Minggu, 17 April 2022

Bangkitkan Ekonomi, Sala Bulek Takjil Favorit Di Kampung Ramadhan

    Minggu, April 17, 2022  


PATIMPUS.COM - Ada sesuatu yang sangat dinantikan umat Islam yang sedang berpuasa di bulan suci Ramadhan, yaitu berbuka puasa.

Menjelang buka puasa, sudah tradisi masyarakat memburu penganan buka puasa yang dikenal dengan nama takjil. Sehingga tidak heran banyak bermunculan pedagang-pedagang yang berjualan untuk menyuguhkan makanan dan minuman segar jelang berbuka yang menjadi buruan masyarakat untuk berbuka puasa.

Salah satunya berburu penganan buka puasa di Kampung Ramadhan yang berlokasi di Jalan Kampung Aur Lingkungan IV, Kelurahan Aur Kecamatan Medan Maimun. 


Kampung Ramadhan tersebut digagas oleh Syaiful Ramadhan, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan dari Fraksi PKS, demi menjawab aspirasi masyarakat Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Kampung Ramadhan diresmikan oleh Syaiful Ramadhan pada Minggu (3/4/2022) yang dihadiri Lurah Kelurahan Aur, Tokoh Pemuda, Badan Kenaziran Masjid (BKM) Jami' Aur, Tokoh Agama, dan Masyarakat.

Syaiful Ramamdhan berharap dengan adanya Kampung Ramadhan dapat membantu dan membangkitkan semangat masyarakat untuk berdagang makanan dan minuman. Melalui UMKM Kuliner Kampung Ramadhan perekonomian masyarakat dapat meningkat sehingga bisa bersemangat menyongsong Puasa dan Lebaran. 

Selain itu politisi muda PKS tersebut mengatakan bahwa Kampung Ramadhan di Kampung Aur merupakan Kampung Ramadhan yang ke 2. Sebelumnya tahun 2021 telah dibuat di Jalan Pantai Burung Lingkungan II Kelurahan Aur.

"Alhamdulillah ini merupakan Kampung Ramadhan yang ke 2, karena tahun sebelumnya sudah dibuat di Pantai Burung. Dan Kita Harap dengan adanya UMKM Kuliner Kampung Ramadhan ini, UMKM masyarakat dapat terbantu sehingga meningkatkan perekonomian warga saat pandemi," ujar Syaiful saat acara pembukaan.

Syaiful juga menjelaskan lebih lanjut, Kampung Ramadhan ini akan dilaksanakan selama 25 hari Ramadhan dan setiap tahunnya memasuki bulan suci Ramadhan akan kita gelar bergiliran di wilayah lain demi membantu membangkitkan UMKM masyarakat.

"InsaAllah akan kita gelar selama 25 hari Ramadhan dan akan kita buat setiap tahunnya saat masuk Ramadhan dengan tempat yang berbeda agar dapat membantu UMKM masyarakat," lanjut Syaiful.

Selain itu sambung Syaiful, buat warga yang tidak berjualan bisa menikmati makanan dan minuman yang dijual di kampung Ramadhan untuk berbuka puasa dengan menukarkan kupon seharga Rp 5000 yang dibagikan gratis kepada warga Kelurahan Aur Lingkungan III, IV dan VIII dalam sehari 100 kupon akan dibagikan tim relawan Syaiful Ramadhan Center.


Favorit Sala Bulek

Menurut Ketua Panitia Kampung Ramadhan Reza Anshori, saat pembukaan Kampung Ramadhan warga yang berjualan dan mendaftar ke panitia ada 8 stand penjual sebagai UMKM dan tidak tertutup kemungkinan akan bertambah.

Lanjut Reza, hingga Ramadhan ke 14, Sabtu (16/4/2022) jumlah peserta UMKM Kampung Ramadhanmenjadi 18 hingga 20 stand penjual.

"Pembukaan perdana awal puasa karena pasca banjir jadi stand penjual yang terdaftar 8 peserta UMKM, dan saat ini Ramadhan ke 14 sudah berjumlah 18 hingga 20 Stand UMKM," jelas Reza.

Terlihat banyak pengunjung berbelanja bukaan dengan menukar kupon yang dibagikan Panitia, suasana semakin ramai dengan datangnya penjual makanan dari luar Kampung Aur seperti penjual bakso dan serabi.

Tampak dari ke 18 hingga 20 stand, rata-rata ada yang menjual makanan goreng-gorengan seperti Risol, bakwan, kue BS. Yang dijual 3 buah sebesar Rp. 2000, selain itu Ada juga Lontong Gado-gado, Mihun dan Mi Tiaw Goreng yang sudah siap dimakan, Bubur Cendil, kolak bahkan Ada Juga yang Jual aneka Minuman Segar seperti Es Cendol, Es Campur, Sop Buah, dan aneka minuman segar lainnya. ada juga yang berjualan sepatu monza.

Makanan yang paling diburu pengunjung adalah Sala Bulek sehingga sala bulek menjadi takjil favorit di Kampung Ramadhan.

Sala Bulek merupakan makanan gorengan berbentuk bulat dari Pariaman Sumatera Barat. Sala Bulek di Kampung Aur memiliki ciri khas rasa tersendiri.

Di Kampung Aur ada 2 pembuat sala bulek dan kedua pembuat Sala Bulek memiliki ciri khas rasa yang berbeda tapi tetap enak dan lezat dilidah.

Bu Emi (64) mengaku sudah membuat sala bulek puluhan tahun. ia juga menjelaskan bahwa membuat sala bulek ini sudah turun temurun dari keluarganya.

Emi menjelaskan bahwa sala bulek berasal dari Pariaman Sumatera Barat, nama aslinya sala lauak (bahasa padang), sala artinya Gorengan, Lauak artinya Lauk. Di Medan dikenal dengan sebutan Sala Bulek, yaitu Sala Artinya Gorengan Bulek yaitu Bulat seperti bentuknya yang bulat.

"Saya membuat sala bulek udah puluhan tahun dan sudah turun temurun dari Unyang saya. sala bulek itu aslinya sala lauak dari pariaman Sumatera Barat. Sala itu gorengan bulek itu bulat sesuai bentuknya bulat," jelas Emi.

Emi yang akrab disapa Emi Sala Bulek memproduksi sala bulek seharinya 800 - 1000 sala bulek selama Ramadhan dan ia menjual nya dengan harga Rp 500, dengan penjual dan penjual menjual lagi 3 sala bulek Rp 2000, ke pengunjung Kampung Ramadhan.

Ia bersyukur sala bulek merupakan satu-satunya mata pencahariannya menghidupi anak dan cucunya. Hal senada juga dikatakan Bu Yunita (50) yang juga pembuat sala bulek. 

Yunita akrab disapa Ita Sala Bulek ini, mengaku sudah 20 tahun membuat sala bulek. Selama Ramadhan Ita memproduksi 1000 hingga 1500 sala bulek. Sama seperti Emi, sala bulek juga merupakan mata pencaharian Ita untuk menghidupi keluarga.

Kepada wartawan, kedua ibu pembuat sala bulek ini memaparkan rahasia bahan dasar pembuatan sala bulek yaitu, tepung beras, daun kunyit, bawang merah, bawang putih, lengkuas, jahe, kunyit, cabai merah giling dan ikan asin dipotong-potong kecil.

Adapun cara pembuatannya Tepung beras dan daun kunyit di gongseng, lalu dimasak air panas dan dicampur bumbu-bumbu yang lain dengan diblender halus terlebih dahulu. 

Lalu tepung dan daun kunyit yang digongseng tadi dicampur sama air panas yang dicampur bumbu tadi setelah itu diaduk hingga dia jadi adonan. Lanjut kemudian di bentuk bulat-bulat sebanyak-banyaknya sesuai pesanan.

Hingga akhirnya masuk tahap penggorengan. Lama pembuatan mulai dari awal hingga penggorengan kurang lebih 1,5 jam.

Salak bulek buatan Kampung Aur sangat enak dan lezat dimakan, apalagi kalau dimakan dengan lontong gulai pakis, sate, dan nasi sayur, makan anda akan semakin terasa nikmat. 

Anda bisa meraskan enak dan lezatnya sala bulek, sekali merasakan akan terasa enak dan lezat hingga anda akan nambah lagi. Anda bisa mendapatkan dan memesan sala bulek enak ini di Kampung Aur karena sala bulek ini sudah dipesan hingga ke luar kota Medan. (son)

Sabtu, 16 April 2022

Sekda Provsu Tinjau Rencana Pengembangan RSU Haji Medan

    Sabtu, April 16, 2022  


PATIMPUS.COM - Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Provsu) berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan di lingkungan Rumah Sakit Umum (RSU) Haji Medan Provsu dengan Rencana Pembangunan Gedung Rawat Inap RSU Haji Medan.

Sebagai salah satu langkah percepatan pembangunan,Sekertaris Daerah Provsu, H Afifi Lubis SH, baru-baru ini meninjau RSU Haji Medan dan juga memimpin Rapat yang  dihadiri Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

H Afifi Lubis menjelaskan bahwa semua pihak yang terlibat harus siap mengawal proses pembangunan RSU Haji tersebut. 

"Kita harus siap dan bersama-sama mengawal proses pembangunan Gedung RSU Haji Medan Provsu. Pada proses pembangunan ini saya berharap  pembangunan yang akan di jalani harus seiring dengan kualitas dan pelayanan yang ada di lingkungan rumah sakit," ungkapnya.

Adapun tujuan diadakan rapat itu disebutkan guna mengetahui sejauh mana penyelesaian kelengkapan Dokumen Pembangunan Gedung Rawat Inap.

Karena percepatan pembangunan di lingkungan Rumah Sakit, berdampak besar pada penanganan kesehatan masyarakat. Fasilitas dan kualitas yang memadai juga mempercepat peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Karena setiap orang berhak memperoleh pelayanan kesehatan.  

Dikesempatan yang sama, Direktur Rumah Sakit Umum Haji Medan Provsu dr. Rehulina Ginting MKes yang didampingi oleh Wadir Administrasi dan Umum RSU Haji Medan, Ridesman SH MKes di rapat itu memaparkan sejauh mana status rencana perkembangan (progress) Pelaksanaan Pembangunan Gedung Rawat Inap RSU Haji Medan. Selain itu juga membahas isu strategis dan permasalahan yang menghambat pelaksanaan pembangunan tersebut. 

Rapat itu dihadiri para pejabat yang berkaitan, diantaranya Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Sumut, Kepala Badan Pengelolaan Aset dan Keuangan Daerah Sumut,  Kepala Dinas Sumber Daya Air Cipta Karya dan Tata Ruang Sumut,  Kepala Dinas Kesehatan Sumut, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Sumut,  Kepala Dinas Lingkungan Hidup Sumut,  Kepala Dinas Perhubungan Sumut. (don)

Kamis, 14 April 2022

Edi Rahmayadi Akui Pertumbuhan Ekonomi Sumut Terguncang

    Kamis, April 14, 2022  


PATIMPUS.COM - Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi mengakui pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara (Sumut) pada Tahun 2022 mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.

Hal ini dikatakan oleh Gubsu Edy saat menyatakan pidato laporannya pada Sidang Paripurna Istimewa DPRD Sumut dalam rangka memperingati Hari Jadi Sumatera Utara yang ke 74 Tahun yang Jatuh pada Jumat 15 April 2022 di Aula Sidang Gedung DPRD Sumut jalan Imam Bonjol, Kamis (14/04/2022).

Edy menjelaskan, pada Tahun 2022, pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara hanya sebesar 2,61 persen, jauh dibanding capaian pada tahun 2019 dan 2020 lalu yang mencapai 5,16 persen.

Atas penurunan pertumbuhan ekonomi ini, Edy Rahmayadi menyampaikan permintaan maaf secara terbuka kepada rakyat Sumatera Utara.

"Saya meminta maaf, tidak mampu membawa pertumbuhan ekonomi hingga 3 persen. Setelah dihitung dan setelah dilaporkan, keluar dari Jakarta, Pertumbuhan ekonomi Sumut hanya 2,61 persen," jelasnya.

Edy Rahmayadi mengatakan lebih lanjut, kondisi tersebut tidak terlepas dari pandemi covid-19 yang masih berlanjut hingga membuat perekonomian terguncang. 

Penanggulangan bencana membuat geliat ekonomi tidak berjalan normal dan Berbagai kegiatan masyarakat yang dibatasi selama pencegahan pandemi. Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) sendiri sudah berusaha maksimal untuk membenahi. Salah satunya yakni dengan peningkatan serapan (daya serap) anggaran yang ada.

"Kita telah berupaya melakukan efisiensi-efisiensi yang lain untuk menjaga kondisi kita saat ini yang sedang sulit. Kami akan tetap berusaha dengan jalan yang ada untuk meningkatkan infrastruktur agar pertanian kita, buah-buahan kita, ikan-ikan kita bisa segera sampai ke tujuan dengan cost murah. Sehingga bisa dirasakan masyarakat kita. Begitu juga kegiatan ekspor," ungkap Gubsu.

Pemprovsu sangat optimis dengan berbagai kegiatan, mereka akan mampu mendongkrak persentase pertumbuhan ekonomi di Sumatera Utara di masa pandemi covid-19 yang masih melanda.

"Kami optimis di 2022 ini cita-cita kami berada di 4 sampai 4,5 persen. Harus benar-benar dapat kita capai, apalagi di akhir masa kerja saya sebagai gubernur pada September 2022 mendatang di 5,16 persen," tegasnya.

Paripurna Istimewa DPRD Sumatera Utara dalam rangka hari jadi Sumatera Utara ke 74 dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting dan dihadiri oleh seluruh unsur pimpinan dan anggota dewan baik secara offline maupun secara daring.

Turut hadir pada sidang rapat paripurna antara lain mantan Gubernur Sumut Syamsul Arifin, Tengku Ery Nuradi, mantan ketua DPRD Sumut, mantan Sekretaris DPRD Sumut Nurdin Lubis, mantan Sekdaprov Sumut RE Nainggolan dan lainnya. (son)

Mahasiswa Unimed Serbu Gedung DPRD Sumut

    Kamis, April 14, 2022  


PATIMPUS.COM - Gelombang Aksi unjuk rasa mahasiswa terus berlanjut di Medan, puluhan mahasiswa Universitas Negeri Medan (Unime) mendatangi Gedung DPRD Sumut menuntut Eskalasi Kinerja Pemerintah dan Eskalasi Beban Rakyat saat ini menjerit, Kamis (14/4/2022).

Sebelumnya Mahasiswa Unimed ini longmarch dan berkumpul di lapangan merdeka, sekitar pukul 10.00 WIB massa bergerak menuju gedung DPRD Sumut di Jalan Imam Bonjol Medan.

Guntur Kurniawan selaku Ketua orator mahasiswa Unimed mengatakan, kehadiran mahasiswa kali ini menyuarakan kesulitan dan penderitaan rakyat dengan Tema Menuntut Eskalasi Kinerja Pemerintah dan Menolak Eskalasi Beban Rakyat.

"Hidup Mahasiswa… Kehadiran kami Mahasiswa Unimed kemari untuk menyuarakan kesusahan rakyat yang saat ini sedang menjerit," kata Guntur.

Adapun tuntutan aspirasi mahasiswa didepan gedung DPRD Sumut yaitu :

1. meminta agar pemerintah meninjau kembali Pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) yang dapat mengakibatkan Eskalasi Beban Rakyat meningkat.

2. Menolak Kenaikan Ppn menjadi 11 %. 

3. Menolak Kenaikan harga bahan pokok

4. Menolak Kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM)

Guntur juga menyayangkan hilangnya Minyak Goreng dari pasaran yang diduga adanya campur tangan mafia dan adanya penimbunan.

Unjuk rasa mahasiswa tersebut ditemui langsung oleh Sofyan Tanjung Fungsional Humas DPRD Sumut. Sofyan mengatakan bahwa para dewan sedang mengikuti sidang paripurna dan ia akan menyampaikan aspirasi tersebut.

"Tetap semangat memperjuangkan aspirasi adek-adek. Para Dewan saat ini belum bisa menemui kalian berhubung sedang mengikuti sidang paripurna untuk kemajuan Sumut. InsaAllah aspirasi adek-adek akan saya sampaikan nanti," jelas Sofyan sembari menerima catatan aspirasi mahasiswa Unimed. 

Suasana unjuk rasa berjalan aman dan kondusif dan terlihat juga didepan gedung DPRD Sumut personil polisi wanita berjaga-jaga. (son)

Warga Dusun II Desa Telaga Sari Geruduk PT KKM

    Kamis, April 14, 2022  


PATIMPUS.COM - Puluhan warga Dusun II, didampingi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kepedulian Sosial Masyarakat Nusantara (KSMN) melakukan aksi unjuk rasa di depan pabrik PT Kreasi Kotak Megah (KKM) Jalan Sultan Serdang, Gang Rotan Dusun II, Desa Telaga Sari, Kecamatan Tanjung Morawa, Deli Serdang, Rabu (13/4/2022).

Aksi massa di depan pabrik PT KKM tersebut disebabkan banyaknya pelanggaran di sekitar perusahaan yang dilakukan oleh PT KKM kepada warga, yaitu kebisingan yang dirasakan warga setiap harinya dan adanya sumur air bawah tanah yang diduga tidak memiliki izin sehingga menyebabkan sumber air warga menjadi tercemar, yang diakibatkan resapan sumur air bawah tanah milik PT KKM.

Pihak kepolisian yang berada di lokasi aksi unjuk rasa, langsung menengahi dan memediasi, antara pihak PT KKM dengan pengunjuk rasa, dan meminta perwakilan pengunjuk rasa untuk masuk ke pabrik guna menyampaikan aspirasinya.

Pihak pengunjuk rasa yang diwakili DPP dan DPC KSMN berjumlah 3 orang sementara itu perwakilan masyarakat Dusun II berjumlah 2 orang, dan langsung diterima oleh pihak PT KKM, diwakili Suharni selaku HRD dan 6 orang stafnya.

Dalam pertemuan antara pihak pengunjuk rasa dan perwakilan PT KKM terjadi perdebatan antara kedua belah pihak, pihak pengunjuk rasa menanyakan mengapa dua kali undangan Rapat dengar pendapat (RDP) yang dilaksanakan di DPRD Deli Serdang, pihak PT KKM tak menghadirinya, dan mengapa ada oknum anggota DPRD Deli Serdang dari komisi III Said Hadi, meminta RDP tersebut tidak dilanjutkan lagi.

Pertemuan mediasi antara pengunjuk rasa dan PT KKM tidak menemukan hasil keputusan yang diinginkan, oleh karena hal itu pengunjuk rasa keluar dari ruang rapat dan langsung bergegas ke kantor DPRD Deli Serdang untuk menyampaikan aspirasinya.

Aksi di depan kantor DPRD Deli Serdang, berjalan tertib, dan langsung diterima Tembe Limbong, selaku Sekwan DPRD Deli Serdang, serta mempersilahkan pengunjuk rasa masuk ke ruangan rapat Komisi II DPRD Deli Serdang.

Di dalam ruang rapat Komisi II, DPRD Deli Serdang para pengunjukrasa, langsung diterima oleh Timur Sitepu dari Komisi IV, Fraksi PDI Perjuangan, dan langsung meminta kepada pengunjukrasa untuk menyampaikan keluhan dan aspirasinya.

Pengunjuk rasa yang di wakili DPP dan DPC KSMN, langsung menyampaikan keluhan masyarakat Dusun II, terkait kebisingan dan sumur air bawah tanah yang diduga tak memiliki izin yang sangat meresahkan masyarakat di seputaran pabrik PT KKM, dan keterlibatan Said Hadi, selaku anggota DPRD Deli Serdang dari Komisi III untuk menghentikan Rapat dengar pendapat (RDP) yang akan dilaksanakan komisi II DPRD Deli Serdang.

Timur Sitepu yang memimpin rapat, menerima semua aspirasi dan keluhan dari masyarakat melalui kordinator aksi Iksan Lubis dari DPP KSMN. Timur mengatakan, akan menyampaikan semua permasalahan ini, kepada Ketua DPRD Deli Serdang untuk menindaklanjuti laporan masyarakat Dusun II Desa Tlaga Sari.

Terkait adanya oknum Anggota DPRD Deli Serdang yang diduga membekingi PT KKM, Timur Sitepu mengatakan hal ini tidak dibenarkan, dan pihaknya akan menanyakan langsung.

"Adanya dugaan oknum Anggota DPRD yang membeking itu tidak dibenarkan, namun demikian kita akan tanyakan kepada yang bersangkutan," ujar Timur Sitepu selaku pimpinan rapat. (son)

Gubsu Berharap Pers Memiliki Satu Visi Membangun Sumut

    Kamis, April 14, 2022  


PATIMPUS.COM - Gubernur Sumut, Edi Rahmayadi mengatakan Pers adalah salah satu komponen anak bangsa, dan di dalam komponen anak bangsa, ada komponen utama, cadangan dan buatan. Posisi pers dalam hal tersebut tergantung kondisional daerahnya. 

"Jadi pers itu bisa posisinya di utama dan bisa dicadangan tergantung daerahnya." ucap Gubsu Edi Rahmayadi saat buka puasa bersama para Insan Pers di Aula T Rizal Nurdin Rumah Dinas Gubsu Jalan Sudirman Medan Rabu (13/04/2022) malam.

Menurut Edy,  Sumut ini ibarat sebuah mobil yang terdiri berbagai komponen, satu saja komponennya tak bagus, maka mobil itu tidak akan bisa hidup dan mogok, ucapnya. tapi tanpa pers tidak akan sempurna dalam pengelolaan negara. 

"Jadi untuk melakukan suatu operasional dalam rangka cita-cita kita bersama. jadi tidak ada komponen yang satu dengan yang lain berbeda dalam penyelesaian visi, visinya ada pembangunan didalamnya ada pimpinan, ada ulama, umaro, ada orang kaya dan ada orang semesta dan Allah itu maha adil," tegas Edy.

Edi berharap adanya silaturahim ini agar seluruh komponen tersebut bersinergi memiliki satu visi dalam pembangunan Sumut demi sumut bermartabat. Oleh sebab itu perlunya ada pengawas.

Dilanjut Gubernur Sumatera Utara ini lagi, kedepan agar media itu harus lebih diperhatikan dengan cara memberikan perhatian dalam hal kegiatan positip agar media dapat berjalan dengan baik dengan nantinya dibantu dan mengarahkan oleh para wartawan senior.

“Saya minta agar senior-senior nantinya dapat membantu dan mengarahkan nya," ucapnya.

Hadir pada kegiatan berbuka puasa dan tarawih tersebut para wartawan yang tergabung di PWI, KAJI UNITVDPRD SUMUT, SMSI, JMSI, IWO, AJI, IJTI, FJP, PFI, dan Forum Jurnalis Medan. (son)

Rabu, 13 April 2022

Rapat Anggota Sahkan Pengurus KAJI Unit DPRD Sumut Periode 2022-2027

    Rabu, April 13, 2022  


PATIMPUS.COM - Komunitas Aksi Jurnalis Independen (KAJI) Unit DPRD Sumut menggelar Musyawarah Umum Anggota 5 tahunan untuk memilih kepengurusan baru masa bakti 2022-2027, belum lama ini di gedung DPRD Sumut Jalan Imam Bonjol Medan.

Rapat anggota tersebut merupakan amanat konstitusi organisasi yang dituangkan dalam AD/ART KAJI Unit DPRD Sumut. Budiman Pardede SSos pun kembali dipercaya anggota memimpin organisasi Pers berbadan hukum Akta Notaris di Medan Nomor 30/2017 serta Surat Keterangan Terdaftar (SKT) Mendagri Nomor 0200-00-00/475/VIII/2019.

Mendampingi Budiman Pardede, dipilih pula Sekretaris Susandi, Wakil Ketua I Parsaoran Sitorus, Wakil Ketua II Gibson Marbun SSos dan Bendahara Noverson Sinaga SE. Usai musyawarah anggota, jajaran pengurus menemui Pembina KAJI Unit DPRD Sumut Zeira Salim Ritonga SE.

Tujuannya untuk berkoordinasi sekaligus meminta arahan. Pertemuan dilakukan di Cafe Pos Kupi Jalan Karya Wisata Medan Johor Kota Medan. 

Dalam silaturrahmi sederhana, Pembina KAJI Unit DPRD Sumut Zeira Salim Ritonga SE bersama Ketua KAJI Unit DPRD Sumut Budiman Pardede SSos, secara resmi menyerahkan 2 Surat Keputusan (SK) penetapan jabatan Sekretaris dan jabatan Wakil Ketua II.

Kepengurusan KAJI 2022-2027Kedua pengurus yang menerima SK adalah Susandi Jurnalis Pewarta.co (Sekretaris) dan Gibson Marbun Jurnalis Pos Kota Sumatera (Wakil Ketua II). 

Turut hadir saat penyerahan SK 2 pengurus diantaranya Wakil Ketua I Parsaoran Sitorus serta Bendahara Noverson Sinaga. 

Zeira mengucapkan selamat atas terpilihnya struktur kepengurusan KAJI Unit DPRD Sumut masa bakti 2022-2027. Melalui momentum penyerahan SK, Ketua Fraksi Nusantara DPRD Sumut itu mengajak pengurus bekerja sebaik mungkin demi memajukan kepentingan organisasi. 

"Selamat ya buat kepengurusan KAJI Unit DPRD Sumut periode 2022-2027. Pengurus harus tetap menjaga marwah. Solid sesama pengurus serta anggota organisasi. Jaga kekompakan pengurus," pinta Zeira.

Zeira Ingatkan Kekuatan SoliditasDengan kekuatan soliditas, imbuh Zeira lagi, KAJI Unit DPRD Sumut akan tampil sebagai organisasi wartawan terdepan, terpandang, dipercaya masyarakat serta eksis berkarya dan beretika sesuai motto. 

Terutama di lingkungan DPRD Sumut. Wakil Ketua Komisi B DPRD Sumut ini berharap, pengurus yang telah dipercaya wajib maksimal bekerja agar dapat membawa dampak positif terhadap organisasi bahkan masyarakat luas. 

"Tetap jaga nama baik KAJI Unit DPRD Sumut. Hasilkan ide-ide luar biasa nan positif. Kan pengurus dan anggota KAJI berprofesi wartawan. Sajikanlah pemberitaan, informasi, edukasi dan kontrol publik akurat sesuai kode etik jurnalistik. Sedangkan aksi-aksi sosial KAJI terus dipertahankan ya,” dukung Zeira Salim Ritonga, yang merupakan anggota DPRD Sumut periode 2014-2019 dan 2019-2024.

Apresiasi Sikap Pembina KAJIDi tempat sama, Ketua KAJI Unit DPRD Sumut Budiman Pardede, S.Sos, mengapresiasi perhatian Pembina KAJI Unit DPRD Sumut Zeira Salim Ritonga yang berkenan hadir memberikan SK 2 pengurus. Budiman Pardede menyebut, SK merupakan legal standing awal pengurus menjalankan tugas/fungsi.

“Terimakasih atas kehadiran, arahan dan kepedulian Pak Zeira. Rekan-rekan pengurus saya minta berkarya dan beretika. Rawatlah komunikasi internal organisasi, mitra kerja serta relasi. Mari kita solidkan konsolidasi antar-pengurus," ucap Budiman Pardede.

Konsisten Jalankan Fungsi ProfesiTak sampai disitu, Jurnalis yang sejak studi di bangku kuliah (1991) telah praktis/aktif menggeluti dunia jurnalistik, itu mendorong anggota dan pengurus KAJI Unit DPRD Sumut lebih dulu konsisten mewujudkan fungsi profesi jurnalis.

Artinya, urusan organisasi tentu berjalan lancar tatkala kewajiban awal sebagai wartawan telah dilakukan. Jika tugas-tugas jurnalistik diutamakan seorang wartawan, Budiman Pardede percaya publik bakal menghormati pribadi jurnalis yang berhimpun dalam 1 wadah organisasi Pers. 

Dia juga menyerukan setiap anggota dan pengurus KAJI Unit DPRD Sumut iklas berkarya menyajikan pemberitaan sesuai fungsi Pers. 

Budiman Pardede memastikan, KAJI Unit DPRD Sumut merupakan salah satu organisasi Pers di Indonesia yang diakui Negara. Apalagi karya-karya KAJI Unit DPRD Sumut sudah cukup banyak dirasakan masyarakat sejak berdiri 26 Januari 2017. 

"Silahkan aja publik searching atau cari tahu melalui mesin pencari Google engine," cetusnya.

Ironisnya, aku Budiman Pardede, belakangan banyak sekali orang ngaku wartawan atau masuk organisasi Pers sebatas ikut-ikutan. Cuma mengambil manfaat pribadi, cari aman, gagah-gagahan hingga memposisikan organisasi tempat berlindung agar dianggap berprofesi aktif sebagai wartawan. 

"Ada tuh yang ngaku-ngaku wartawan atau anggota suatu organisasi wartawan. Namun eksistensinya tidak jelas. Menulis gak pernah, tulisannya gak pernah kita lihat, doyan ngemis berita release (kiriman) dan bangga copypaste (jiplak karya milik pihak lain). Mudah banget kok melihat orang yang memang benar-benar serius menjalankan profesi Pers. Gak sulit pula mengamati orang-orang berperilaku mirip wartawan," yakin Budiman Pardede.

Budiman Pardede melanjutkan, selain bidang jurnalistik, KAJI Unit DPRD Sumut kerap gigih menggelar aksi sosial untuk kepentingan masyarakat luas, yatim piatu khususnya "orang-orang kesepian ditengah-tengah keramaian". 

Bagi dia, unsur soliditas, kepedulian, inisiatif, kerjasama dan rela berkorban menjadi kunci sukses berorganisasi jenis apapun. Selanjutnya Budiman Pardede mengucapkan selamat terhadap kepengurusan KAJI Unit DPRD Sumut masa bakti 2022-2027. (son)

KOMPATIR Apresiasi Tirtanadi Gratiskan Air Untuk Mushola dan Masjid Selama Ramadhan

    Rabu, April 13, 2022  


PATIMPUS.COM - Komunitas Pelanggan Air Tirtanadi (KOMPATIR) menyampaikan apresiasinya kepada manajemen PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara di bawah kepemimpinan Direktur Utama Kabir Bedi yang telah memberikan pelayanan secara gratis pemakaian air Tirtanadi untuk musholla dan mesjid selama bulan Ramadhan 1443 H ini.

"Selama Ramadhan, kebutuhan air bersih di Mushola dan Masjid sangat meningkat. Karena banyaknya umat Islam yang menggunakannya untuk beribadah," ujar Ketua Umum Kompatir Prof Hasnudin yang didampingi Ketua Harian Fachroel Rozi, Sekretaris Harist Lubis, kepada wartawan Rabu (13/04).

Lebih lanjut Prof Hasnudi mengatakan bahwa, selama bulan Ramadhan umat Islam ingin beribadah secara berjamaah untuk menambah amalannya, baik dalam hal melaksanakan sholat fardhu maupun sunnat seperti taraweh dan kegiatan lainnya. 

Dengan adanya pemakaian air secara gratis dari Tirtanadi selama bulan Ramadhan ini tentu sangat meringankan beban dari pengurus-pengurus musholla dan masjid tersebut.

Oleh sebab itu KOMPATIR mengucapan terima kasih dan apresiasi kepada Pemprovsu di bawah kepemimpinan Gubernur H Edi Rahmayadi dan Wakil Gubernur H Musa Rajekshah atas kepeduliannya terhadap masyarakat melalui program sumut bermartabat, khususnya dalam hal pelayanan kebutuhan air bersih. (don)

Sabtu, 09 April 2022

Ormas dan OKP Kompak Bagi Takjil

    Sabtu, April 09, 2022  


PATIMPUS.COM  -  Gerimis yang melanda Kota Medan tak menyurutkan para pemuda di Kecamatan Medan Maimun  berbagi takjil serta masker kepada para pengguna jalan seputaran Jalan Brigjen Katamso depan Jalan Syahbandar, Jumat (8/4/2022).

Junaidi Ketua PP Ranting Aur mengatakan kegiatan berbagi takjil dan masker kepada pengguna jalan seperti driver ojol, supir angkot, abang becak, pejalan kaki serta pedagang asongan merupakan wujud peduli organisasi pemuda yang ada di Kecamatan Medan Maimun.

"Alhamdulillah.. Ini sejarah baru kita organisasi pemuda di Medan Maimun berkolaborasi untuk kebaikan dalam ibadah Ramadhan dengan berbagi takjil serta masker kepada pengguna jalan dan ini merupakan wujud kepedulian kita berbagi kepada  masyarakat," jelas junaidi.

Juned sapaan akrab Junaidi menjelaskan kegiatan tersebut diharapkan bermanfaat buat masyarakat yang saat ini tengah menjalankan ibadah puasa dan akan berbuka tapi tidak membawa bekal untuk berbuka karena sedang dalam perjalanan.


Sementara itu Ketua DPK KNPI Maimun, Amri Tanjung mengatakan kolaborasi organisasi kepemudaan merupakan wujud bersatunya pemuda untuk menjaga keamanan dan tetap kondusifnya Medan Maimun sehingga masyarakat merasa nyaman.

Amri juga mengatakan kolaborasi berbagi takjil serta masker merupakan kerja sama  Pemuda Pancasila (PP) Ranting dan anak Ranting Se Kelurahan Aur, Dewan Pimpinan Kecamatan (DPK) KNPI Maimun, serta Pemuda Karya Nasional (PKN) Maimun ini merupakan wujud silaturahmi para pemuda. 

"Jadi Kolaborasi Kita merupakan silaturahim dan ini wujud bahwa pemuda yang ada di Medan Maimun, hadir untuk masyarakat. dan berbagi hari ini merupakan kepedulian kita kepada masyarakat," ujar Amri. (son)

Kamis, 07 April 2022

Sidak Supermarket, BPOM Temukan Barang Rusak dan Penyot

    Kamis, April 07, 2022  


PATIMPUS.COM - Balai Besar Obat dan Makanan (BBPOM) di Medan menemukan  menemukan barang-barang yang penyot dan rusak saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah supermarket di Medan.

"Kita mengecek apakah ada barang-barang kadaluwarsa, yang ilegal dan tidak terdaftar atau barang barang rusak atau penyot.  Hari ini kita sudah menjalani supermarket yang sangat besar yaitu supermarket S dan supermarket I," kata Ka BBPOM di Medan Drs Martin Suhendri Apt M Farm, usai sidak di Swalayan Suzuya Jalan Brigjend Katamso, Irian Supermarket Jalan Pasar Merah dan pengambilan sample takjil buka puasa di Jalan Amaliun, Kamis (7/4).

Martin Suhendri mengatakan BBPOM di Medan sudah mengembalukan barang rusak dan penyot tersebut ke pemilik. Sementara  di supermarket Irian, ditemukan nugget yang sudah dibuka dan dijadikan pajangan biasa. 

"Saya meminta batasan expire datenya mereka pantau.  Saya minta juga mereka memantau penataan di gudangnya agar lebih tertib lagi, agar facecontrol tikus bisa mereka tingkatkan. Kita harapkan semua meningkatkan keselamatan dari konsumen kita," ujar Martin Suhendri. 

Selain itu, lanjutnya, pihaknya juga memeriksa distributor-distributor bahan baku pembuatan kue atau bahan pangan lainnya, gula, tepung dan lain lain. 

"Karena kita tahu meningkatnya barang-barang pangan di bulan puasa ini. Kita khawatirkan akan ada oknum tertentu yang kita waspadai, harus kita periksa lebih tuntas. Kita memang rutin melakukan cuman bulan puasa kita lebih intensif lagi," katanya.

Dalam pengecekan di swalayan dan supermarket itu, BBPOM juga membuka kemasan parcel. Hal ini, jelas Ka BBPOM, untuk melihat apakah ada produk ilegal di dalamnya ataupun produk kedaluwarsa.

"Alhamdulillah kedua supermarket tidak ada temuan berarti dan satu lagi pengawasan minyak goreng sawit. Ini kita lebih intensif lagi karena kita tahu kemarin ada kelangkaaan minyak, kita khawatirkan sesuai arahan bahwa minyak goreng itu kita sampling, merek-merek baru yang kita curigai kemungkinan minyak yang dioplos dari minyak curah itu yang kita periksa apakah sesuai dengan standar Indonesia.  Kita juga memeriksa takjil, kita periksa apakah mengandung rodamin. Sampai saat ini belum kita temukan mengandung rodamin, borak, pengawet, formalin, dan pemanis buatan," terang Martin Suhendri. 

Sementara Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Medan Emilia Lubis mengatakan, beberapa waktu lalu pihaknya sudah mengambil sampling minyak goreng curah yang dibuatnya kemasan, ternyata tidak ditemukan.

"Kemudian bersama BNPM kita melihat barang yang kedaluwarsa, bagaimana penyimpanan dan pengemasannya. Kalau ada ditemukan, ada sanksi tertulis," kata Emilia. (don)

© 2023 patimpus.com.