Tampilkan postingan dengan label Muhammadiyah. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Muhammadiyah. Tampilkan semua postingan

Rabu, 21 Juli 2021

LazisMU Sumut Terobos 11 Daerah Terpecil, Kirim Sapi Qurban

    Rabu, Juli 21, 2021  


PATIMPUS.COM - Lembaga Zakat, Infaq dan Sadaqah (LazisMu) Muhammadiyah Sumatera Utara berbagi kebahagian dengan masyarakat di 11 kawasan 3-T ( Terpencil, Terdepan dan Terisolir) dibeberapa kabupaten di Sumatera di hari raya Idul Adha 1442. 

Pendistribusian ke kawasan 3-T menjadi program BPKH dan LazisMu sebagai bagian meningkatkan ketahanan pangan di tengah suasana pandemi.


Ketua LazisMu Sumatera Utara,

Muhammad Basir Hasibuan kepada media, Rabu (21/7/2021) menjelaskan,  Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) memberikan kepercayaan kepada LazisMu untuk mendistribuskan hewan qurban di kawasan terpencil. Setelah melakukan survey lapangan, maka ada 11 lokasi yang mendapatkan bantuan hewan qurban.


Ke-sebelas lokasi itu masing-masing : Desa Pematang Lalang, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Desa Totap Majawa, kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungin, Desa Kotarih Baru, Kecamatan Kotarih, Kabupaten Deli Sedang, Desa Lumban Lobu, Kecamatan Bonatua Lunasi, Kab. Toba, Desa Lumban Tolong, Kec. Permaksian, Kab. Toba, Desa Sitonggi-tonggi, Kecamatan Pahae Jae, Kab. Tapanuli Utara, Kel Pasar Pulau Tello, Kec. Pulau-pulau Baru, Kab. Nias Selatan, Desa Belinter, Jalan Namu Ukur Dusun Buah Raja, Kabupaten Langkat.


Kemudian ada tiga lokasi terpencil lainnya di Kabupaten Tapanuli Selatan, masing-masing Desa Tapus Godang, Kecamatan Aek Bilah, Desa Hutabaru, kec. Aek Bilan dan Desa Tapus Sipagabu, Kec. Aek Bilah, ketiganya di Tapanuli Selatan.


Muhammad Basir Hasibuan mengatakan pengelolaan hewan qurban lewat BPKH ini diharapkan dapat membantu ketahanan pangan masyarakat yang berada di kawasan terpencil itu.


Qurban RendangMu


Masih sekitar qurban Idul Adha 1442, LazisMu selain mengelola hewan BPKH untuk kawasan terpencil, juga mengelola hewan qurban yang diproduksi dalam bentung rendang kaleng yang diberi brand RendangMU. Rendang kaleng ini akan didistribukan kepada warga yang terdampak dengan bencana alam dan kebutuhan yang mendesak.


Ketua LazisMu Kota Medan Muhammad Arifin kepada media menjelaskan, pihaknya menerima penyerahan 11 ekor sapi yang berasal dari Bank Rakyat Indonesia melalui Yayasan Santri Berbuat (SBI). Penyerahan yang dilakukan Muhammad Faisal, Pengurus SBI yang juga anggota DPRD Sumatera Utara (Fraksi PAN) itu disaksikan Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammdiyah Kota Medan.


Muhammad Faisal selaku pendiri SBI menyampaikan turut bahagia karena masih dapat berkontribusi untuk layanan umat melalui Lazismu Kota Medan. 


"Kita tahu program yang sangat kreatif dilakukan oleh pengurus lazismu Kota Medan menjadikan daging kurban diolah menjadi rendang kemasan kaleng. Tentu program ini sangat memberikan manfaat luas kepada masyarakat yang dipinggiran kota atau daerah 3T (Terluar, Tertinggal, Terpencil)," ujarnya.


Faisal juga mengapresiasi program yang sudah menjadi tahun kedua dilakukan. “Semoga program qurban kemasan RendangMu ini bisa selalu menjadi semangat dan solusi bagi masyarakat yang tidak pernah tersentuh daging qurban atau kondisi kebencaan yang ada kedepan,” kata Faisal, anggota termuda di DPRD Sumut itu.


Ketua Lazismu Kota Medan, Muhammad Arifin Lubis bersyukur dan memberi apresiasi atas kepercayaan yang diberikan kepada Lazismu Kota Medan. Program qurban kemasan RendangMu ini merupakan program nasional yang tidak menjadi bagian solusi dalam menghadapi kesulitan pangan ditengah pandemi covid19.


Kata Muhammad Arifin, sebelum adanya pandemi Covid19 ini Lazismu telah melakukan inovasi dan kreatifitas program qurban kemasan rendangmu ini. Program RendangMu menjadi solusi alternatif dalam ibadah qurban, dimana dalam proses pemotongan dapat menimbulkan kerumunan dan klaster baru.


Untuk itu, LazisMu berinovasi dengan RendangMu semoga menjadi solusi untuk memenuhi kebutuhan gizi makanan dimasa kebencanaan. (*)

Sabtu, 12 Juni 2021

Warga Muhammadiyah Serahkan Bantuan Palestina Rp 900 Juta Ke LazisMu Sumut

    Sabtu, Juni 12, 2021  


PATIMPUS.COM - LazisMu Sumatera Utara Terima Donasi Peduli Palestina lebih dari Rp 900 Juta dari umat Islam, terkhusus warga Muhammadiyah dari berbagai daerah. Dana sebesar itu diteruskan ke LazisMu Pimpinan Pusat untuk diteruskan ke Palestina atau Program Pendukung Palestina lainnya.

Dari Rp 900 juta dana donasi yang diterima LazisMu Sumatera Utara itu, Rp 245 Juta berasal dari donasi warga Aisyiyah Se-Sumatera Utara.

Dana sebesar itu diserahkan Ketua PW Aisyiyah Hj. Elynita Koto kepada Ketua LazisMu Sumatera Utara M. Basir Hasibuan MPd, Jumat (11/6) di Gedung Dakwah Muhammadiyah Sumatera Utara Jalan SM Raja Medan.

Hadir pada penyerahan itu, Sekretaris PWM Sumatera Utara  Ustadz Irwan Syahputra dan wakil Mutholib. Ketua PW Aisyiyah Sumut Elynita bersama para wakil, Salmi Abbas MA, Dr. Mujiatun, Wakil Sekretaris Fitri Wijayawati MPSi, Bendahara Yuniar R. Yoga. Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Medan Dra. Kholissani Nasution dan bendahara Murniati, Ketua LazisMu Sumut M. Basir Hasibuan MPd , Sekretaris M. Soleh Tanjung MM dan Sekretaris Eksekutif LazisMu Andika Pratama, Badan Pembina LazisMu Hari Baron S.Sos.

Sekretaris PW Aisyiyah Sumatera Utara Ustadz Irwan Syahputra mengatakan, besarnya jumlah donasi yang diterima LazisMu Sumatera Utara menjadi bukti kuatnya spirit filantropi umat Islam, khususnya warga Muhammadiyah dalam memberikan bantuan kepada sesama. Spirit filantropi itu harus diperlihara dan dikembangkan terus karena masih banyak persoalan lain diluar Palestina yang harus mendapat perhatian, terkhusus oleh warga Muhammadiyah.

Irwan Syahputra menyampaikan apresiasi kepada warga Aisyiyah se-Sumatera Utara yang telah mengumpulkan donasinya melalui pengajian di ranting (akar rumput). Apresiasi juga disampaikan kepada LazisMu Sumatera Utara yang telah menunjukkan eksistensinya sebagai lembaga amil zakat, infaq dan sadaqah terpercaya di Sumatera Utara.

” Kembangkan terus LazisMu dengan secepatnya mendirikan Kantor Layanan di seluruh daerah di Sumatera Utara,” pesan Irwan Syahputra.

Spirit Filantropi Aisyyah

Sementara itu Ketua PW Aisyiyah Sumatera Utara Hj. Elynita yang menyerahkan bantuan Palestina kepada LazisMu menyampaikan rasa gembira dan harunya atas besarnya perhatian warga Aisyiyah pada nasib rakyat Palestina di Gaza. 

"Dalam waktu dua pekan, Aisyiyah bisa mengumpulkan dana hampir setengah miliar dan dana itu masih terus mengalir,” kata Elynita.

Spirit Filantropi warga Aisyiyah juga sudah dibuktikan saat musibah yang  terjadi di Sulawesi Barat dan Kalimantan Timur, dimana Aisyiyah melalui LazisMu dan PW Aisyyah Setempat mendonasikan sebesar Rp 90 juta lebih.

Hal yang disampaikan Ketua PD Aisyiyah Kota Medan, Kholissani Nasution. Pada program peduli Paslestina ini PDA Medan mengumpulkan sekitar Rp 63 juta.

Kantor LazisMu

Ketua LazisMu Sumateta Utara Muhammad Basir Hasibuan memberi apresiasi kepada semua warga persyarikatan yang telah begitu bersemangat mengumpulkan dana Peduli Palestina hingga terkumpul donasi lebih dari Rp 900 Juta. Bersama LazisMu diseluruh wilayah di tanah air, sebut Basir Hasibuan, terkumpul dana lebih dari Rp 32 Miliar.  

”Sebahagian dana itu sudah dikirimkan ke Palestina, dan sebagian lagi akan dipergurnakan untuk biaya pendidikan anak-anak Palestina di Indonesia,” kata Basir.

Terkait dengan LazisMu di Sumatera Utara, dikatakan sudah berdiri dibeberapa Kabupaten dan Kota. Diharapkan akhir tahun 2021, akan berdiri Kantor Layanan LazisMu di seluruh Sumatera Utara. (don)

Selasa, 01 Juni 2021

Pensiunan Telkom Wakafkan Tanah untuk Rumah Tahfidz Qur’an

    Selasa, Juni 01, 2021  


PATIMPUS.COM - Pensiunan Karyawan Telkom, Irsan (56), bersama isteri Irma (57)  hadir di Gedung Dakwah Muhammadiyah Wilayah Sumatera Utara, Jalan SM Raja Medan, untuk menyerahkan dua persil tanah miliknya kepada persyarikatan Muhammadiyah.

Dua persil tanah seluas 512 meter yang terletak di kawasan Tanjung Selamat itu selanjutnya diserahkan oleh PWM Sumatera Utara kepada PCM Tanjung Selamat Perjuangan agar dikelola untuk kemaslahatan umat. Irsan berharap tanah itu bisa dikelola dengan baik, khususnya sebagai lokasi Rumah Tahfiz Quran guna meningkatkan kualitas keberagamaan warga setempat.

Irsan yang terakhir bekerja di Telkom Bekasi itu, bertugas di Medan pada tahun 1999, setelah itu mutasi ke Telkom Sumatera Barat baru ke Telkom Bekasi. Selama bertugas di Medan, Irsan sempat membeli dua persil tanah yang kemudian diwakafkannya kepada Muhammadiyah.

Proses penyerahan wakaf tanah dilakukan dalam bentuk penandatanganan dokumen hibah yang dilakukan oleh Notaris  dan PPAT Muhammad Syafei Lubis SH Spn. Ikut menandatangani dokumen hibah, Ketua PWM Sumatera Utara, Prof Dr Hasyimsyah Nasution MA, Sekretaris PWM Irwan Syahputra MA, Ketua PCM Tanjung Selamat Perjuangan Nuraidi, Sekretaris PCM Tanjung Selamat Perjuangan Luliadi Spd, serta dua pewakaf, Irsan dan Irma.

Selain keluarga dari pewakaf juga hadir Wakil Sekretaris PWM Mutholib dan Ustadz Mas’ad Spd Ketua Majelis Tabligh PCM Selamat Perjuangan.

Ketua PWM Sumatera Utara Prof Dr Hasyimsyah dan Sekretaris Irwan Syahputra MA menyampaikan ucapan terima kasih kepada pewakaf yang telah mengikhlaskan penyerahan tanah miliknya untuk dikelola Muhammadiyah bagi kepentingan umat. ”Terima kasih atas kepercayaannya kepada Muhammadiyah,” kata Hasyimsyah.

Hal yang sama disampaikan Ketua PCM Tanjung Selamat Perjuangan Nuraidi yang merasa sangat bergembira karena dengan wakaf tanah seluas 512 meter itu, Muhammadiyah dapat mengembangkan program pendidikan seperti Tahfidz Quran seperti yang diharapkan pewakaf.

Kepada Media, Irsan, mengatakan tanah sebanyak dua persil itu dapat menjadi modal awal bagi Muhammadiyah dalam mengembangkan program pendidikan Islam seperti Tahfidz. ”Saya percaya, Muhammadiyah adalah satu lembaha atau ormas yang dipercaya untuk mengelola wakaf dengan baik dan benar,” kata Irsan.

Muhammadiyah dan Aisyiyah Sumatera Utara selama ini mendapatkan banyak hibah/wakaf dalam bentuk tanah untuk dikelola menjadi lahan masjid dan sekolah atau usaha-usaha yang produktif. Penyerahan wakaf itu adalah bentuk kepercayaan umat kepada Muhammadiyah. (don)

© 2023 patimpus.com.