Jabat Ketua IDI Medan, Dr Ery Suhaimi Akan Mengaktualisasi Fungsi IDI
| Selasa, September 06, 2022

By On Selasa, September 06, 2022


PATIMPUS.COM - Menjadi ketua terpilih, Ery mengaku ingin langkah awal yang dilakukan adalah mengaktualisasikan peranan dan fungsi IDI secara sepenuhnya. “Langkah awal yang pasti kita akan mengaktualisasi peran IDI, banyak PR yang perlu dibenahi,” katanya.

IDI, lanjut Ery adalah rumah besar bagi para dokter sehingga harus dapat menjadi wadah yang memberi manfaat untuk dokter khususnya dalam peningkatan kualitas dokter untuk mendukung peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. 

“Saya berharap setiap ada permasalahan dokter dalam menjalani pelayanan kesehatan itu selalu ada yang mengayomi, yang mengayomi itu pasti rumah besarnya yakni IDI. Jadi kita ingin mengembalikan peranan dan fungsi itu sesuai dengan AD/RT yang ditetapkan di muktamar. Kita ingin manfaat IDI bisa dirasakan oleh semua anggota,” katanya, Selasa (06/09/2022).

Ery mengaku hal yang akan dilakukan secepatnya adalah menyusun kepengurusan sehingga dapat menentukan program kerja ke depan dan bisa merekrut anggota baru. “Kita diberi waktu 14 hari menyusun kepengurusan. Program utama nanti selain mengaktualisasi peran IDI juga ada perekrutan. Saat ini anggota IDI ada 9000 dan yang aktif ada 6000 orang, hari ini forum hanya 700an orang karena banyak yang kerja, berhalangan hadir,” ujarnya. 

Sementara itu, Ketua IDI Medan Demisioner dr Wijaya Juwarna mengaku Ery sebagai ketua terpilih cukup mumpuni dalam memajukan IDI Kota Medan ke depan. Ia pun berharap Ery memiliki tim yang komak dan bisa saling mendukung.

“Saya harap IDI Kota Medan bisa lebih baiklah karena dinamikan cukup tinggi sekarang ini dan Ery cukup mumpuni untuk itu. Semoga timnya bisa membackup dengan baik. Hal pertama yang hrus disiapkan Ery adalah kondolidasi kepengurusan karena kalau tak ada struktur inti tidak bisa bekerja apalagi saat ini ada banyak gugatan, banyak problem.l dan saya tahu Ery sudah punya rumus untuk menyelesaikan masalah yang ada,” ujar Wijaya.

Sementara itu, Ketua Pimpinan Sidang Pemilihan Calon Ketua IDI Medan dr Utama Tarigan mengatakan acara pemilihan tersebut lancar dan berlangsung baik walaupun ada sejumlah dari anggota IDI Medan melakukan interupsi.

"Jadi semua anggota memang berniat untuk melakukan suatu kebaikan bagi IDI sendiri ke depannya, sehingga adanya interupsi itu, ketua yang terpilih bisa mengawalnya," ujarnya.

Menurutnya, interupsi pada suatu pemilihan hal yang biasa saja. "Apa yang disampaikan dalam interupsi terkait laporan pertanggungjawaban kita terima dengan catat-catat yang akan diteruskan kepada pengurus yang baru," ungkapnya. 

Pada pemilihan Calon Ketua IDI terdapat tiga kandidat, masing-masing dr Wijaya Juwarna dengan nomor urut 1, dr Ery Suhaimi nomor urut 2 dan dr Dedy Ardinata nomor urut 3.

Dr Ery Suhaimi terpilih menjadi Ketua IDI Kota Medan periode 2022-2025 setelah melalui voting pemilihan suara langsung. Ery mendapat total 456 suara sementara pesaingnya dr Wijaya Juwarna mendapatkan 83 suara dan dr Dedi Ardinata meraih 167 suara, 1 suara dinyatakan batal karena tak memenuhi ketentuan. (don)

FOZ Sumut Salurkan Bantuan Korban Kebakaran Kampung Matfa
| Selasa, September 06, 2022

By On Selasa, September 06, 2022


PATIMPUS.COM - Forum Zakat Sumatera Utara (FOZ Sumut) menyalurkan bantuan untuk para korban terdampak bencana kebakaran yang terjadi di Kampung Matfa Desa Telaga Said, Kec. Sei Lepan, Kab. Langkat Sumatera Utara, Selasa (6/9/2022).

Sebanyak 33 rumah warga di desa ini hangus terbakar dilahap si jago merah. Akibat musibah kebakaran tersebut dari 33 rumah yang terbakar, terdata ada 33 Kepala Keluarga dengan total 136 jiwa terdampak bencana kebakaran.

Terjadinya musibah kebakaran juga menimbulkan kerugian mencapai ratusan juta rupiah sehingga para korban terdampak untuk sementara harus mengungsi di Rumah Sehat dan Surau terdekat.

Atas musibah ini, FOZ Sumut bersama dengan 11 lembaga kemanusiaan menyalurkan bantuan sembako berupa beras, minyak goreng, gula, mie, kain sarung, dan air mineral.

Hadir langsung menyalurkan bantuan, Sulaiman selaku Ketua FOZ Sumut menyampaikan bahwa bantuan ini diberikan berasal dari gabungan lembaga. 

"Kita dari FOZ pada kesempatan ini ada 11 lembaga yang ikut serta menyalurkan bantuan untuk para korban kebakaran. Kami berharap agar bantuan ini bisa diterima dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya," ucap Sulaiman.

Adapun kesebelas lembaga tersebut yakni Dompet Dhuafa Waspada, Rumah Zakat, IZI, Rumah Yatim, PZU, BSMI, HI, SYU, DT Peduli, DPF, dan Yakesma.

Lebih lanjut, Sulaiman juga menyatakan bahwa bencana kebakaran ini termasuk dalam isu kemanusiaan yang butuh pertolongan segera. 

"Seperti kita tahu ada sampai 33 rumah yang terbakar, mereka tidak sempat menyelamatkan apapun jadi kita upayakan salurkan bantuan yang mendesak seperti sembako," ungkapnya.

Secara simbolis, bantuan ini diterima langsung oleh Pimpinan Kampung Matfa, Tuwan Imam Hanafi. Ia mengucapkan terima kasih atas kepedulian FOZ Sumut membantu korban bencana dan dengan senang hati, menerima bantuan yang diberikan dari sebelas lembaga itu.

"Tentunya ucapan terima kasih kami atas kepeduliannya. Ini satu bentuk persaudaraan yang mesti dirawat dan Semoga teman-teman sehat selalu, diberi keberkahan dan keselamatan. Semoga apa yang diberikan bisa bermanfaat untuk para korban," ucapnya.

Sementara itu, Hendrik Koko selaku koordinator aksi penyaluran bantuan tersebut menyampaikan bahwa bantuan dihimpun oleh sebelas lembaga itu terkumpul dalam waktu lima hari. 

"Terhitung sejak mendapat kabar musibah kebakaran, bersama kawan-kawan lembaga di FOZ Sumut kita himpun bantuan, alhamdulillah terkumpul dan kita turun langsung kesini mengantar bantuannya," ucap Hendrik.

Hendrik berharap kedepannya lembaga yang tergabung dalam FOZ Sumut bisa terus mengedepankan sinergi. 

"Semoga sinergi antar lembaga seperti bantuan semacam ini dapat terus dijalankan dan bisa lebih banyak lagi lembaga lain yang ikut terlibat," harapnya.

Adapun rincian bantuan yang diberikan yakni sebanyak 800 kg beras, 80 kornet kaleng, 60 liter minyak, 72 kg gula, 10 dus mineral, dan 20 dus mie instan dengan total keseluruhan senilai 15 juta.(son)

Muscab IDI Medan, Dr Ery Suhaimi Raih 456 Suara
| Selasa, September 06, 2022

By On Selasa, September 06, 2022


PATIMPUS.COM - Musyawarah Cabang Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Medan berlangsung alot dan penuh dengan interupsi, Selasa (06/09/2022) di Karibia Hotel, Jalan Timor Medan.

Banyaknya terjadi interupsi karena peserta musyawarah mempersoalkan adanya Calon Ketua IDI Medan yang masih bermasalah dengan hukum, sehingga mereka mempertanyakan pencalonan Ketua IDI tersebut.

Meski pun banyaknya protes, namun musyawarah pemilihan Calon Ketua IDI Medan tetap dilanjutkan usai makan siang.

Pada pemilihan Calon Ketua IDI terdapat tiga kandidat, masing-masing dr Wijaya Juwarna dengan nomor urut 1, dr Ery Suhaimi nomor urut 2 dan dr Dedy Ardinata nomor urut 3.


Sebelum pemungutan suara dilaksanakan, ketiga kandidat terlebih dahulu menyampaikan visi misinya kedepan apabila terpilih menjadi Ketua IDI Medan.

Panitia pemungutan suara telah menyiapkan bilik suara dan sebanyak 707 peserta menggunakan hak suaranya untuk mendukung ketiga calon Ketua IDI Medan.

Dari hasil penghitungan suara, dr Ery Suhaimi yang dahulu menjabat sebagai Sekretaris IDI Medan, berhasil menang telak dengan jumlah suara 456 suara, mengungguli incumbent dr Wijaya Juwarna yang hanya memperoleh 83 suara. Sementara pendatang baru dr Dedy Ardinata memperoleh 167 suara. Sedangkan 1 suara dinyatakan tidak sah. (don)

Ketua Komnas HAM : Negara Harus Hadir Lindungi Penyandang Disabilitas
| Jumat, September 02, 2022

By On Jumat, September 02, 2022


PATIMPUS.COM - Negara merupakan tempat tinggal bagi seluruh rakyatnya, termasuk bagi penyandang  disabilitas. Sudah seharusnya, negara harus hadir dalam menciptakan rasa aman, nyaman, damai, maupun jaminan terhadap keberlangsungan hidup setiap warganya.

Para penyadang disabilitas masih belum mendapatkan hak-hak dasar mereka, termasuk dalam hal mobilitas, akses pekerjaan yang layak, akses pendidikan, hingga perlindungan hukum.

Hal ini diungkapkan oleh Ketua Komnas HAM RI Ahmad Taufan Damanik dalam diskusi “Sumut belum Ramah Disbalitas” yang diselenggarakan oleh Yayasan Pusaka Indonesia (YPI) bersama KKSP, Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI), disekretariat YPI (02/9/2022).

Dari sisi infrastruktur, kata Taufan, penyandang disabilitas sangat berharap Sumatera Utara akan lebih ramah terhadap penyandang disabilitas sesuai dengan perintah Undang-undang. Fasilitas public dan ruang public seperti pusat perbelanjaan maupun halte harus memiliki rambu-rambu khusus untuk disabilitas. Selama ini di jalan, mall, dan tempat publik lainnya, belum memenuhi standart pemenuhan hak disabilitas bahkan  sulit diakses.

“Taufan dan peserta penyandang disabilitas berharap bisa menjalankan roda kehidupan penyandang disabilitas dengan baik dan bisa bermanfaat bagi orang lain,” ungkapnya.

"Hak mobilitas umum harusnya menjamin ruang gerak para difabel ketika mereka beraktivitas di luar rumah, akses di tempat-tempat publik seperti perkantoran, pusat perbelanjaan, dan tempat angkutan umum yang belum ramah bagi seluruh penyandang difabel atau disabilitas,” jelasnya.

Taufan mengakui kewajiban negara untuk disabilitas belum dijalankan baik. Di tingkat daerah, Taufan menyoroti belum adanya kebijakan disibalitas, ini harus didorong sebagai payung hukum penyandang disabilitas.

Lanjut Taufan, untuk mendukung pemenuhan hak penyendang disabilitas Komnas HAM sebagai sebagai yang mendorong pemenuhan hak-hak disabiitas akan berperan aktif dalam menyuarakan hak-hak disabilitas.

Yusuf sebagai ketua Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Sumut mengungkapkan stigma pemerintah terhadap penyandang disabilitas buruk.

"Kalau kami menggunakan bahasa isyarat seolah-olah minta sedekah, padahal kami mengurus untuk keperluan kami. Di sisi lain pemerintah harus membuat kurikulum bahasa isyarat dan membuat layanan unit disabilitas di Sumatera Utara," ungkapnya.

Taufan meminta kepada teman-teman disabiltas jangan ragu meminta bantuan kepada  Komnas HAM RI, jika menemukan pelanggaran HAM, khususnya menyangkut disabilitas.

Marjoko dari YPI menyambut baik kahadiran Ketua Komnas HAM RI dalam dialog untuk mendorong Pemerintah Daerah memberikan perlindungan kepada para penyandang disabilitas di Provinsi Sumatera Utara, harapannya agar PPDI sebagai organisasi disabilitas mampu menghimpun dan mempengaruhi Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dalam melahirkan kebijakan untuk perlindungan penyandang disabilitas di Provinsi Sumatera Utara. (don)

IDI Cabang Medan Gelar Muscab
| Rabu, Agustus 31, 2022

By On Rabu, Agustus 31, 2022


PATIMPUS.COM - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Medan akan menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) pada 6 September 2022 di Hotel Karibia Jln. Timor Medan. 

Hal ini disampaikan Ketua IDI Cabang Medan dr.Wijaya Juwarna, Sp.THT-KL melalui Ketua Panitia Pelaksana Muscab IDI Medan dr. Dedy Irawan Nasution, M.Kes.

dr. Dedy, menjelaskan Muscab diselenggarakan dalam rangka menjalankan mekanisme organisasi di tingkat IDI Cabang yang telah berakhir masa baktinya.

Musyawarah Cabang selain memutuskan program kerja kepengurusan masa bakti berikutnya juga diadakan pemilihan Ketua IDI Cabang Medan masa bakti 2022-2025. 

"Setiap dokter yang telah terdaftar resmi sebagai anggota IDI Cabang Medan mempunyai hak suara. Pemilihan Ketua IDI Cabang Medan dilaksanakan secara langsung, umum, bebas dan rahasia," ungkapnya.

Ketua IDI Cabang Medan telah menunjuk dr. Qadri Fauzi Tanjung, Sp.An-KKV sebagai Ketua Tim Seleksi Calon Ketua IDI Cabang Medan masa bakti 2022-2025. 

Pendaftaran Calon Ketua IDI Medan masa bakti 2022-2025 akan dimulai sejak tanggal 1 - 3 September 2022. Calon Ketua IDI Cabang Medan ataupun tim dapat mengantarkan berkas ke Kantor IDI Cabang Medan di Jln. Ibus Raya No.130 A Medan Petisah, mulai Pkl.10.00 - 16.00 WIB. 

Tim Seleksi akan memutuskan calon yang memenuhi persyaratan pada tanggal 5 September 2022. 

Adapun persyaratan calon Ketua IDI Cabang Medan 2022-2025:

1. Calon Ketua IDI Cabang Medan ialah anggota biasa di IDI Cabang Medan yang dibuktikan dengan KTA IDI yang masih berlaku.

2. Menyatakan kesediaannya secara lisan dan terbuka, serta menyampaikan curriculum vitae.

3. Pernah dan/atau sedang menjadi Pengurus IDI Cabang Medan (melampirkan bukti berupa SK Kepengurusan IDI Cabang Medan).

4. Tidak sedang dalam permasalahan (tidak sedang menjalani sanksi) etika, disiplin dan/atau hukum dengan melampirkan bukti dari IDI Cabang Medan).

"Persyaratan ini sesuai Tata Laksana Organisasi IDI 2019, Bab VIII point C tentang Tata Cara Calon Ketua IDI Cabang," tutupnya. (don)

Syaiful Ramadhan Tampung Aspirasi Warga di Dapil V
| Senin, Agustus 29, 2022

By On Senin, Agustus 29, 2022


PATIMPUS.COM - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan Syaiful Ramadhan menggelar agenda Reses Se Daerah Pemilihan (Dapil) V yang meliputi Kecamatan Medan Maimun, Medan Polonia, Medan Johor, Medan Sunggal dan Medan Tuntungan.

Reses yang digelar dari 26-27 Agustus 2022 tersebut bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat yang ada di Dapil V tersebut. Mulai dari Pendidikan, Kesehatan, BPJS, banjir, hingga tolak kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang kesemuanya membebani rakyat.

Sebelumnya reses di Jalan Brigjend Katamso Gg. Perbatasan Kelurahan Kampung Baru, Lili Kasturi warga Gg. Perbatasan mengeluhkan terkait pelayanan kesehatan di rumah sakit.

Pihak rumah sakit kadang lebih mengutamakan administrasi ketimbang keselamatan nyawa manusia saat gawat darurat.

"Ini mohon diberi pencerahan kepada kami semua, bagaimana dengan tindakan medis segera namun terkendala admimistrasi." katanya di hadapan Darlina perwakilan dari RSU Pirngadi Medan pada reses Jum'at (26/8/2022).

Menurut Lili, persoalan tersebut menyulitkan warga yang hendak mendapatkan tindakan medis segera.

"Ini yang banyak dikeluhkan warga karena terkadang rumah sakit lebih mementingkan administrasi, daripada menyelamatkan nyawa seseorang yang butuh pertolongan," ujarnya.

Pada reses berikutnya di Jalan Brigjend Katamso Gg. Rakyat, Bang SR sapaan akrab Syaiful Ramadhan menghimbau kepada warga untuk menyampaikan aspirasi baik secara lisan atau pun tulisan.

"Kebetulan sore ini saya agenda reses disini, reses ini untuk menampung dan menyerap Aspirasi Masyarakat, jadi kalau memang ada hal-hal yang mau disampaikan menjadi aspirasi boleh saat ini boleh secara tulisan dan sampaikan kepada saya. Nah Semua keluhan dan usulan bapak ibu akan kami kumpulkan menjadi aspirasi kemudian kami paripurnakan dirapatkan untuk diputuskan bersama kemudian Pemerintah Kota (Pemko) Medan wajib memasukkan usulan ini menjadi sebuah rencana kerja," jelas Bang SR pada Sabtu Sore (27/8/2022).

Selanjutnya, kata Aleg Anak Sungai ini, setelah Pemko menyusun rencana kerja, lalu oleh tim anggaran Pemko membenahi usulan tersebut. Apakah cukup atau tidak Anggaran Pemko untuk memenuhi usulan-usulan aspirasi masyarakat tadi. 

"Kemudian disusun rencana anggaran lalu Pemko mengusulkan ke DPRD untuk dibahas bersama dengan Pemko Medan di Badan Anggaran (Banggar) dan di Banggar membahasnya bersama, nah disaat itulah saya bisa memperjuangkan usulan aspirasi tersebut," jelas Syaiful.

Salah satu peserta reses, Isharianto Sinambela berharap agar pemerintah tidak menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) karena itu dapat memberatkan beban hidup masyarakat.

"Kita Harap Pak Syaiful Ramadhan dapat memperjuangkan Aspirasi Kami Menolak kenaikan BBM," tuturnya. (son)

Medan

Sumut

Komunitas

Pendidikan