Jejaring Koalisi Pererat Kolaborasi Pembangunan Berkelanjutan Sumut - Aceh
| Kamis, Februari 23, 2023

By On Kamis, Februari 23, 2023

PATIMPUS.COM - Jejaring Koalisi untuk Kehidupan Sejahtera yang Berkelanjutan (Coalition for Sustainable Livelihoods/CSL) berkumpul guna mempererat kolaborasi. 

Pertemuan dibuka oleh Plt Asisten Administrasi Umum, Dr Zulkifli S.IP MM, mewakili Gubernur Sumatera Utara, Selasa (31/02/2023) di Ballroom Hotel Four Point. Agenda tahunan ini terselenggara atas dukungan Pemerintah Sumatera Utara, Pemerintah Aceh, dan Konservasi Indonesia sebagai salah satu jejaring CSL. 

“Kita berharap melalui CSL, pengelolaan sumber daya alam lestari untuk pencapaian target tujuan pembangunan berkelanjutan di Provinsi Sumatera Utara dan Provinsi Aceh dapat menjaga kelestarian lingkungan hidup di Indonesia sekaligus berkontribusi bagi peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat," ungkap Zulkifli menyampaikan sambutan Gubernur Sumatera Utara.

Dimulai sejak tahun 2018, CSL menjadi wadah bagi pemerintah, sektor swasta, petani, masyarakat, dan lembaga swadaya masyarakat untuk mencapai tujuan bersama melalui pendekatan bentang alam. Bekerja di Aceh dan Sumatera Utara, koalisi ini bertujuan untuk mendukung visi pembangunan berkelanjutan yang bertumpu pada pilar konservasi, restorasi, tata kelola, dan produksi berkelanjutan.

Fitri Hasibuan, Senior Program Director Konservasi Indonesia, menyampaikan meskipun agenda tahunan sempat tertunda selama 3 tahun karena pandemi, para mitra CSL tetap berkontribusi terhadap pencapaian pembangunan berkelanjutan di Aceh dan Sumatera Utara. 

“Hingga tahun 2022, mitra CSL telah berdampak terhadap peningkatan kapasitas 3.735 petani mandiri dan peningkatan hasil produksi komoditas sebesar 15-30%”, tambah Fitri Hasibuan. 

Tak hanya itu, ungkapnya, melalui kolaborasi para pihak, mitra CSL telah mendukung upaya pemulihan ekosistem hingga seluas 3.159 hektare, baik di Kabupaten Aceh Tamiang maupun Kabupaten Tapanuli Selatan yang menjadi pilot kegiatan mitra CSL. 

“Kami telah mendampingi setidaknya 1.013 petani sawit mandiri yang diantaranya diarahkan untuk memperoleh sertifikasi RSPO. Selain itu, kelompok masyarakat juga telah menerima izin perhutanan sosial Hutan Kemasyarakatan seluas 159 hektare. Tentu kami berterima kasih atas kolaborasi yang dilakukan bersama para mitra, yaitu Konservasi Indonesia dan Unilever”, papar Ongku Muda Atas Sormin, Kepala Dinas Lingkungan Hidup yang mewakili Bupati Tapanuli Selatan di sela sesi talkshow.

Pentingnya kolaborasi untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan juga ditegaskan oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang.  

“Untuk memperkuat kolaborasi para pihak, Pemerintah Aceh Tamiang membentuk Pusat Unggulan Perkebunan Lestari dengan dukungan dari Yayasan Inisiatif Dagang Hijau (IDH) dan Forum Konservasi Leuser (FKL). Forum multi pihak ini menjadi wadah bagi para pihak untuk berkontribusi dan berinvestasi pada sektor perkebunan berkelanjutan sekaligus sebagai pusat data perkebunan di Aceh Tamiang”, ungkap dr. Catur Hayati. M.ARS,  Asisten Pembangunan dan Ekonomi Kabupaten Aceh Tamiang.

Sebagai salah satu anggota CSL dari sektor swasta, Musim Mas aktif terlibat dalam pendampingan petani kelapa sawit mandiri di Kabupaten Aceh Tamiang.

"Musim Mas berkomitmen mendukung Aceh sebagai lanskap prioritas, meskipun ini adalah area dengan rantai pasok yang cukup kecil bagi kami. Pemerintah, LSM, sektor swasta, dan masyarakat memiliki peran dalam pengelolaan lanskap, dan kolaborasi adalah kunci untuk membangun solusi dalam mempercepat investasi berkelanjutan," kata Olivier Tichit, Direktur Sustainability Musim Mas. 

"Ini adalah cara kami berkolaborasi dan memastikan investasi berkelanjutan untuk mendukung tujuan pemerintah bersama-sama", tambahnya. 

Selain pemerintah, lembaga swadaya masyarakat dan sektor swasta, dalam pertemuan ini juga turut hadir para petani dari kedua kabupaten yang berbagi cerita dari tingkat tapak. 

“Saya sebelumnya adalah perambah hutan. Namun, banjir bandang yang terjadi di tahun 2006 menjadi pelajaran bagi saya. Saat ini, kami berusaha melestarikan hutan lagi”, ujar Ngatimin, Ketua Kelompok Tani Karya Bersama dari Kabupaten Aceh Tamiang. 

Ngatimin telah memanfaatkan kegiatan agroforestri untuk melalukan pemulihan Kawasan Ekosistem Leuser. Bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Tamiang, Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Wilayah III Aceh, dan Forum Konservasi Leuser, beliau dan petani agoroforestri di Desa Tenggulun, Kabupaten Aceh Tamiang menjaga kelestarian hutan sekaligus menerima manfaat ekonomi.   

Hal yang sama disampaikan oleh Erdi Hutabarat, Ketua Kelompok Tani Hutan (KTH) Saroha, dalam sesi “Dialog Interaktif: Manfaat Berbagi Pengetahuan dan Pengalaman Antar Kabupaten.” 

Tahun lalu, melalui CSL, ia bersama 20 pemangku kepentingan dari Tapanuli Selatan berkunjung ke Kabupaten Aceh Tamiang untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan. 

“Kami, masyarakat Rianiate, Tapanuli Selatan, mayoritas adalah petani sawit. Wilayah kami sebagian besar adalah hutan. Jadi, para petani memiliki lahan yang terbatas untuk dikelola. Melalui izin perhutanan sosial seluas 159 hektare, saya bersama 67 anggota KTH Saroha lainnya akhirnya mendapatkan lahan untuk ditanami bibit-bibit buah unggul,” tambah Erdi Hutabarat.

Capaian lanskap dari para jejaring CSL mendapat apresiasi dari para pihak, termasuk Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.

“Secara lanskap, Sumatera Utara seluas 7,2 juta hektare terdiri atas 41% kawasan hutan dan sebagian sisanya adalah lahan perkebunan. Tentu saja prospek investasi berkelanjutan dapat dikembangkan di Sumatera Utara. Pemerintah Provinsi Sumatera Utara berharap investasi berkelanjutan mampu mendorong pengelolaan bentang alam sekaligus memberikan kesejahteraan bagi masyarakat”, tanggap Tarsudi, S.P, M.Si, Kepala Bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Provinsi Sumatera Utara, di sela sesi talkshow Agroforestri: Peluang Investasi Berkelanjutan di Sumatera Utara dan Aceh. 

Ke depannya, CSL bermaksud untuk mereplikasi upaya konservasi, produksi berkelanjutan, dan tata kelola yang telah dilakukan di Kabupaten Aceh Tamiang dan Tapanuli Selatan ke kabupaten lainnya.

“Sebagai wadah multi pihak, kami berharap dapat mengangkat keberhasilan masyarakat dan para mitra pendamping sehingga menjadi pembelajaran bagi pihak lainnya,” ungkap Rio Supriyatno, CSL Manager. (rel)


Perumda Tirtanadi Laksanakan Peringatan Isra' Mi'raj 1444 H
| Selasa, Februari 21, 2023

By On Selasa, Februari 21, 2023


PATIMPUS.COM - Keluarga besar Perumda Tirtanadi menggelar peringatan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1444 H di Mesjid Ma'ul Hayah Perumda Tirtanadi Selasa (21/2/2023).


Kegiatan Isra" Mi'raj Nabi Muhammad SAW diawali dengan Dzikir akbar dipandu oleh Ustadz Buya Amiruddin MS diikuti oleh Direktur Utama Kabir Bedi, Direktur Administrasi dan Keuangan Humarkar Ritonga, Direktur Air Minum Harun Al Rasyid, Kepala Sekretaris Perusahaan Jamal Usman Ritonga, para Kadiv lainnya serta seluruh pegawai kantor pusat Perumda Tirtanadi dan jamaah sholat zuhur.


Kabir Bedi dalam sambutannya mengatakan peringatan Isra' Mi'raj yang setiap tahun dilaksanakan esensinya  adalah takwa, karena perintah sholat diterima Rasulullah SAW pada saat Isra' Mi'raj.


Oleh karena itu lanjut Kabir Bedi sebagai pegawai hendaknya mampu meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT dengan menjalankan segala perintahnya dan menjauhi larangannya.


"Maka bekerja dengan baik mencari nafkah untuk kebutuhan keluarga yang merupakan tanggung jawab kita bagian dari peningkatan ketakwaan kita kepada Allah SWT," kata Kabir Bedi.


Sementara Ustadz Amhar Nasution dalam ceramahnya mengatakan kisah Isra' Mi'raj adalah perjalanan Rasulullah Muhammad SAW yang harus dipahami secara sains dan iman yang ketika zaman dahulu sebelum adanya pesawat udara maka sulit dipercaya, namun seiring perkembangan saat ini maka dengan adanya pesawat jet maka kisah Isra' Mi'raj beribu tahun lalu ketika Rasulullah SAW naik ke langit di Isra' Mi'rajkan oleh Allah SWT menggunakan burung burok untuk mendapatkan perintah sholat.


Dalam kesempatan tersebut Kabir Bedi memberikan infaq shodakoh kepada kaum dhuafa di sekitar Mesjid Ma'ul Hayah. (don)

Ketua KONI Sumut Ajak Seluruh Insan Olahraga Serius Untuk Juara
| Senin, Februari 20, 2023

By On Senin, Februari 20, 2023


PATIMPUS.COM - Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) menuju PON XXI/2024 Aceh-Sumut harus digelar lebih serius dan ketat. Semua insan olahraga di Sumut harus kompak demi meraih prestasi terbaik pada PON 2024 mendatang.


Hal tersebut dikatakan Ketua Umum KONI Sumut John Ismadi Lubis usai menutup Rapat Kerja (Raker) KONI Sumut di Hotel Emerald Garden, Sabtu (18/2/2023). 


"Pelatda menuju PON 2024 ini bukan hanya tanggungjawab pelatih, tapi juga pengprov, KONI kabupaten/kota, hingga pengcab," ujar John.


Dijelaskannya lebih lanjut,  untuk meraih prestasi pada PON 2024 mendatang, dibutuhkan peran semua pihak. KONI kabupaten/kota diminta untuk sering-sering mengunjungi atletnya yang menjalani pelatda.


"Kunjungilah mereka, karena itu merupakan atlet kalian. Beri motivasi, bantulah mereka. Kita harus solid. Kenapa Jawa Barat bisa sukses, karena KONI kabupaten/kotanya solid," jelas John.


John menambahkan melalui kebersamaan, raker KONI Sumut telah menghasilkan berbagai program. Itu akan menjadi acuan dalam pelaksanaan Pelatda Jangka Panjang menuju PON 2024.


"Pelatda 2023 harus berkesinambungan ke tahun 2024. Tidak boleh ada lagi waktu kosong. Untuk itu, kita harus benar-benar serius menjalankan program ini," tegasnya.


Mantan Ketua Harian IMI Sumut itu berharap agar semua cabang olahraga sudah menjalani pelatda mulai Juli 2023 mendatang. Yang sudah melakukan pelatda, pada April atau Mei sudah bisa melakukan evaluasi. Kemudian tes fisik digelar pada Juni.


"Untuk cabor olahraga bela diri sudah bisa melakukan evaluasi pada tiga bulan pertama. Kalau ada atlet yang tidak disiplin, coret saja. Tidak mungkin dia meraih prestasi kalau tidak hormat kepada pelatih. Kita berharap program ini bisa menghasilkan yang terbaim," tandasnya.


John juga memberi perhatian khusus kepada sepak bola. Sesuai dengan harapan Gubsu, Sumut diharapkan meraih medali emas cabang sepak bola pada PON 2024. "Sudah 35 tahun kita tidak juara sepak bola. Ini merupakan kesempatan kita," ungkapnya.


Pada raker tersebut, turut disahkan tiga cabang olahraga baru menjadi anggota KONI Sumut. Ketiganya adalah Kabaddi (FOKSI), hapkido (HI), dan kurash (Ferkushi). "Dengan diterimanya sebagai anggota baru KONI Sumut,  mudah-mudahan memberi semangat baru," harap John.


Bergabungnya ketiga cabang olahraga baru tersebut membuat KONI Sumut kini memiliki 61 cabang olahraga dan 32 KONI kabupaten/kota. Cabang olahraga terdiri dari 57 cabang prestasi dan 4 badan fungsional. 


Sebelumnya, Ketua Panitia Raker KONI Sumut H Sakiruddin melaporkan bahwa rapat membahas evaluasi program 2022 dan rencana program 2023, termasuk Pelatda PON 2024 dan Porprovsu 2022.


“Pesertanya utusan KONI 54 orang, Pengprov Olahraga 114 orang, Badan Fungsional 8 orang, pengurus KONI Sumut 46 orang dan wartawan 25 orang. Pelaksanaannya 16-18 Februari 2023,” ujar Sakir. (son)

IDI Sumut, BPJS Kesehatan dan BPJSTK Bersinergi Tingkatkan Pelayanan Kesehatan
| Rabu, Februari 15, 2023

By On Rabu, Februari 15, 2023


PATIMPUS.COM - Ikatan Dokter Indonesia Wilayah Sumatera Utara mengadakan coffee morning dengan mengundang BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan, Rabu (15/02/2023). 


Jamuan coffee morning dihadiri oleh jajaran pimpinan BPJS Kesehatan area Sumatera Utara dan Kota Medan, dr. Mariamah, M. Kes. (Deputi Direksi Wilayah I), dr. Nur Eva Parindury (Asisten Deputi Jaminan Pelayanan Kesehatan, Rasinta Ria Ginting (Asisten Deputi Kepesertaan dan Mutu Layanan), Iriana Hendrawati Pasaribu (Analis Jaminan Pelayanan Kesehatan), dr. Yasmine Ramadhana Harahap (Kepala Cabang Medan), dan Rice Handayani (Kepala Bidang Penjaminan Manfaat Primer).


Kegiatan itu juga dihadiri oleh jajaran pimpinan BPJS Ketenagakerjaan yaitu Meralih Sukma mewakili Kakanwil BPJS Ketenagakerjaan Sumbagut, dr. Suci Rahmad (Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Medan Kota), R. Harry Agung (Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Medan Utara) dan Fadly Maulana (Kepala Bidang Kepesertaan Program Khusus Kacab Medan Kota).


Dalam pertemuan tersebut membahas beberapa poin yaitu, upaya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di Sumatera Utara dalam konteks menyukseskan universal health coverage, dan membangun langkah untuk memberikan proteksi atas risiko pekerjaan bagi seluruh tenaga medis dan tenaga kesehatan yang bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan melalui kepesertaan program BPJS Ketenagakerjaan. Diharapkan terbangun sinergi antara instansi yang bergerak di sektor kebijakan pelayanan kesehatan di Sumatera Utara.


Ketua IDI Wilayah Sumatera Utara, dr. Ramlan Sitompul, Sp.THT-BKL, Sub.Sp F.P.R (K) menyampaikan bahwa forum pertemuan seperti ini harus dibudayakan agar tercipta hubungan yang harmonis antara pemangku jabatan lintas sektoral sehingga kebijakan yang dibuahkan relevan dan kontekstual dalam menjawab permasalahan kesehatan yang dihadapi di Sumatera Utara.


“Kebijakan tentu harus mengakomodir kepentingan seluruh stakeholder yang terlibat dalam pelayanan kesehatan baik masyarakat, tenaga medis, tenaga kesehatan, pengelola fasilitas kesehatan dan pemerintah”, imbuhnya.


Deputi Direksi Wilayah I BPJS Kesehatan, dr. Mariamah, M. Kes menyatakan sangat mengapresiasi acara coffee morning yang diinisiasi oleh IDI Wilayah Sumut ini dan merencanakan akan menjadi tuan rumah pertemuan selanjutnya.


BPJS Ketenagakerjaan melalui Pps Kakanwil Sumbagut, Meralih Sukma dan Kepala Kantor Cabang Medan Kota, dr. Suci Rahmad, juga menyampaikan apresiasi atas pertemuan tersebut dan berharap berdampak terhadap kemudahan koordinasi layanan bagi peserta yang bekerja dengan risiko kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja, kesinambungan koordinasi data dalam hal mendukung universal health coverage, dan peningkatan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat pekerja di Sumatera Utara di fasilitas kesehatan yang bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan. (don)

Gelar Sekolah Parenting, BPKK PKS Maimun Motivasi Ibu Hebat
| Rabu, Februari 15, 2023

By On Rabu, Februari 15, 2023


PATIMPUS.COM - Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) Dewan Pengurus Cabang Partai Keadilan Sejahtera (DPC PKS) Medan Maimun kembali menggelar Kegiatan Spektakuler Sekolah Parenting di Jalan Juanda, Sabtu (11/2/2023).


Sekolah Parenting tersebut untuk membekali para ibu hebat dengan ilmu pengetahuan dan memotivasi peningkatan spiritual dan iman ibu-ibu Indonesia khususnya di Kota Medan.


Sekolah ibu tersebut menghadirkan konselor Trainner Parenting Indonesia ternama Rustiyanti Saleh yang sudah berpengalaman dibidangnya dalam menangani persoalan-persoalan keluarga. 


"Kita adakan sekolah parenting, di BPKK kan para ibu semua, kita merasakan betapa pentingnya peranan ibu di dalam keluarga jadi kita adakan sekolah parenting ini, untuk membekali dan membentingi diri kita para ibu dengan ilmu pengetahuan agama dan spiritual agar para ibu dapat semakin hebat dan kuat ditengah keterbatasan," jelas Ketua BPKK DPC PKS Maimun Hj. Vebby HardanovaST wartawan, Selasa (14/2/2023).



Veby juga mengatakan selain untuk membekali para ibu dengan ilmu dan spiritual tentang pentingnya peranan ibu, Sekolah Parenting juga merupakan ajang silaturahim antar alumni sekolah ibu dan ibu-ibu yatim yang sudah direkrut dan dibina oleh BPKK PKS Maimun. 


"Jadi Parenting School ini, selain membekali ilmu dan spiritual para ibu, juga ajang silaturahim antara alumni sekolah ibu dan para ibu yatim yang sudah kita rekrut dan kita bina," jelasnya.


Dihadiri sebanyak 140 peserta, Veby berharap dari program sekolah ibu ini, para ibu Indonesia nantinya menambah wawasan ilmu ketahanan keluarga yang berlandaskan agama dan spiritual sehingga para ibu memahami peranan penting sosok ibu dalam keluarga sehingga lahir ibu-ibu hebat ditengah keterbatasan yang ada.


Sementara itu, Ketua DPC PKS Maimun H Ismalik Syahputra SE mengapresiasi usaha dari BPKK yang sudah berhasil merawat dan membina para ibu-ibu hebat yang ada di Medan Maimun. Mengingat sosok ibu juga bagian penting dalam pembangunan bangsa, sebab peranan ibu dapat mempengaruhi kualitas generasi bangsa yang di lahirkan dan dibesarkan oleh para ibu.


"Iya benar bang. Ada program BPKK DPC PKS Maimun yaitu Sekolah Parenting, yang mana dikegiatan sekolah ibu ini nantinya para ibu mendapat pemahaman tentang kewajiban dan tanggung jawabnya sebagai seorang ibu dan istri di dalam rumah tangga, serta memberikan keterampilan pada mereka bagaimana menyelesaikan permasalahan yang sering di hadapi oleh ibu di rumah tangga sehingga tercipta rumah tangga yang kokoh dan harmonis," jelas Ismalik.


Selain itu, lanjut Bang Haji Malik, sapaan akrabnya, dengan adanya program sekolah ibu ini juga diharapkan akan terciptanya ibu-ibu hebat yang memiliki kemampuan dalam mengelola keluarga yang kokoh dan harmonis dan nantinya dapat juga di aplikasikan dan diajarkan para peserta ke masyarakat sehingga tercipta juga masyarakat dengan keluarga yang tangguh yang pada akhirnya akan melahirkan generasi bangsa yang cerdas, berakhlak dan jauh dari penyakit-penyakit masyarakat.


"Insa Allah program sekolah ibu ini akan kita jadikan program yang kontinyu dan berkesinambungan. Karena kami PKS Maimun sadar betul, untuk menciptakan generasi yang kokoh, cerdas dan Berakhlakul karimah baik yang jauh dari pergaulan bebas dan narkoba harus dimulai dari unsur terkecil yaitu keluarga," tutupnya. (son)

Pegadaian Tanam Ribuan Bibit Mangrove di Pantai Kampung Nipah
| Selasa, Februari 14, 2023

By On Selasa, Februari 14, 2023


PATIMPUS.COM - PT Pegadaian Kanwil I Medan melakukan penanaman ribuan bibit pohon Mangrove di bibir Pantai Kampung Nipah Desa Sei Naga Lawan Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), Selasa (14/02/2023).


Penanaman sekitar 5000 bibit Mangrove yang diinisiasi PT Kanwil I Medan melibatkan Koperasi Serba Usaha (KSU) Muara Baimbai, perangkat desa maupun warga Desa Sei Naga Lawan.


Pemimpin Wilayah yang diwakili Deputi Operasional PT Pegadaian Kanwil I Medan, I Ketut Suarnawa; Deputi Bisnis Area Medan 2, Dwi Hadi Atmaka; Kepala Bagian CSR Nurul Asniar; dan puluhan karyawan PT Pegadaian Kanwil I Medan bersama masyarakat ikut turun menanam Mangrove di bibir pantai.


Sebelumnya, Deputi Operasional PT Pegadaian Kanwil I Medan, I Ketut Suarnawa mengatakan, penanaman pohon Mangrove ini merupakan bentuk kepedulian PT Pegadaian dalam melestarikan ekosistem laut.


"Manfaat Mangrove banyak sekali. Salah satunya, Mangrove dapat menjadi benteng terjadi abrasi bibir pantai laut. Selain itu, manfaat lainnya habitat-habitat ekosistem laut terjaga," ungkap Ketut.


Ketut bercerita, Sumatera merupakan daerah terluas kedua di Indonesia memiliki tanaman Mangrove. "Tidak semua daerah bisa tumbuh dan ditanami Mangrove. Tapi, Desa Naga Lawan sangat pas dibudidayakan tanaman Mangrove," sebut Ketut.


Ia berharap, pohon-pohon Mangrove yang telah ditanami ini dapat dijaga. "Jagalah kelestarian Mangrove ini untuk anak cucu kita," pesan pria kelahiran Bali ini.


Sementara itu, Ketua KSU Muara Baimbai Desa Naga Lawan, Sutrisno mengungkap, KSU Muara Baimbai merupakan komunitas konservasi Mangrove, yang menggantungkan hidupnya dari sumber daya alam.


"Lokasi yang dikelola KSU Muara Baimbai merupakan kawasan hutan negara yang sejak tahun 2020 secara legal diberikan pengelolaannya oleh Kementerian Lingkungan Hidup (KLH). Ada sekitar 40 KK yang tergabung di KSU Muara Baimbai," jelasnya.


KSU Muara Baimbai mengapresiasi aksi kepedulian PT Pegadaian Kanwil I Medan yang menanam 5000 di Kampung Nipah. "Kegiatan ini menjadi kebanggaan bagi kami, ada perusahaan BUMN seperti PT Pegadaian yang terlibat dalam konservasi Mangrove," ungkapnya.


Oleh pemerintah diberikan seluas 2 hektar luas kawasan hutan negara yang dikelola KSU Muara Baimbai untuk dijadikan konservasi dan destinasi wisata Mangrove. 


Nur Hasanah Sekretaris Desa Naga Lawan mengucapkan terimakasih atas peran dan kontribusi PT Pegadaian dalam menjaga dan melestarikan Mangrove di Kampung Nipah Desa Naga Lawan. 


"Kegiatan penamaan Mangrove ini sangat bermanfaat untuk mengantisipasi terjadi abrasi di daerah pantai. Saya mewakili Kepala Desa berpesan agar masyarakat dapat menjaga kelestarian Mangrove yang telah ditanami oleh PT Pegadaian," ucapnya. 


Kepada awak media, Kepala Bagian CSR PT Pegadaian Kanwil I Medan, Nurul Asniar melaporkan, aksi penanaman pohon Mangrove ini sebagai bentuk Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) perusahaan.


"Inilah bentuk kepedulian TJSL PT Pegadaian Kanwil I Medan mendukung program World Habitat Day: Pilar Lingkungan. Program seperti ini tidak sampai di sini saja, akan ada lagi aksi-aksi PT Pegadaian Kanwil I Medan lainnya, dalam upaya melestarikan ekosistem darat, laut dan lingkungan serta pendampingan UMKM," beber Nurul. (don)