maksimal kepada jamaah haji. (Soni)

Langsung Pakai Ihram, Kloter 13 Terbang Ke Tanah Suci
| Minggu, Mei 18, 2025

By On Minggu, Mei 18, 2025


PATIMPUS.COM - Ketua PPIH Embarkasi Medan H Ahmad Qosbi melepas keberangkatan Jamaah calon haji (calhaj) Kloter 13 di Aula 1 Madinatul Hujjaj Asrama Haji Medan, Sabtu (17/5/2025).


Keberangkatan jamaah calhaj gelombang kedua Embarkasi Medan ini langsung mengenakan kain ihram sejak berangkat dari Asrama Haji Medan (Ahmed). 


Kebijakan langsung mengenakan kain ihram ini mulai diterapkan bagi jamah calhaj Kloter 13 yang dijadwalkan akan diberangkatkan pada Sabtu 17 Mei 2025 dari Asrama Haji Medan bertolak ke Bandara Kualanamu Deli Serdang lalu take off menuju Bandara King Abdul Aziz Jeddah.


 "Karena jamaah akan langsung menunaikan umrah wajib dengan mengambil miqat di Ya Lam Lam," ungkap Qosbi dalam sambutannya saat melepas keberangkatan jamaah calhaj kloter 13. 


Ahmad Qosbi menyampaikan lagu, Kloter 13 yang merupakan awal jamaah gelombang 2 akan disusul mulai dari kloter 14 sampai dengan kloter 24 dan Pemberangkatannya akan berlangsung hingga 31 Mei 2025.


Ahmad Qosbi mengingatatkan jamaah calhaj agar fokus melaksanakan ibadah haji selama di tanah suci, selalu menjaga kondisi kesehatan dan melaksanakan ibadah haji semata-mata mengharap ridho Allah SWT.


“Selamat jalan kepada Para Tamu Allah, semoga selalu diberi kesehatan dan selalu dalam lindungan Allah SWT agar dapat menjalankan rangkaian ibadah haji dengan sempurna serta kembali ke tanah air memperoleh haji mabrur,” ungkap Qosbi.


Sementara itu Humas PPIH Embarkasi Medan Mulia Banurea menginformasikan, jamaah calhaj kloter 13 berjumlah 357 orang berasal dari Dairi 21 orang, Labuhabatu 2 orang, Gunungsitoli 16 orang, Medan 228 orang, Padangsidimpuan 82 orang, Nias Selatan 1 orang, PHD Labusel 1 orang, PHDMedan 1 orang, PHD Padangsidimpuan 1 orang, TPHI 1 orang, TPIHI 1 orang dan Tim Kesehatan 2 orang.


“Sampai dengan keberangkatan Kloter 13, jamaah calhaj Sumut yang sudah diberangkatkan ke tanah suci berjumlah 4.661 orang (55,34 %) dan belum diberangkatkan berjumlah 3.761 orang (44.66 %),” pungkasnya. (Soni)

Pelayanan RS Haji dan Pirngadi Berbeda Saat Hari Libur, Ini Jadwalnya
| Sabtu, Mei 17, 2025

By On Sabtu, Mei 17, 2025


PATIMPUS.COM - Direktur Rumah Sakit Umum (RSU) Haji Medan, Sri Suriani Purnamawati SSi Apt MKes, menjelaskan jika pelayanan di Rumah Sakit (RS) saat hari kerja dan libur berbeda. 


"Pelayanan rawat jalan jika pada hari minggu itu tidak ada, namun pelayanan di Instalasi Gawat Darurat (IDG) tetap berjalan," ujarnya kepada Mistar, Sabtu (17/5/2025).


Lebih lanjut, Sri mengungkapkan sejak Kamis (15/5/2025) sampai Sabtu (17/5/2025) telah memberikan pelayanan rawat jalan kepada ratusan pengunjung di RSU Haji Medan.


"Hari hari kamis itu ada 780 pasien rawat jalan dan 229 rawat inap, hari jumat ada 691 pasien rawat jalan dan 221 rawat inap, kemudian hari ini telah melayani 594 rawat jalan dan 228 rawat inap," tuturnya. 


Dijelaskan Sri, bahwa RSU Haji memiliki ketentuan kunjungan pasien yang harus dipatuhi seperti dilarang mengambil video dan foto menggunakan handphone atau kamera profesional.


"Biasanya kunjungan keluarga yang menjenguk pasien itu relatif lebih ramai di hari Sabtu Minggu atau di hari besar dibanding hari kerja. Selain itu, ada larangan menjenguk kepada anak-anak karena dikhawatirkan dapat terkena Infeksi nosokomial," ucapnya. 


Adapun jam kunjungan di RSU Haji Medan yaitu pagi hari pukul 10.30-12.00 WIB, kemudian di sore hari pukul 17.30-18.30 WIB dan jam kunjungan berlaku untuk semua ruangan. 


RSUD dr Pirngadi


Terpisah, Wakil Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pirngadi Medan, drg Afifuddin, Sp.BM juga mengatakan bahwa pelayanan di RS Pemerintah Kota Medan melayani pasien rawat jalan di enam hari kerja. 


"Kita melayani pasien itu pada hari Senin sampai Sabtu, kalau untuk pelayanan di hari minggu, hari libur atau saat hari cuti bersama, pelayanan yang buka adalah pelayanan IGD," katanya.


Afifuddin juga mengatakan bahwa RSUD Pirngadi memiliki aturan jam kunjungan yaitu Senin sampai Minggu dan saat hari libur pada pagi hari pukul 11.00-13.00 WIB dan sore hari pukul 17.00-19.00 WIB.


"Keluarga yang ini menjenguk pasien lebih dominan ramai di hari biasa dibandingkan hari libur dan saat saya kerja di hari libur itu engga terlalu ramai kunjungannya," ujarnya. (don)


Kasus Tuberkulosis Capai 18.411, Dinkes Sumut Himbau Hidup Bersih
| Sabtu, Mei 17, 2025

By On Sabtu, Mei 17, 2025


PATIMPUS.COM - Kasus Tuberkulosis (TB) di Sumatera Utara masih menjadi PR bagi pemerintah untuk menuntaskannya.


Hingga 16 Mei 2025, jumlah kasus Tuberkulosis (TB) di Sumatera Utara mencapai 18.411 kasus, atau sekitar 25% dari estimasi total kasus.


Menurut Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) di Dinas Kesehatan Sumatera Utara, Novita Rohdearni Saragih kasus TB ditemukan di berbagai fasilitas kesehatan melalui penyuluhan dan skrining aktif di sekolah, pesantren, lapas/rutan, serta melalui penguatan jejaring baik di internal maupun eksternal fasilitas kesehatan (faskes). 


"Kelompok usia produktif menjadi kelompok paling terdampak, terutama di Kota Medan, yang mencatat angka penularan cukup tinggi," ujar Novi, Jumat (16/5/2025).


Penyebaran TB ini, kata Novi, salah satu faktor utamanya adalah kontak erat dengan pasien yang sudah terinfeksi, terutama di lingkungan rumah. 


"Individu yang tinggal serumah dengan pasien TB memiliki risiko tinggi tertular penyakit ini. Namun, kesadaran masyarakat untuk memeriksakan diri masih tergolong rendah, sehingga banyak kasus yang terlambat didiagnosis dan diobati," bebernya.


Dinas Kesehatan Sumatera Utara terus mendorong penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), termasuk penggunaan masker sebagai langkah pencegahan utama. 


Hingga saat ini, kata dia, belum ada informasi resmi dari Kementerian Kesehatan terkait kebijakan atau arahan terbaru untuk penanggulangan TB di tingkat nasional khususnya terkait ujicoba vaksin TBC Bil Gates.


"Belum ada informasi dari kementerian Kesehatan," ujarnya. (don)

Lepas Kloter 12, PPIH Embarkasi Medan Sudah Berangkatkan 4.304 Jamaah Calhaj Sumut ke Tanah Suci
| Jumat, Mei 16, 2025

By On Jumat, Mei 16, 2025


PATIMPUS.COM - Setelah melepas keberangkatan jamaah calon haji (calhaj) Kelompok Terbang (Kloter) 12, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan 2025 Masehi/1446 Hijriah merincikan sebanyak 4.304 (51,10 %) para tamu Allah dari Provinsi Sumatera Utara sudah diberangkatkan ke tanah suci dan sekitar 4.118 (48,90 %) belum diberangkatkan. 


Hal tersebut disampaikan Ketua PPIH Embarkasi Medan H. Ahmad Qosbi, S.Ag, MM usai melepas keberangkatan jamaah calon haji Kloter 12 di Aula 1 Madinatul Hujjaj Asrama Haji Medan, Kamis (15/5/2025).


“Alhamdulillah sampai dengan keberangkatan Kloter 12 Embarakasi Medan proses penyelenggaraan ibadah haji tahun ini berjalan lancar,” kata Ahmad Qosbi saat diwawancarai Humas PPIH Embarkasi Medan bersama awak media yang bertugas liputan di Asrama Haji Medan. 


Ahmad Qosbi mengatakan, jamaah calhaj Kloter 12 ini, berasal dari Batubara 268 orang, Medan 79 orang, Asahan 5 orang, PHD Batubara 2 orang, PHD Deli Serdang 1 orang, TPHI 1 orang, TPIHI 1 orang dan Tim Kesehatan 2 orang.


Ahmad Qosbi mengungkapkan, jamaah termuda pada kloter 12 atas nama Muhammad Rhilnaldi Abdillah Harun (23) asal Batubara sedangkan jamaah tertua atas nama Kemat Kasan Yahyo (86) asal Batubara.


“Selamat jalan Dhuyufullah, selamat jalan Dhuyufurrahman, semoga selalu diberi kesehatan dan selalu dalam lindungan Allah SWT agar dapat menjalankan rangkaian ibadah haji dengan sempurna serta kembali ke tanah air memperoleh haji mabrur,” ucap Qosbi.



Turut hadir pada acara pelepasan keberangkatan Kloter 12 tersebut Bupati Batubara H Baharuddin Siagian SH MSi, Anggota Badan Pelaksana Badan Pengelola Keuangan Haji H. Amri Yusuf, Ketua PPIH Embarkasi Medan sekaligus Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Sumatera Utara H. Ahmad Qosbi SAg MM, Sekretaris PPIH Embarkasi Medan Drs.H. Muhammad Yunus, MA, Kakankemenag Batubara Sakoanda Siregar, Kakankemenag Deli Serdang Saripuddin Daulay serta undangan lainnya. (Soni)

Bersiap Hadapi Haji Akbar, Petugas Kloter 09 KNO Lakukan Visitasi Rutin Pantau Kesehatan Jamaah Haji
| Jumat, Mei 16, 2025

By On Jumat, Mei 16, 2025


PATIMPUS.COM - Mengingat sudah semakin dekatnya musim haji serta demi menjaga kebugaran dan kesehatan jamaah. Ketua Petugas Kloter 9 Embarkasi Medan (KNO) Muhammad Lukman Hakim Hasibuan menginstuksikan personil di Tim Kesehatan Haji Indonesia dan daerah untuk secara aktif menyapa dengan senyuman dan juga melakukan visitasi bersama secara rutin guna memantau terus kesehatan jamaah setiap harinya. 


Hal itu dilakukan agar fisik, mental serta psikis para tamu Allah semakin sehat dan kuat dalam menjalankan ibadah haji tahun ini yang disebut merupakan Haji Akbar.


“Apalagi kata Menteri Agama Republik Indonesia Nasaruddin Umar yang menyebutkan Haji 2025 berpotensi menjadi haji akbar karena puncak wukuf di Arafah kemungkinan jatuh bertepatan pada Jumat, 9 Dzulhijjah atau 6 Juni 2025,” ucap Lukman di Hotel Safwa Madinah. Kamis (15/5/2025). 


Lukman mengatakan lagi, Pahala haji Akbar  70 kali lebih besar dari haji biasa dan secara sederhana istilah Haji Akbar istilah yang merujuk pada puncak pelaksanaan ibadah haji. 


Lukman juga mengutip Tafsir al-Azhar Jilid 4 karya Buya Hamka yang menjelaskan Haji Akbar adalah sebutan untuk puncak pelaksanaan ibadah haji yang jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah, juga dikenal sebagai Hari Nahar atau hari di mana umat Islam menyembelih hewan kurban. 


Penamaan 'Haji Akbar' merujuk pada sabda Rasulullah SAW yang menjelaskan langsung makna hari tersebut kepada para sahabat dan dalam sebuah hadits diriwayatkan Ahmad (HR. Ahmad) berbunyi : ketika Ali bin Abi Thalib bertanya, 'Apa itu Haji Akbar?', Nabi Muhammad SAW menjawab singkat: 'Hari Nahar'. 


“Untuk itulah, persiapan yang matang dengan berbagai kegiatan, kesehatan dari tim TKHI/ TKHD Kloter 09 perlu dilakukan terhadap jamaah agar ibadah haji yang dilakukan  aman dan lancar serta meraih haji yang Mabrur,” ungkap Lukman.


Melihat kondisi cuaca sangat panas mencapai 38 derajat celcius, Lukman menghimbau agar jamaah haji selalu menjaga kondisi kesehatan serta perbanyak minum air putih. (Soni)

Ziarah Sekitar Madinah, Jamaah Haji Kloter 10 Asal Madina Kunjungi Tempat Bersejarah
| Jumat, Mei 16, 2025

By On Jumat, Mei 16, 2025


PATIMPUS.COM - Untuk meningkatkan keimanan dan menambah pengetahuan sejarah perjuangan nabi Muhammad SAW rombongan jamaah haji Kelompok Terbang (Kloter) 10 Embarkasi Medan Asal Kabupaten Mandailing Natal (Madina) berziarah ke sejumlah tempat bersejarah di Kota Madinah pada Kamis, (15/5/2025) tepatnya 17 Dzulqa'dah 1446 Hijriah.


Penyelenggara Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Madina H. Ahmad Zaiunul Khobir yang juga merupakan jamaah haji reguler tahun 2025 mengungkapkan, Kegiatan itu mencakup kunjungan ke Makam Rasulullah SAW, tempat di mana Nabi Muhammad SAW dimakamkan. 


Selain itu, ada pemakaman Baqi’, tempat peristirahatan para sahabat Nabi yang telah meninggal, serta berbagai lokasi bersejarah di sekitar Masjid Nabawi yang penting dalam sejarah Islam.


Kegiatan ziarah itu langsung dibimbing oleh Ketua Kloter Marhani M.Si, Pembimbing Ibadah Haji kloter 10 dan ada juga dari Mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh pendidikan di King Saud University (KSU) Arab Saudi-Riyadh serta warga Indonesia yang bermukim di Madinah.


Kehadiran mereka sangat membantu dalam memberikan penjelasan dalam pemahaman sejarah dengan membimbing jamaah Haji Kloter 10 selama kegiatan Ziarah berlangsung.


Ketua Kloter 10, Marhani yang juga merupakan perempuan pertama di Sumatera Utara yang memimpin kloter haji, menyampaikan, seluruh jamaah dalam kondisi sehat wal afiat dan antusias mengikuti rangkaian ibadah serta ziarah di Madinah.


Marhani menambahkan, dengan mengunjungi berbagai tempat ziarah di Madinah diharapkan dapat menambah pemahaman sejarah Islam para jamaah haji seperti tentang kehidupan Rasulullah dan para sahabatnya, setiap tempat yang dikunjungi memiliki cerita serta nilai tersendiri, selain itu bertujuan menambah kecintaan akan akhlak Rasulullah.


“Para jamaah antusias dalam berziarah dengan memperbanyak do`a, sholawat, serta menjaga adab dan kesopanan dalam berbusana, bertutur kata dan berperilaku sebagai bentuk cinta dan penghormatan kepada Rasulullah SAW,” ungkapnya. (Soni)

RSU Haji Medan Tingkatkan Kapasitas SDM dan Penelitian
| Kamis, Mei 15, 2025

By On Kamis, Mei 15, 2025


PATIMPUS.COM - Rumah Sakit Umum (RSU) Haji Medan Provinsi Sumatera Utara terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan melalui penguatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) serta kegiatan penelitian. 


Direktur RSU Haji Medan, Sri Suriani Purnamawati SSi Apt MKes, menyampaikan penguatan kompetensi tenaga kesehatan menjadi salah satu prioritas utama rumah sakit.


"Bagian Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) RSU Haji Medan, melalui Subbagian Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) serta Subbagian Penelitian dan Pengembangan (Litbang), telah menjalankan berbagai program yang mendukung peningkatan kualitas SDM dan inovasi pelayanan Kesehatan," ujar Sri, Rabu (14/5/2025).


Menurutnya, program diklat yang dijalankan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan tenaga kesehatan, menerapkan standar praktik terbaik dalam bidang kesehatan.


"Kemudian tujuannya juga untuk memperkuat sinergi antar tenaga kesehatan demi pelayanan prima dan menciptakan budaya keselamatan pasien di lingkungan rumah sakit," jelasnya.


Hingga April 2025, tercatat sebanyak 207 pegawai telah mengikuti 27 kegiatan pengembangan SDM, baik yang diselenggarakan secara internal maupun eksternal. 


"Kegiatan tersebut meliputi pelatihan teknis dan non-teknis, seminar, serta workshop yang disesuaikan dengan perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan di bidang kesehatan," urainya.


Diklat ini diharapkan dapat memberikan dampak nyata, yaitu peningkatan kualitas pelayanan rumah sakit serta kemampuan pegawai dalam menerapkan ilmu dan keterampilan dalam praktik sehari-hari.


"Kegiatan ini untuk mendukung visi misa Gubernur Sumatera utara bapak Bobby Nasution, yakni meningkatnya kualitas SDM (sumber daya manusia)," pungkasnya.


Selain pengembangan SDM, sambung Sri, Subbagian Litbang RSU Haji Medan juga mencatat peningkatan partisipasi mahasiswa dalam kegiatan penelitian. Hingga April 2025, terdapat 40 mahasiswa yang terlibat aktif dalam berbagai topik penelitian yang relevan, seperti peningkatan mutu pelayanan rumah sakit, pengembangan metode kerja, serta inovasi layanan.


"Hasil dari kegiatan penelitian ini diharapkan menjadi dasar dalam pengambilan kebijakan serta peningkatan sistem pelayanan yang lebih responsif dan berbasis data," harapnya.


Hingga saat ini, RSU Haji Medan memiliki total 1.020 pegawai, yang terdiri dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebanyak 194 orang, 117 Pegawai Perjanjian Kerja (PPPK), 257 Pegawai BLUD, 382 pegawai Kontrak BLUD dan 70 Dokter IKS.


"RSU Haji Medan berkomitmen untuk terus mendorong pengembangan SDM dan kegiatan penelitian sebagai bagian dari strategi peningkatan mutu layanan kesehatan. Langkah ini sejalan dengan arahan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara yang menekankan pentingnya pengembangan SDM untuk meningkatkan pelayanan di rumah sakit," tutupnya. (don)


Fisik Jamaah Haji Kloter 9 KNO Turun, Petugas Lakukan Antisipasi
| Kamis, Mei 15, 2025

By On Kamis, Mei 15, 2025


PATIMPUS.COM - Beberapa jamaah Haji Kelompok Terbang (Kloter) 9 KNO mengalami penurunan daya fisik yang disebabkan beberapa faktor, seperti usia, semangat ibadah Sunnah berlebihan setelah empat hari ibadah berjalan di tanah suci.


Hal itu disampaikan Ketua Kloter 9 Embarkasi Sumut Muhammad Lukman Hakim Hasibuan di hadapan para Ketua Regu (Karu) dan Ketua Rombongan (Karom) yang ada di Kloternya pada Rabu (13/5/2025) di lantai 10 Hotel Shafwah Madinah. 


Lukman Hakim menjelaskan lagi, Faktor usia dikarenakan jumlah lansia kloter 9 sebanyak 107 orang dengan rincian  40 orang laki- laki dan 67 orang perempuan dan terlalu memaksakan  diri untuk melakukan ibadah ibadah sunnah seperti arba'in.


Lukman juga  menambahkan, Karu dan Karom diminta  supaya memperhatikan dan mengingatkan  keadaan Jama'ahnya, dikarenakan beberapa jama'ah kloter 9 mulai mengalami keluhan-keluhan setelah banyak melakukan beberapa ritual ibadah dan napak tilas city your beberapa waktu yang lalu. 


"Cuaca Madinah yang mencapai 40 derajat membuat beberapa jemaah bibirnya mulai pecah dan kakinya lecet. Beberapa jemaah juga ada yang mengeluhkan masalah pada sakit perut dan  mencret,  dan hal ini mayoritas menimpa para lanjut usia di kloter 9 ini," ucap Lukman. 


Sementara itu Dokter kesehatan Kloter 9 dr. Fitriaty Munawwirah Amiruddin menginstruksikan kepada seluruh jamaah agar senantiasa selalu menjaga kesehatan dan selaku berprilaku hidup sehat dengan melakukan tips-tips sebagai berikut, membiasakan diri selalu mencuci tangan sebelum memegang hidung atau mulut dan sebelum makan, menggunakan alat pelindung diri seperti topi, payung, kaca mata, pelembab bibir dan sun cream saat berada di luar.


Kemudian, lanjutny lagi, membiasakan diri selalu mengkonsumsi minuman yang berelektrolit seperti oralit, caranya masukkan 1 bungkus oralit kedalam 1 botol aqua ukuran sedang, diminum 15-20 menit  sekali 3 teguk,  Jika merasa tidak sehat lebih baik beristirahat dan sholat di hotel saja dulu, makanan yang disediakan dari catering selalu dimakan tepat waktu, agi jemaah yang membawa vitamin diminum untuk menjaga kesehatan tubuh, selalu  menggunakan sendal untuk menghindari kaki kita dari sengatan panas.


"Penurunan daya fisik tentunya akan mengganggu pelaksanaan ibadah nantinya setibanya jemaah di Mekkah untuk itu perlu, diantisipasi,” jelasnya. (Soni)

Medan

Sumut

Komunitas

Pendidikan

Ekbis