Ini Alasan Liverpool Terpaksa Datangkan Ben Davies

Ini Alasan Liverpool Terpaksa Datangkan Ben Davies

PATIMPUS     Selasa, Februari 02, 2021  

PATIMPUS.COM - Liverpool terpaksa mengeluarkan mahar sebesar Rp 1,6 juta poundsterling untuk mendatangkan bek Preston North End, Ben Davies, di bursa transfet musim dingin kali ini.

Iya! Liverpool terpaksa mengontrak Ben Davies lantaran sedang membutuhkan bek baru. Terutama setelah bek andalan mereka, Virgil van Dijk cedera panjang. Situasi diperparah dengan Joel Matip dan Joe Gomez yang ikut cedera.

Sialnya lagi, Fabinho juga mengalami masalah dan harus absen di beberapa laga. Sebagai gantinya, Juergen Klopp menurunkan Jordan Henderson, Nathaniel Phillips, dan Rhys Williams di pos tersebut.

"Saya tentu senang berada di sini. Ini kesempatan yang besar. Penawaran dari Liverpool merupakan kejutan buat saya. Ini peluang yang luar biasa dan saya akan konyol kalau tidak memanfaatkannya," ujar Ben Davies dilansir situs resmi Liverpool.

"Saya tahu Liverpol memiliki beberapa pemain yang sangat bagus dan saya bisa belajar dari situ. Saya berharap dapat mengambil kesempatan dan tampil dengan baik ke depannya," lanjutnya.

Davies merupakan salah satu pemain andalan Preston. Dia sudah tampil 140 kali untuk Preston dan pernah tampil untuk York, Tranmere, Southport, Newpoert Coumty, dan Fleetwood sebagai pemain pinjaman.

Di Liverpool, Davies akan menggunakan nomor punggung 28. Davies juga bukan satu-satunya pemain yang didatangkan Liverpool pada deadline day kali ini. Kabarnya, The Reds juga akan meminjam Ozan Kabak dari Schalke 04. (don/kum)

Citizens Menang 1-0 Atas Brighton

Citizens Menang 1-0 Atas Brighton

PATIMPUS     Kamis, Januari 14, 2021  

 

PATIMPUS.COM - Manchester City kembali meraih kemenangan usai menaklukkan Brighton & Hove Albion dengan skor tipis 1-0 yang dicetak Phil Foden.

Laga Manchester City vs Brighton & Hove Albion digelar di Etihad Stadium, Kamis (14/1/2021) dini hari WIB dalam lanjutan Liga Inggris. Tuan rumah bermain sangat dominan sementara Brighton lebih banyak menunggu di area sendiri.

Butuh 44 menit untuk Man City mendapatkan gol. Phil Foden menuntaskan umpan Kevin de Bruyne dan sekaligus menentukan kemenangan timnya.

Man City punya sejumlah kesempatan lain untuk mencetak gol, termasuk penalti di menit ke-91. Namun eksekusi Raheem Sterling melambung.

Dengan hasil ini, Man City naik ke posisi tiga dengan 32 poin dari 16 pertandingan. Sementara itu, Brighton tercecer di posisi 17 dengan 14 poin.

Susah Payah

Manchester City seperti diperkirakan langsung menguasai permainan dan memainkan bola dari sisi ke sisi selepas sepak mula. Percobaan pertama datang di menit ketujuh, ketika Oleksandr Zinchenko melepas tembakan yang masih terhalang kerumunan pemain Brighton.

Kerja sama apik Kevin de Bruyne dengan Ilkay Guendogan berbuah peluang bagus di menit ke-14. De Bruyne lolos, menerima umpan terobosan dari Guendogan, tapi gagal menaklukkan kiper Robert Sanchez. Tendangannya dari jarak dekat diblok.

Lima menit berselang, Brighton balas mengancam. Leandro Trossard menerima umpan dari Alexis Mac Allister dan bergerak memotong ke tengah dari sisi kiri. Sepakan melengkungnya masih melebar tipis ke kanan gawang.

Sebuah upaya dari Riyad Mahrez menyambut umpan dari De Bruyne masih berakhir menyamping di menit ke-26. Brighton menumpuk pemain di kotak penalti, membuat Man City kesulitan.

Sebuah kesalahan dari pertahanan Brighton berujung tendangan bebas tak langsung dari dalam kotak penalti pada menit ke-28. Itu setelah Aaron Webster memotong umpan Man City, lalu bola ditangkap kiper.

Bernardo Silva mengoper pendek dan bola disambar De Bruyne. Namun tembakannya terhalang pemain Brighton.

De Bruyne memainkan umpan menggoda dari kiri mengarah ke Mahrez di tiang jauh di menit ke-35. Tapi Bernardo sigap menghalau bola ke luar lapangan sebelum mencapai Mahrez.

Sebuah serangan balik di menit ke-41 nyaris membuahkan hasil untuk Man City. Foden menusuk dari kanan, lalu kehilangan penguasaan dan bola gantian dikuasai oleh De Bruyne. De Bruyne menembak dari sisi kanan di dalam kotak penalti, namun bisa ditepis kiper.

GOL! Man City memecah kebuntuan di menit ke-44. Menerima umpan dari De Bruyne, Foden melepaskan diri dari dua pemain Brighton dan melepaskan tembakan ke pojok kiri bawah gawang. Babak pertama berakhir dengan keunggulan Man City.

Sundulan Foden empat menit babak kedua berjalan masih tepat ke arah kiper. Gantian Brighton mengancam dari sepak pojok di menit ke-56, tapi sepakan Davy Propper bisa dihentikan Ederson.

Sepakan Mahrez tak lama berselang masih melebar. Di menit ke-59, tekanan beruntun Man City gagal membuahkan hasil.

Sepakan Guendogan dihentikan kiper Brighton dengan gemilang. Bernardo Silva mendapatkan bola berikutnya dan sepakannya cuma menghantam tiang gawang.

Joao Cancelo punya peluang di menit ke-64, juga bisa diamankan kiper. Semenit kemudian, gantian De Bruyne mengancam gawang Brighton dan lagi-lagi kandas di tangan Robert Sanchez.

Brighton beberapa kali mampu menembus pertahanan Man City, tapi kurang rapi dalam menyusun pergerakan akhir. Sejumlah situasi menjanjikan pun kandas begitu saja.

Penalti! Man City dihadiahi penalti oleh wasit setelah De Bruyne dijatuhkan kiper. Hanya saja eksekusi Raheem Sterling melambung. Pertandingan usai tak lama berselang. (don/tik)

Susunan pemain:

MANCHESTER CITY: Ederson; Joao Cancelo, John Stones, Ruben Dias, Oleksandr Zinchenko; Bernardo Silva, Rodri, Ilkay Gundogan; Riyad Mahrez (Gabriel Jesus 67'), Kevin De Bruyne, Phil Foden (Raheem Sterling 82')

BRIGHTON & HOVE ALBION: Robert Sanchez; Aaron Webster, Lewis Dunk, Dan Burn; Joel Veltman, Ben White, Davy Propper (Solly March 68'), Bernardo; Percy Tau (Neal Maupay 68'), Leandro Trossard (Reda Khadra 86'), Alexis Mac Allister.

Derby Pertamanya, Mkhitaryan Semangat Sambut Lazio

Derby Pertamanya, Mkhitaryan Semangat Sambut Lazio

PATIMPUS     Kamis, Januari 14, 2021  

PATIMPUS.COM - Gelandang Roma Henrikh Mkhitaryan antusias menyambut derby pertamanya melawan Lazio di Liga Italia pekan ini. 

Duel Derby della Capitale Lazio vs Roma akan tersaji di pekan ke-18 Liga Italia, Sabtu (16/1/2021) dinihari WIB, di Stadion Olimpico Roma.

Bagi Mkhitaryan, ini akan jadi pertandingan derby pertamanya selama berseragam Roma. Pada musim 2019/2020 lalu, pemain berkebangsaan Armenia itu tak sempat mencicipi atmosfer derby Roma.

Pada Derby della Capitale jilid pertama musim lalu di awal September 2020, Mkhitaryan belum gabung Roma. Sementara pada laga derby di paruh kedua musim lalu, eks pemain Arsenal dan Manchester United itu tak bisa tampil karena cedera.

Meski baru akan memainkan pertandingan derby Roma pertamanya, Mkhitaryan tahu persis makna laga ini untuk fans. Dia pun menyerukan kesiapan tim untuk menghadapi Lazio.

"Saya tidak suka menonton pertandingan-pertandingan lama. Saya dengar teman-teman setim membicarakannya, tapi Anda tidak butuh banyak kata untuk memberi tahu seorang pemain maknanya. Kami siap tempur," ujar Mkhitaryan kepada LaRepubblica seperti dilansir situs resmi klub.

Henrikh Mkhitaryan menuju derby Roma dalam performa yang impresif. Sejauh ini, gelandang berusia 31 tahun itu sudah menyumbang delapan gol dan delapan assist dalam 17 kali penampilan di Liga Italia.

Mkhitaryan menegaskan performanya yang apik itu tak lepas dari rasa nyaman yang dia rasakan sejak gabung Roma.

"Itu (gabung Roma) adalah kesempatan buat saya untuk menunjukkan bahwa saya masih bisa main di level tinggi," ucap Mkhitaryan.

"Roma percaya kepada saya, dan dari bagaimana saya bermain saat ini, saya akan bilang saya bahagia di sini," katanya menegaskan.

Henrikh Mkhitaryan pindah ke AS Roma dari Arsenal pada musim panas 2019 dengan status pinjaman. Sejak awal musim 2020/2021, Mkhitaryan gabung Roma dengan status permanen usai memutus kontraknya dengan The Gunners. (don/dtk)