Rabu, 06 Juli 2022

Wagubsu : Stunting Sumut Diatas Rata-Rata

    Rabu, Juli 06, 2022  


PATIMPUS.COM - Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke 29 diperingati secara nasional di Kota Medan pada Kamis, 7 Juli 2022, yang dipusatkan di Lapangan Merdeka Medan.

Menjelang Harganas, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menggelar webinar, dialog dan aspirasi Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting yang dilaksanakan di Hotel Santika Dyandra Medan, Rabu (6/7/2022).

Hadir dalam kesempatan itu, Kepala BKKBN Pusat dr Hasto Wardoyo SpOG (K), Direktur Kemendagri, Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, Gubernur Provinsi Riau, Wagub Jambi, Wagub Bengkulu, Walikota dan Bupati Se Sumatera Utara, termasuk Walikota Medan, Muhammad Afif Bobby Nasution dan Wakil Walikota Medan Aulia Rahman.

Dalam sambutannya, Walikota Medan, Muhammad Afif Bobby Nasution mengatakan, kondisi stunting di Kota Medan mengalami peningkatan yakni berjumlah 550 keluarga, yang 20 persen diantaranya berusia 2 tahun ke atas.

Bobby berharap kasus stunting di Kota Medan mengalami penurunan dan menganggarkan dana sebesar Rp 198 miliar lebih untuk mengatasi stunting di Kota Medan.

"Masalah stunting di Kota Medan menjadi perhatian pemerintah pusat, oleh sebab itu saya mengajak semua pihak untuk berkolaborasi mengatasi masalah stunting ini. Salah satu langkah Pemerintah Kota Medan dalam mengatasinya adalah memperbaiki gizi keluarga dan memberikan bantuan usaha kepada keluarga stunting akibat ekonomi sehingga kekurangan gizi," sebut Bobby.

Sementara, Wakil Gubernur Sumut, Musa Rajekshah mengakui angka stunting di Sumatera Utara mencapai 25,7 persen berada di atas rata-rata nasional sekitar 24 persen.

"Ini menjadi tugas dan tangungjawab kami dalam penurunan angka stunting dan membahagiakan keluarga di Sumatera Utara. Oleh sebab itu sesuai arahan Bapak Presiden Joko Widodo agar tahun 2024, angka penurunan stunting menjadi 14 persen," sebut Wagubsu.

Ijeck berharap mudah-mudahan di Sumatera Utara, yang terdiri dari 25 kabupaten dan 8 kota, berkat kerjasama dengan BKKBN angka stunting mengalami penurunan.

Sedangkan Kepala BKKBN Pusat, dr Hasto Wardoyo SpOG (K) mengatakan, sesuai pesan Presiden, Joko Widodo, bahwa Peraturan Presiden No 72a tahun 2021, dalam rangka percepatan penurunan stunting 14 persen tahun 2024, keluarga-keluarga muda terus menjadi perhatian utama. Karena keluarga-keluarga mudalah yang masih bisa hamil dan melahirkan anak-anaknya.

"Perlu saya sampaikan kepada gubernur, walikota serta bupati, bahwasannya generasi muda kita 24,4 persen mengalami stunting, sementara yang 9,8 persen inditional disabel, 1 persen autisme dan yang 3 persen difabel, sehingga generasi muda kita yang kurang optimal itu sudah hampir 40 persen lebih. Semua itu disebabkan oleh masalah stunting," jelas dr Hasto Wardoyo SpOG (K). (don)


Pasar KAMU, Pasar Kreatif Kampung Lama Yang Viral

    Rabu, Juli 06, 2022  


BERAWAL dari sebuah cita-cita mengangkat perekonomian masyarakat Kampung Lama, Desa Denai Lama, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deliserdang, H Dedi Sofyan menginisiasi sebuah pekan sarapan karya anak muda yang disingkat Pasar KAMU.


Jika secara ekonomis, Pasar KAMU yang terletak di pelosok kampung berhutan bambu ini, tak mungkin didatangi oleh pembeli. Namun nyatanya, H Dedi Sofyan mampu menyulap kampung halamannya dikunjungi oleh ribuan pembeli setiap pekannya. Alhasil lokasi ini menjadi daerah tujuan wisata lokal maupun mancanegara.


"Saat itu saya melihat ada potensi lokal yang menjadi sumber pendapatan masyarakat yakni kue. Tapi bagaimana aset lokal ini bisa dicari orang, maka dia harus diramu agar menjadi daya tarik," ujar mantan aktivis Yayasan KKSP Medan ini, saat ditemui di Pasar KAMU, Minggu (3/7/2022).



Apa sih, yang menjadi daya tarik pengunjung berduyun-duyun datang ke Pasar KAMU? H Dedi Sofyan mengungkapkan, yang menjadi daya tarik pengunjung itu salah satunya adalah alat tukarnya, yakni koin TEMPU yang terbuat dari tempurung kelapa.


Tempu ini hanya bisa digunakan di Pasar KAMU untuk membeli segala makanan tradisionalnya berupa kue-kue dan juga lainnya seperti nasi gurih dan lontong. Satu koin Tempu setara dengan Rp 2000. Pembeli harus menukarkan uang konvensionalnya untuk membeli koin Tempu.


Selain makanan tradisional, suasana Pasar KAMU juga dikemas se tradisional mungkin, seperti berada di abad pertengahan pada zaman kerajaan dulu.



"Semula ada teori dari masyarakat kita, kalau mau berjualan itu harus di tempat orang berlalulalang, dipersimpangan atau di tempat kumpul-kumpul orang. Sementara lokasi kita tidak seperti itu, tidak strategis. Nah kita berpikir bagaimana agar orang yang datang mencari tempat ini. Setelah dicari-cari, maka ditemukanlah alat tukar. Ya Tempu tadi. Barulah kita mulai berjualan," ungkap pria yang biasa dipanggil Boyak ini.


Semula hanya ada 2 stand yang menjual 4 macam kue milik keluarga H Dedi Sofyan. Dibuka setiap hari Minggu, mulai pukul 07.00 WIB sampai dengan 11.00 WIB. Namun, dua bulan usaha itu berjalan, sempat terhenti oleh Pandemi Covid-19. Namun itu tak menyurutkan niat H Dedi Sofyan untuk melanjutkan Pasar KAMU.


Seiring berjalannya waktu dan banyaknya antusias pengunjung, maka jumlah stand pun bertambah, berikut fasilitas-fasilitas penunjang lainnya, seperti toilet, tempat angkringan dan sebagainya.



"Untuk membangun pasar ini kan harus melibatkan banyak orang. Mulailah melibatkan anak muda di kampung ini. Kita menerapkan pola agar anak muda ini bekerjasama dengan keluarganya. Anak muda ini yang berjualan, orangtuanya yang memproduksi makanannya," terang Dedi.


Hasilnya, hingga saat ini sudah tersedia sebanyak 60 stand yang menjual 270 jenis makanan dan minuman jaman dulu dengan omset mencapai Rp 40 juta sampai Rp 50 juta setiap pekannya. Hal ini tentu saja sangat membantu perekonomian warga Desa Denai Lama yang rata-rata sebagai petani.


"Mengajak anak-anak muda berusaha di Pasar KAMU ini untuk mengajarkan mereka hal-hal yang positif. Mereka berjualan, mereka punya akses media sosial, mereka upload produk mereka sehingga secara otomatis mempromosikan Pasar KAMU ini ke dunia maya. Lalu orang mencari makanan yang nyaris tak ditemukan lagi, ke sini. Nah, karena viral orang kan datang untuk membeli produknya," ungkap Dedy.



Pengunjung yang datang juga turut mempromosikan Pasar KAMU, bahwa ada pasar khusus untuk sarapan pagi dengan aneka makanannya yang tradisional dengan menggunakan uang Tempu. Pengunjung yang datang dari berbagai kalangan, baik berkelompok atau pun per individu.


"Nah, mereka penasaran. Ada kue tradisional, ada Tempu. Lantas mereka promosikan ke komunitasnya, kawan-kawannya atau juga mereka bikin konten di youtube dan media sosial lainnya. Rekan-rekan jurnalis dan klub sepeda juga ikut membantu mempromosikan Pasar KAMU ini," pungkas Dedi.



Terkait peran pemerintah daerah terhadap Pasar KAMU, H Dedi Sofyan mengatakan, bahwa lambat laun pemerintah baik Kabupaten Deliserdang maupun Pemerintah Provinsi Sumatera akan ikut ambil bagian di Pasar KAMU.


"Kita memiliki pasar dengan produk-produk karya lokal yang sudah mengharumkan nama pemerintah, sehingga Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Kabupaten Deliserdang mulai melirik kita. Contohnya, dua pekan berturut-turut Pak Wakil Gubernur Sumatera Utara, H Musa Rajekshah sarapan pagi di Pasar KAMU. Termasuk beberapa tokoh, turis asing dan juga aparatur pemerintahan yang berkunjung untuk melihat potensi yang ada. Jadi lokasi ini juga sebagai daya tarik wisatawan lokal dan mancanegara," jelasnya. (don)


#PasarKamu

#KawanLama

#PatimpusCom

Selasa, 05 Juli 2022

Aset Neto Rp 38,7 Triliun, BPJS Kesehatan Sukses Pertahankan WTM Ke 8

    Selasa, Juli 05, 2022  


PATIMPUS.COM - Sinergi dan kolaborasi yang dibangun BPJS Kesehatan bersama pemerintah, mitra kerja,  peserta dan masyarakat telah sukses menjaga keberlangsungan  penyelenggaraan Program JKN.

Melalui berbagai terobosan yang  dihadirkan di tengah Pandemi Covid19, hal tersebut menjadikan BPJS Kesehatan mendapatkan  banyak capaian dan prestasi  yang diakui secara nasional maupun internasional. 

Salah satu bukti keberhasilan yang didapat yaitu BPJS Kesehatan sukses mempertahankan predikat Wajar Tanpa Modifikasi (WTM) untuk laporan keuangan tahun 2021 dari akuntan publik. 

Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti dalam zoom meeting dengan wartawan, Selasa (5/7), menjelaskan bahwa predikat WTM ke 8 secara berurutan merupakan yang diraih  sejak BPJS Kesehatan beroperasi  tahun 2014, dan predikat ke 30 sejak era PT Askes (Persero). 

Hal ini menandakan bahwa posisi keuangan BPJS Kesehatan pertanggal 31 Desember 2021 serta kinerja keuangan dan arus kas sesuai dengan standar akuntansi keuangan di Indonesia sesuai dengan audit dari Kantor Akuntan Publik. 

“Tentunya berbagai capaian di tengah pandemi Covid-19 ini tidak didapat tanpa kerja keras. BPJS membuat gebrakan baru dengan memperhatikan kepada publik. Dengan komitmen yang terus kami kedepankan, hal inilah yang menjadikan BPJS Kesehatan sukses mempertahankan capaian WTM dalam mengelola keuangan,” kata Ghufron.

Ghufron menyebut, capaian  selanjutnya yang patut diapresiasi adalah kondisi Dana Jaminan Sosial (DJS) di tahun 2021 telah dinyatakan  positif. Hal tersebut dibuktikan dari aset neto yang yang dimiliki hingga tahun 2021 sebesar Rp38,7 triliun. Posisi aset  neto ini masuk dalam kategori sehat dan mampu memenuhi 5,15  bulan estimasi pembayaran klaim kedepan.

Dengan capaian tersebut, BPJS Kesehatan juga senantiasa berupaya untuk menciptakan inovasi, khususnya dari sisi finansial dan ekosistem digitalisasi sehingga dapat mempercepat peningkatan mutu layanan. 

“Di tahun 2022, BPJS Kesehatan masih memiliki berbagai tantangan yang harus diperbaiki, khususnya akses, mutu, efisiensi, ekuitas dan sustainabilitas finansial. Meski dihadang oleh beragam tantangan, harapannya pemerintah, seluruh pemangku kepentingan dan seluruh masyarakat bisa terus bersinergi dan berkolaborasi untuk menjawab tantangan dan bersama JKN yang berkualitas,” tambah Ghufron. 

Sama menjaga penyelenggaraan program selain capaian WTM, sepanjang tahun 2021 ada beberapa capaian yang berhasil diraih BPJS Kesehatan dengan dukungan berbagai pemangku kepentingan yang diwujudkan dalam beberapa indikator. 

Dari aspek kepesertaan, per Januari 2022 jumlah kepesertaan Program JKN mencapai 235,7 juta jiwa atau sekitar 86% dari total penduduk Indonesia. Seiring dengan jumlah pertumbuhan kepesertaan JKN, BPJS Kesehatan juga memperluas akses layanan di fasilitas kesehatan. 

Hingga akhir Desember 2021, BPJS Kesehatan telah bekerjasama dengan 23.608 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama  (FKTP) dan 2.810 Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (rumah sakit).

Dimasa  Pandemi Covid19, BPJS Kesehatan telah melakukan transformasi layanan dengan menghadirkan pelayanan secara digital dan pemanfaatan teknologi revolusi industri 4.0 yang bisa diakses peserta kapan saja dan dimana saja, diantaranya Antrean Online, dan layanan telekonsultasi hingga Pelayanan Administrasi melalui Whatsapp (PANDAWA). 

Sampai dengan akhir tahun 2021, jumlah pemanfaatan pelayanan melalui PANDAWA mencapai 4,3  juta  pemanfa atan  yang  terdiri dari layanan administrasi kepesertaan dan informasi layanan. Selain itu, sistem antrean online yang terkoneksi dengan Mobile JKN sudah mencapai 21.066 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dan 1.433 Rumah Sakit (RS). 

Program JKN juga semakin dirasakan kehadirannya oleh masyarakat yang sedang dalam kondisi sakit dan membutuhkan pelayanan kesehatan. Hingga 31 Desember 2021, jumlah pemanfaatan pelayanan kesehatan terhadap kunjungan sakit dan kunjungan sehat sebanyak 392,9 juta kunjungan atau sebanyak 1,1 juta per hari, serta pemanfaatan skrining kesehatan selama tahun 2021 sebanyak 2,2 juta skrining. Sementara itu, potensi rebound dalam pemanfaatan pelayanan kesehatan semakin terlihat pasca Pandemi Covid. 

Selanjutnya, berkat dukungan dan  kerja sama dari berbagai pihak, berdasarkan aspek kolekting iuran, BPJS Kesehatan mencatat total penerimaan iuran hingga 31 Desember 2021 sebesar Rp143,3 triliun, lebih besar dari yang ditargetkan. Penerimaan iuran tiap tahunnya cenderung  meningkat. Tercatat, total penerimaan iuran tahun 2020 sebesar Rp139,8 triliun. Peningkatan jumlah kolekting iuran tersebut juga didukung dari jumlah  kanal  pembayaran  yang tersebar di 696.569 titik yang terdiri dari kanal perbankan, non perbankan hingga Kader JKN.

Tidak berhenti di situ, BPJS Kesehatan juga menggandeng sejumlah pihak perbankan dalam menyediakan layanan supply infrastructure financing untuk meningkatkan kualitas sarana dan prasarana FKTP. BPJS Kesehatan juga mengoptimalkan pemanfaatan fingerprint untuk penerbitan e-SEP, validasi klaim rumah sakit  secara digital melalui e-VEDIKA, dan memperketat upaya pencegahan fraud di faskes. Selain itu, di tahun 2021, BPJS Kesehatan mulai menerapkan mekanisme pemberian uang muka pelayanan  kesehatan kepada rumah sakit dan klinik utama untuk memperlancar arus kas keuangan fasilitas kesehatan. 

Hal ini dilakukan agar mereka bisa fokus memberikan pelayanan  terbaik kepada peserta. Besaran uang muka tersebut disesuaikan  dengan capaian indikator kepatuhan dan mutu layanan fasilitas kesehatan. Semakin baik layanan rumah sakit kepada peserta JKN, maka kesempatan mendapatkan uang muka akan semakin besar, hingga 60%.

"Kami harap dengan semua pencapaian dan inovasi yang telah kita raih bersama dengan dukungan berbagai pihak ini, dapat semakin meningkatkan mutu layanan BPJS Kesehatan kepada seluruh peserta JKN dan masyarakat Indonesia," tutup  Ghufron. (don)

Senin, 04 Juli 2022

IKMA Sergai Diharapkan Hindari Investasi Bodong

    Senin, Juli 04, 2022  


PATIMPUS.COM - Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang diselenggarakan oleh Ikatan Mahasiswa (IKMA) Serdang Bedagai di Ruang Kuliah Umum (RKU) kampus Universitas Malikussaleh, Lhokseumawe, Nangroe Aceh Darussalam berjalan dengan lancar, Senin (4/7/2022). 

Sosialisasi ini dihadiri oleh dosen-dosen dari Universitas Malikussaleh yaitu Dr Adnan SE MSi, Likdanawati SE MSi, Hamdiah SE MSi, Irada Sinta SE MSi dan dihadiri oleh 50 mahasiswa dan mahasiswi dari IKMA Sergai.

Kemudian disampaikan oleh para pemateri yang sangat luar biasa yaitu Bapak Dr Rico Nur Ilham SE MM RSA CPRM selaku Kepala Lab Investasi dan Pasar Modal Universitas Malikussaleh dan Bapak Fauzaturrahman selaku Branch Representative Phintraco Sekuritas Aceh. 

"Semoga dengan adanya sosialisasi ini kita dapat memahami dan membedakan mana investasi yang memang layak untuk kita jalankan (legal) dan mana investasi yang tidak legal  dalam arti tidak di awasin dalam OJK. Maka dari itu diharapkan untuk teman-teman mendengarkan dan menyimak sosialisasi hari ini. Semoga sosialisasi hari ini menambah wawasan kita mengenai Investasi," ucap Fadli selaku ketua panitia. 

Selain itu Rizki Shubhan Nasution selaku Ketua Umum IKMA Sergai berharap kepada pengurus setelah mengikuti kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema "sosialisasi menghindari investasi bodong", agar bisa mengenal dan mengetahui apa itu investasi dan bisa mengetahui apa saja investasi yang legal dan ilegal yang disampaikan pemateri pada sosialisasi kali ini.

"Setelah kegiatan ini berlangsung saya harap kepada kawan-kawan bisa mengimplementasikan apa yang didapat di sosialisasi ini ke masyarakat sekitar," pintanya.

Penyelenggaraan kegiatan ini ditujukan untuk memberikan sosialisasi kepada IKMA Sergai dikarenakan meningkatnya kasus penipuan pada Investasi Bodong yang juga viral pada tahun 2022. (sar)

Minggu, 03 Juli 2022

Komisioner KPU Pusat Pantau Persiapan Pemilu Serentak Di Sergai

    Minggu, Juli 03, 2022  


PATIMPUS.COM - Komisioner KPU RI Betty Epsilon Idroos bersama KPU Provinsi Sumatera Utara melakukan kunjungan kerja ke kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Serdang Bedagai di Sei Rampah, Minggu (03/07/2022).

Betty Epsilon Idroos didampingi Ketua KPU Provinsi Sumut Herdensi Adnin, Anggota KPU Sumut Yulhasni dan Ira Wirtati, disambut Ketua KPUD Serdang Bedagai Erdian Wirajaya dan komisioner lainnya Ardiansyah Hasibuan, Bayu Afriyanto, Fuad Hasan Lubis, Misriani dan juga Sekretaris Muhammad Arif beserta anggota sekretariat lainnya.


Komisioner KPUD Serdang Bedagai, Ardiansyah Hasibuan, kepada wartawan mengatakan adapun maksud dan tujuan kehadiran Betty Epsilon Idroos melakukan kunjungan kerja dan monitoring pelaksanaan persiapan Pemilu Serentak Tahun 2024 ke KPUD Serdang Bedagai, Sumatera Utara.

Betty menekankan kepada jajaran KPU Kabupaten Serdang Bedagai mempersiapkan Tahapan Pemilu Serentak Tahun 2024 dan menyampaikan perkembangan tahapan Pemilu mulai dari pendaftaran dan verifikasi partai politik, serta pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih. 

Betty juga mengajak untuk mengoptimalkan media sosial dalam sosialisasi dan mempublikasikan informasi tahapan Pemilu Serentak 2024.

Terakhir, Betty berharap agar seluruh jajaran KPU Serdang Bedagai solid dalam melaksanakan tahapan pemilu 2024. (sar)

Sabtu, 02 Juli 2022

Bank Sumut Gelar Khitan Massal di Balige

    Sabtu, Juli 02, 2022  


PATIMPUS.COM - Bank Sumut melalui Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Bank Sumut bersama Baznas Toba, Pemkab Toba beserta pihak lainnya menggelar Khitan Massal Dhuafa di Desa Saribu Raja Kec. Balige Kab. Toba , Sumatera Utara pada Sabtu (02/07/2022).

Kegiatan khitan ini juga bekerjasama dengan Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) Sumut sebagai tim dokter pelaksana khitan yang diadakan untuk masyarakat muslim di daerah minoritas Balige. 

Kegiatan ini dihadiri Langsung oleh Pengurus UPZ Bank Sumut M. HAKIM Sitompul selaku sekretaris UPZ Bank Sumut, Pemkab Toba diwakili staf ahli, Perwakilan Kemenag Toba, Perwakilan MUI Toba, Perwakilan Bank Sumut Cabang Balige, Pimpinan Baznas Toba, tim dokter BSMI Sumut, Petugas UPZ M. Syahbuddin Kaban, Rahmad Syahputra donatur, Tokoh Adat dan Agama Kab. Toba.

"Khitan massal tersebut dilaksanakan bertujuan untuk memberikan bantuan bagi mereka yang sulit mendapatkan layanan khitan serta sebagai bentuk kepedulian Bank Sumut kepada masyarakat dhuafa dimana dananya berasal dari gaji karyawan/ti muslim," jelas M Hakim Sitompul selaku Pengurus UPZ Bank Sumut.

Pada kegiatan tersebut Ketua Baznas Toba Fathurohman mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada UPZ Bank Sumut beserta manajemennya dan mendoakan yang terbaik buat penyelengara khitanan massal. 

“Saya sangat berterimakasih kepada UPZ Bank Sumut yang telah memberi kami bantuan khitanan massal di kec. Balige ini, dengan adanya khitanan massal ini masyarakat kami sangat terbantu dalam hal kesehatan dan ajaran islam. Semoga seluruh Pegawai dan Manajemen Bank Sumut serta para tim dari UPZ Bank Sumut mendapatkan keberkahan atas terselenggaranya kegiatan ini dan seluruh pegawai terus sukses dan sehat dalam melaksanakan tugasnya," ujar Fathurohman.

Turut hadir juga Kepala KUA Silaen Sahlan Haribi Siregar, pada kesempatan tersebut menjelaskan kegiatan ini juga termasuk program kesehatan di Kec. Balige.

"Khitanan ini juga salah satu program kesehatan di Kecanatan Balige, sebanyak 100 anak-anak dhuafa mengikuti khitan massal ini. Jarak yang Jauh tidak menjadi hambatan bagi peserta khitan demi mendapatkan fasilitas kesehatan Khitan Massal dan masyarakat setempat menyambut kegiatan khitan massal tersebut,” ucap sahlan.

“Saya sangat berterimakasih yang sebanyak-banyaknya kepada UPZ Bank Sumut yang telah membantu kami dalam mendapatkan layanan khitan gratis di desa kami ini, biasanya sangat sulit bagi kami untuk mendapatkan layanan khitan seperti ini dikarenakan jarak tempuh desa kami yang jauh dari puskesmas ataupun layanan kesehatan yang lain dan juga medan yang sulit untuk di tempuh," ujar salah satu warga dan orangtua peserta khitan.

Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan sukses, pada kesempatan yang baik tersebut semua peserta khitan mendapatkan hadiah berupa kain sarung, celana khitan dan uang saku, selain itu UPZ Bank Sumut juga memberikan bantuan honor dai di daerah pelosok dan minoritas. (son)

Jumat, 01 Juli 2022

27 Personel Polres Sergai Naik Pangkat

    Jumat, Juli 01, 2022  


PATIMPUS.COM - Kapolres Serdang Bedagai AKBP Dr Ali Machfud SIK MIK, memimpin langsung Upacara Korps Raport Kenaikan Pangkat Periode 01 Juli 2022 Personil Polres Serdang Bedagai yang bertempat di lapangan apel Mapolres Serdang Bedagai, Jalan Negara No. 60 Firdaus, Sei Rampah, Jumat (1/7/2022) Pagi.

Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Serdang Bedagai AKBP Dr Ali Machfud SIK MIK dengan melibatkan personel dari Polres Serdang Bedagai dan Pengurus Bhayangkari Cabang Serdang Bedagai.

Adapun jumlah personil Polres Serdang Bedagai yang melaksanakan Korps Raport sebanyak 27 orang, dimana kenaikan pangkat dari IPDA ke IPTU sebanyak 1 Personel , AIPDA ke AIPTU sebanyak 8 personel, BRIPKA ke AIPDA sebanyak 12 Personel, BRIGPOL ke BRIPKA sebanyak 4 Personel, BRIPDA ke BRIPTU sebanyak 2 Personel ditambah 1 Personel yang mendapatkan Pangkat Pengabdian dari AKP ke KOMPOL atas nama AKP Khairul Saleh SH (Kapolsek Dolok Masihul).

Dalam amanatnya Kapolres Serdang Bedagai menyampaikan bahwa Korps Raport Kenaikan Pangkat saat ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara Ke – 76 Tahun 2022 

“Korps Raport Kenaikan Pangkat juga bukan merupakan hadiah akan tetapi merupakan hasil jerih payah dan kerja keras saudara-saudara sekalian dalam menunjukan kinerja atau pun prestasi berupa pelayanan kepada masyarakat yang telah saudara berikan melalui tugas peran dan tanggung jawab masing-masing sesuai tugas pokok Polri,” ujar Kapolres.

Kapolres juga menegaskan terkait bertambahnya pangkat atau jabatan yang diberikan kepada saudara-saudara bukan berarti membuat saudara-saudara lupa terhadap tugas dan tanggung jawab akan tetapi bertambah nilai tanggung jawab kepada saudara-saudara baik sebagai senior yang selalu memberikan contoh terbaik kepada juniornya maupun sebagai atasan yang dapat mengendalikan bawahannya.

“Pada upacara Korps Raport, pagi ini pula saya ingin mengajak saudara-saudara agar menjadikan momen ini sebagai kebanggaan guna mencapai sukses. Baik terhadap pribadi, keluarga, kesatuan maupun masyarakat,” imbuh Kapolres Serdang Bedagai.

Usai upacara Kapolres Serdang Bedagai beserta seluruh peserta upacara memberikan ucapan selamat kepada personil Polres Serdang Bedagai yang melaksanakan Korps Raport. (sar)

Gegara Diperlonggar, Capaian Vaksinasi Booster di Sumut Rendah

    Jumat, Juli 01, 2022  


PATIMPUS.COM - Syarat bagi pelaku perjalanan diperlonggar berdampak pada rendahnya masyarakat mengikuti vaksinasi booster Covid-19.

Hasilnya, capaian vaksinasi dosis ketiga tersebut turun dradtis, termasuk di Provinsi Sumatera Utara (Sumut). 

Sekretaris Dinas Kesehatan Sumut Teguh Supriyadi menyampaikan, hingga 30 Juni 2022 capaian vaksinasi booster di Sumut masih 24,77%. Padahal kata dia, untuk memberikan perlindungan terbaik, capaiannya harus sejajar dengan vaksinasi dosis satu dan dua, atau paling tidak 90%.

"Booster ini tujuannya untuk memperkuat imunitas, terutama dalam menyikapi munculnya strain (vatian) baru. Jadi seharusnya capaian booster harus sama dengan dosis sebelumnya," ungkapnya, Jumat (1/7).

Menurut Teguh, rendahnya capaian booster berkaitan erat dengan sasaran, karena petugas, stok vaksin dan pelayanan sudah siap. Untuk itu, pola pandang masyarakat terhadap kebutuhan vaksin perlu ditingkatkan. 

"Selama ini dosis booster itu terkesan hanya digunakan sebagai syarat penerbangan (perjalanan). Padahal tujuannya adalah perlindungan bagi traveler atau yang berpergian. Jadi ketika sekarang booster tidak lagi dituntut sebagai syarat, ini nampaknya menjadi kendur," jelasnya.

Oleh karena itu, Teguh berharap, dibutuhkan edukasi kembali ke masyarakat akan pentingnya vaksinasi booster. Selain itu, perlu dilakukan inovasi dalam pemberian vaksinasi booster, misalnya dibarengi dengan pemberian vaksin dalam Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN).

"Ini penting, apalagi perkembangan varian Covid-19 tidak bisa kita duga," pungkasnya. (don)

YBM PLN Sumut Khitan 100 Bocah Dhuafa

    Jumat, Juli 01, 2022  


PATIMPUS.COM - Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UIW Sumut menggelar kegiatan peduli sosial dan peduli kesehatan terhadap masyarakat dhuafa Sumatera Utara di gedung PLN UIW Sumut.

Kegiatan khitanan tersebut melibatkan sebanyak 100 anak-anak dhuafa yang berasal dari masyarakat sekitar wilayah Kantor PLN UIW Sumut.

Hal ini disampaikan oleh General Manager PT.PLN UIW Sumut, Pandapotan Manurung melalui pesan whatsapp, Kamis (30/6/2022).

"Bersyukur bahwa kita masih di beri kesempatan untuk berbagi dengan saudara kita, semoga berkah dan bermanfaat untuk kita semua. Kami ucapkan selamat kepada orang tua dan adik-adik semua yang mengikuti kegiatan Khitanan hari ini," kata Pandapotan.

Sementara itu menurut Shafura Hanani salah satu dokter yang menangani khitanan tersebut, dalam Islam hukum khitan bagi anak laki-laki adalah wajib. selain mematuhi perintah agama, manfaat khitan juga dirasakan dalam aspek kesehatan. Sehingga, tidak ada alasan untuk tidak melakukan khitan bagi laki-laki muslim. 

"Manfaat khitanan diantaranya adalah lebih mudah menjaga kebersihan alat reproduksi. Dimana kotoran, bakteri dan jamur sulit menyelinap. Selain itu, manfaat lain yaitu mengurangi terjadinya penyakit menular seksual," ujar Dokter Shafura Hanani. 

Salah satu orangtua dari anak-anak yang mengikuti khitanan massal mengucapkan terima kasih banyak untuk pelaksanaan khitanan ini. Selanjutnya ia berharap bantuan tersebut menjadi berkah untuk anak-anak dan semua pihak yang terlibat. (son)

Sekretaris Kementerian PANRB Membenarkan Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia

    Jumat, Juli 01, 2022  


PATIMPUS.COM - Ketua DPP PDI Perjuangan Sumut membenarkan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo meninggal dunia.

"Benar, saya juga dapat info yang sama," kata Djarot saat dikonfirmasi, Jumat (1/7/2022).

Tjahjo Kumolo dikabarkan meninggal dunia di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta, Jumat (1/7/2022). Tjahjo wafat setelah berjuang melawan infeksi paru-paru.

Sebelumnya, Tjahjo dikabarkan sudah menjalani perawatan insentif di rumah sakit sejak pekan lalu. Bahkan sempat berhembus kabar kalau Tjahjo dalam keadaan koma.

Dari laman Kementerian PANRB, Sekretaris Kementerian PANRB Rini Widyantini mengonfirmasi berita duka tersebut. 

“Bapak Menteri telah dipanggil Allah SWT pada hari ini pukul 11.10 WIB. Kami mohon doa dari Bapak/Ibu dan rekan-rekan sekalian, semoga beliau diterima di sisi-Nya,” ujar Rini di Jakarta. Ia menyampaikan bahwa terkait proses pemakaman akan diinfokan lebih lanjut.

Sebelumnya Sekretaris Kementerian PANRB, Rini Widyantini. Rini menyebut kalau kondisi kesehatan Tjahjo sudah membaik pada sepekan lalu.

"Beliau tidak koma, namun harus menjalani perawatan secara intensif sampai kondisi keseluruhan stabil dan membaik," ujar Rini saat dikonfirmasi, Jumat (24/6/2022).

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD juga sempat menyampaikan kalau kondisi Tjahjo sudah membaik. 

Mahfud menegaskan kalau menteri dari PDI Perjuangan itu harus menjalani perawatan supaya bisa segera pulih."Pak Tjahjo sakit dan sedang dalam perawatan intensif. Sudah mulai membaik tapi masih tetap harus dirawat untuk recovery," kata Mahfud kepada wartawan, Jumat (24/6/2022).

"Doakan agar pak Tjahjo terus semakin membaik," tambahnya. (int/don)

© 2023 patimpus.com.