Gaji 9 Bulan Belum Cair, Nakes Covid-19 Pirngadi Demo
| Rabu, Februari 10, 2021

By On Rabu, Februari 10, 2021



PATIMPUS.COM - Terhitung sejak Mei 2020 hingga Januari 2021, gaji Tenaga Kesehatan (Nakes) yang melayani pasien Covid-19 di RSUD dr Pirngadi Medan belum dicairkan.


Akibatnya puluhan Nakes Covid-19 tersebut menggelar aksi unjukrasa di rumah sakit milik Penko Medan tersebut, Rabu (10/2/2021).


Dengan memakai Alat Pelindung Diri (APD) lengkap, para Nakes tersebut berorasi sambil memegang poster bertuliskan "Tolong Kami, Bayarkan Gaji Covid-19!! Dari Bulan Mei 2020 S/D Januari 2021".


Salah Sasaran


Menanggapi hal ini, Kabag Hukum dan Humas RSUD dr Pirngadi Medan Edison Perangin-angin mengatakan, aksi unjukrasa tersebut salah alamat.


“Mereka merasa RS yang tidak membayar uang Nakes Covid-19 itu. Padahal kita hanya mengusulkan nama-namanya ke Dinas Kesehatan, baru Dinas Kesehatan Medan yang mentransfer langsung ke rekening mereka. Bulan Maret dan April 2020 sudah dibayar, selanjutnya belum,” kata Edison.


Sedangkan gajinya sebagai pegawai, sudah dibayar RSU Pirngadi Medan. “Kalau gaji baru bulan Januari yang belum dibayar,” imbuhnya.


Dijelaskannya, baru-baru ini dirinya sudah menjelaskan ke Nakes, jika gaji layanan Covid-19 bukan kewenangan pihak RS. 


“Menyampaikan aspirasi wajar ya, tapi udah saya terangkan itu dua hari yang lalu,” tambahnya sembari memastikan pelayanan Covid-19 tidak terganggu karena penyampaian aspirasi dilakukan sebentar. (don)

BREAKING NEWS!!! Walikota Binjai Terpilih Meninggal Akibat Covid-19
| Rabu, Februari 10, 2021

By On Rabu, Februari 10, 2021


PATIMPUS.COM - Jelang pelantikannya, Walikota Binjai terpilih, Juliadi meninggal dunia akibat terpapar virus corona (Covid-19), di RS Bunda Thamrin, Medan, Selasa (9/2/2021) Malam.


Kabar duka ini sontak mengejutkan warga Kota Rambutan. Kepala Dinas Kesehatan Binjai, dr Sugiarto mengatakan, saat ini pihaknya sedang berkoordinasi denga pihak RS terkait tempat Juliadi dirawat.


 "Iya saya baru dengar kabarnya barusan. Pukul berapanya saya masih pastikan. Benar kabar Pak Juliadi meninggal dunia. Saya mau koordinasi jam berapa ke rumah sakitnya ini," kata dr Sugianto.


Tak lama berselang, dr Sugianto kembali memberi kabar setelah berkoordinasi dengan pihak RS. Dia mengatakan Juliadi menghembuskan nafas terakhir jam 22.44 WIB di ruang ICU RS Bunda Thamrin.


"Tadi saya sudah koordinasi dengan direktur RS, dapat kabar Pak Juliadi meninggal dunia pukul 22.44 WIB di ruang ICU di RS Bunda Thamrin. Dia sudah dirawat sebagai pasien Covid-19 selama 11 hari dari tanggal 30 Januari," ungkap Ketua Satgas Covid-19 ini.


Diketahui, Juliadi sempat batal menghadiri rapat paripurna pleno penetapan kepala daerah terpilih periode 2021-2024 di Gedung Sementara Ovany, Jalan T Amir Hamzah, Binjai Utara. Belakangan diketahui bahwa Juliadi terkonfirmasi positif Covid-19.


Informasi beredar Juliadi yang terpapar Covid-19 menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Bunda Thamrin Medan. Dia ditangani Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara. 


Komisi Pemilihan Umum Kota Binjai resmi menetapkan pasangan Juliadi-Amir sebagai Walikota dan Wakil Walikota Binjai terpilih periode 2021-2024. Penetapan ini merupakan hasil Rapat Pleno yang digelar di Graha Kardopa, Jalan Sultan Hasanuddin, Binjai Kota, Kamis (21/1/2021) silam. 


Ketua KPU Binjai Zulfan Effendi menerangkan, penetapan ini berdasarkan PKPU No:5 Tahun 2020 Tentang Perubahan Ketiga Atas PKPU No:15 tahun 2019 Tentang Tahapan, Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2020.


Penetapan juga berdasarkan PKPU No:9 Tahun 2018 Tentang Hasil Rekapitulasi Perhitungan Suara dan Penetapan Hasil Pemilihan Pimpinan Daerah. (don/tri)

Sejumlah Lembaga Gelar Aksi Bersih Sungai Babura
| Selasa, Februari 09, 2021

By On Selasa, Februari 09, 2021


PATIMPUS.COM - Perkumpulan Pemuda Pemudi Kampung Sejahtera (P3KS) bersama Explore Sumatera, Pewarta Foto Indonesia (PFI) Medan, Vertical Rescue Indonesia (VRI) Regional Sumatera, Khadijah Sharaswaty Indonesia, Sekolah Az-zakiyah Islamic Leadership, Teratai Rescue dan Sumatra Tropical Forest Jurnalis (STFJ)  menggelar aksi bersih sungai dan uji coba trip wisata arung sungai Babura Medan, Selasa (9/2/2021).


Kegiatan ini merupakan kampanye pentingnya menjaga kebersihan sungai guna mengurangi resiko banjir, mempertahankan kelestarian habitat sungai dan dapat menjadi sarana rekreasi. Karena sungai yang bersih dan asri dapat dijadikan tujuan wisata yang murah meriah. 


Banyak aktivitas menyenangkan yang dapat dilakukan di sungai seperti naik perahu, memancing, atau sekedar bermain air. 





Rekreasi sungai ini dapat menambah pendapatan orang-orang yang hidup di sekitar lokasi, serta menambah tujuan wisata  murah yang makin terbatas di Kota Medan.


Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan, Ir H Akhyar Nasution MSii diwakili Kepala BPBD Kota Medan, Arjuna Sembiring mengapresiasi sekaligus mendukung kegiatan aksi bersih sungai dan coba arung wisata Sungai Babura.


Arjuna menilai kegiatan positif ini harus terus dijaga dan dilakukan secara berkesinambungan sehingga mampu menjadikan kampung sejahtera menjadi objek wisata baru di kota Medan.


"Kegiatan ini sangat luar biasa jadi harus terus dijaga dan di teruskan, tujuannya agar menjadikan kampung sejahtera yang dulunya dikenal sebagai kampung kubur menjadi objek wisata, apalagi dengan semakin seringnya sungai ini disusuri, maka kebersihan sungai ini dapat terjadi," kata Arjuna.

Oleh sebab itulah Arjuna mengajak masyarakat sekitar untuk menjaga kegiatan ini, Arjuna meyakinin bila kegiatan tersebut berjalan dengan baik maka secara otomatis akan menggerakan ekonomi masyarakat.


"Kami siap mendukung kampung ini asalkan masyarakat sekitar juga mau bersama-sama merubah wajah kampung ini dari negatif menjadi positif dan dari positif menjadi benefit," ujar Arjuna.


Sebelumnya Ketua P3KS, Rasyid menuturkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengubah wajah kampung sejahtera yang dulunya di kenal sebagai sarang narkoba menjadi objek wisata sungai guna mendongkrak perekonomian masyarakat.


"Selain itu juga nantinya kami akan membuat taman literasi disini," tutupnya.(son)

Dewan Pers - PWI Sumut Gelar UKW 23-25 Februari Mendatang
| Selasa, Februari 09, 2021

By On Selasa, Februari 09, 2021


PATIMPUS.COM - Dewan Pers dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Utara akan menggelar Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di Medan, 23-25 Februari 2021 mendatang.

"PWI Sumatera Utara dipercaya sebagai penyelenggara pertama UKW kerja sama Dewan Pers-PWI," ujar Ketua PWI Sumut H Hermansjah di Medan, didampingi Sekretaris Edward Thahir, Wakil Ketua Bidang Organisasi Khairul Muslim dan Wakil Ketua Bidang Pendidikan Rizal R Surya. 


Menurut dia, dari seluruh provinsi yang menggelar UKW Dewan Pers, PWI dipercaya sebagai penyelenggara di 10 provinsi dan salah satunya di Sumut. 


"Karena Sumut yang dinilai paling siap, maka ditetapkan sebagai penyelenggara pertama pada 23-25 Februari," ujar Herman.


Diuraikan, UKW Dewan Pers - PWI terdiri dari sembilan kelas (54 peserta) yakni, tingkat utama dua kelas atau 12 peserta, madya dua kelas (12) dan tingkat muda lima kelas atau 30 peserta.


"Namun untuk menghindari terjadinya kekurangan peserta karena absen atau tidak bisa hadir karena berbagai sebab PWI Pusat menetapkan cadangan, " ujarnya.


Dengan demikian, seluruh peserta yang ditetapkan PWI Pusat sebanyak 60 peserta atau enam orang sebagai cadangan. 


Perinciannya tingkat utama 13 peserta (1 cadangan), madya 13 peserta (1 cadangan), dan muda 34 peserta (4 cadangan).


"Seluruh peserta (60 orang)  ini akan mengikuti pembekalan atau pra UKW pada 17 Februari secara virtual (zoom meeting). Ini wajib diikuti seluruh peserta "ujar Herman.


Undangan untuk peserta yang akan mengikuti UKW dan pra UKM akan disampaikan oleh Dewan Pers dan PWI Pusat. 


"Jadi hanya yang akan menjadi peserta yang mendapat undangan," tegasnya.


Khusus tingkat utama lanjutnya, juga diharapkan ikut serta  "Media Talk: Pemberian Ramah Anak" pada Rabu, 10 Februari pukul 13.00 WIB hingga selesai. 


Hermansjah meminta seluruh peserta UKW untuk mengikuti rangkaian kegiatan karena berkaitan dengan penjelasan serta materi yang akan diujikan.


Herman menambahkan, bagi peserta yang belum mendapat kesempatan untuk ikut UKW di Februari, masih ada kesempatan untuk mengikuti UKW kembali pada Maret mendatang.


"PWI Sumut akan menggelar UKW kerja sama dengan Dinas Kominfo pada Maret mendatang. Bagi yang belum mendapat kesempatan kali ini masih bisa ikut kembali," katanya. 


Namun tentu akan diseleksi kembali sesuai dengan kuota yang tersedia. 


PWI Sumut, katanya, juga akan menggelar seleksi penerimaan anggota muda dan kenaikan tingkat anggota biasa. (don/ant)

Politisi PDIP, Wong Chung Sen Kunjungi Toko Acai Jaya
| Selasa, Februari 09, 2021

By On Selasa, Februari 09, 2021



PATIMPUS.COM - Anggota DPRD Medan Drs Wong Chung Sen Tarigan MPdB menghimbau kepada masyarakat Sumut khususnya warga Kota Medan saat merayakan perayaan Imlek Shiao Kerbau 2572 tahun 2021 ini, dilaksanakan  secara sederhana dan khidmat.

Politisi PDI Perjuangan itu berbicara kepada wartawan saat berkunjung ke Toko Acai Jaya di Jalan Brigjen Katamso Kecamatan Medan Maimun, Senin (8/2) Siang. 

Dalam merayakan Imlek tahun ini, jelas Anggota DPRD Medan itu lagi, dilakukan secara sederhana dan tetap mematuhi aturan Protokol Kesehatan (Prokes) dengan menerapkan pola mencuci tangan dengan sabun, memakai masker dan menjaga jarak (3M).

Hal itu sesuai dengan arahan yang terus disampaikan pemerintah melalui  Gubernur,  Kapoldasu beserta jajaran terkait  kepada masyarakat dalam situasi Covid-19 yang melanda dunia termasuk Indonesia, Sumut dan Kota Medan.

Artinya, prokes itu, dilakukan saat warga mengadakan acara ibadah seperti kebaktian sembahyang, jiarah ke makam keluarga dan leluhur serta kunjungan ke rumah keluarg. “Kita harapkan perayaan Imlek yang sudah diambang pintu ini berjalan dengan lancar,” imbuh Wong Chung Sen.

 Pada kesempatan itu, pemilik Toko Acai Jaya Aliansyah S SHU yang juga Majelis Pertiimbangan Karang Taruna (MPKT) Kota Medan itu,  terlihat  berbincang akrab   dengan Wong Chung Sen terkait pelaksanaan perayaan Imlek tahun 2021 ditengah situasi dan masa pandemic Covid-19 yang dilakukan secara sederhana dan penuh khidmat.

“Pernak-pernik Imlek ini sebagian produk UMKM dan kita bantu memasarkannya agar hasil kerajinan UMKM  ini dapat maju dan berkembang ditengah situasi pandemic Covid-19 ini,” imbuh  Aliansyah S SHU sembari menambahkan mudah-mudahan Covid-19 ini segera berakhir sehingga situasi kembali normal. 

Pada kesempatan itu, Wong Chung Sen Tarigan juga membeli berbagai keperluan hiasan Imlek di Toko Acai Jaya.  (don)

Tekan Angka Kematian Covid-19, Insan Pegadaian Ikut Donor Plasma
| Selasa, Februari 09, 2021

By On Selasa, Februari 09, 2021


PATIMPUS.COM - PT Pegadaian (Persero) turut mendukung pemerintah untuk meningkatkan angka kesembuhan dan menekan angka kematian akibat Covid-19 melalui program donor plasma BUMN untuk Indonesia.

Hal ini dibuktikan melalui keikutsertaan salah satu Insan Pegadaian bernama Ardhano Priatama, untuk menjadi pendonor plasma konvalesen pada acara peluncuran program Plasma BUMN untuk Indonesia, yang dipimpin oleh Menteri BUMN Erick Thohir di Jakarta, Senin (08/02/2021).

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan program ini merupakan konsistensi dari Kementerian BUMN dan Perusahaan BUMN dalam melawan Covid-19. Sampai dengan Kamis, 4 Februari 2021, terdapat 175 ribu kasus aktif Covid-19 di Indonesia.


“Potensi dan sumber daya BUMN sangat besar. Tersebar merata di seluruh provinsi di Indonesia dan harus menjadi garda terdepan dalam tiap kesempatan. Maka dari itu, bekerja sama dengan PMI, program ini diluncurkan untuk mendorong karyawan dan keluarga BUMN yang sudah pernah terinfeksi Covid-19 untuk menyelamatkan pasien Covid-19. Saya berharap, nantinya semua yang sudah terinfeksi dan sesuai dengan persyaratan tentunya, mau mendonorkan plasmanya untuk sesama. Kami dari BUMN akan selalu siap membantu dengan semua sumber daya yang kami miliki,” ujar Erick Thohir.

Sementara direktur Utama PT Pegadaian (Persero), Kuswiyoto mengaku siap untuk mendukung penuh program Plasma BUMN untuk Indonesia yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN, demi menuju Indonesia sehat.

“Kami akan berupaya mendorong karyawan Pegadaian untuk ikut serta mendonorkan plasma konvalesen demi bisa membantu poses penyembuhan para pasien maupun penderita Covid-19 baik di lingkungan kantor maupun masyarakat luas. Saya juga ingin, insan Pegadaian di seluruh Indonesia bisa memberikan kontribusi untuk Indonesia dalam memutus penyebaran Covid-19 yang masih mengkhawatirkan”, ucap Kuswiyoto.

Selain itu, Perseroan juga telah mendaftarkan 26 Insan Pegadaian ke Kementerian BUMN untuk ikut mengikuti program donor plasma konvalesen lanjutan. melalui Koordinator Satuan Tugas Tanggap Bencana Nasional Pegadaian di provinsi Nusa Tenggara Timur, juga akan turut serta menyukseskan program ini dalam melakukan sosialisasi dan mengajak masyarakat penyintas Covid-19 untuk menjadi pendonor plasma konvalesen.


Plasma BUMN untuk Indonesia merupakan program yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN, bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI), dan dilaksanakan oleh Satgas BUMN yang ada di semua provinsi di Indonesia. Plasma BUMN untuk Indonesia merupakan wujud dukungan Kementerian BUMN untuk program Gerakan Nasional Donor Plasma Konvalesen yang dicetuskan oleh Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin.


Transfusi plasma konvalesen merupakan salah satu terapi tambahan, untuk mengobati pasien Covid-19. Dan plasma konvalesen adalah plasma darah yang diambil dari pasien Covid-19 yang telah sembuh dan kemudian diproses sebelum diberikan kepada pasien. Dengan kata lain, donor darah plasma konvalesen adalah donor darah dari penyintas Covid-19 untuk membantu pasien lain yang belum sembuh dari Covid-19. (don/rel)